Normal view
Bocoran Apple Studio Display Baru: Layar 120Hz HDR dengan Chip A19
Samsung Galaxy Z TriFold Ludes dalam Hitungan Menit Walau Harganya Selangit
Mitratel Ungkap Sulitnya Bangun Tower di Bali-Nusra
Modena Energy Bikin Instalasi Solar Panel 1.700 kWp di Gresik
Konsorsium Deteksi Fraud Nasional Dibentuk: Lawan Penipuan di Fintech
Review Geekom A5: Mini PC Murah dengan Desain Unik
Asosiasi Pengusaha Teknologi Sebut Chromebook Lebih Efisien dari Windows
Membentuk Generasi Adaptif: Pendidikan Karakter Jadi Kunci untuk Disrupsi AI
Strategi Telkomsel Perkuat IPTV IndiHome Di Tengah Gempuran Netflix Cs
Ancaman Spyware Predator, Incar Pengguna Lewat Jaringan Iklan
Jadwal Esports SEA Games 2025, Mobile Legends dan EA FC Main Hari Ini
Agres Buka Toko Baru di Mangga Dua, Tawarkan PC Rakitan Berbagai Harga
Mitratel Perkuat Infrastruktur Menara untuk Perluasan 5G di Bali-Nusra
HAHA! Kumpulan Foto Random dan Kocak yang Ditemukan di Internet
-
Teknologi.id RSS
- API.CO.ID Hadir sebagai Platform API ‘All-in-One’ Pertama & Terlengkap di Indonesia
API.CO.ID Hadir sebagai Platform API ‘All-in-One’ Pertama & Terlengkap di Indonesia
![]()
Sumber foto : Api.co.id
JAKARTA – Di tengah gelombang transformasi digital yang melanda Asia Tenggara, Indonesia kini mencatat sejarah baru dalam infrastruktur teknologi. Api.co.id secara resmi hadir dan mengukuhkan posisinya sebagai platform Agregator API (Application Programming Interface) Pertama di Indonesia yang mengusung konsep "All-in-One Marketplace". Kehadiran platform ini menjadi jawaban mutlak atas fragmentasi sistem yang selama ini menghambat percepatan inovasi digital di tanah air.
Selama bertahun-tahun, developer, startup, hingga korporasi besar di Indonesia dipaksa bekerja dengan cara yang tidak efisien. Mereka harus menjalin kontrak dengan belasan vendor berbeda hanya untuk membangun satu aplikasi: vendor A untuk data wilayah, vendor B untuk verifikasi KTP, vendor C untuk gateway pembayaran, dan vendor D untuk logistik. Biaya membengkak, proses integrasi memakan waktu berbulan-bulan, dan pemeliharaan sistem menjadi mimpi buruk.
Hari ini, API.CO.ID mengakhiri era tersebut.
Dengan visi menyatukan seluruh kebutuhan API di Indonesia ke dalam satu pintu, API.CO.ID tidak hanya menawarkan produk, tetapi sebuah ekosistem. Dari solusi verifikasi identitas (Identity Verification), data finansial, kecerdasan buatan (Artificial Intelligence), hingga utilitas harian, semuanya kini tersedia dalam satu dashboard terintegrasi.
Revolusi Integrasi: Mengapa Dunia Bisnis Wajib Beralih ke API.CO.ID?
"Kami tidak sekadar menjual akses data. Kami menjual kecepatan dan efisiensi. Misi kami adalah mendemokratisasi teknologi agar developer Indonesia—baik yang bekerja di unicorn maupun indie hacker di kamar kos—memiliki akses ke alat canggih yang sama untuk membangun Indonesia," ujar Manajemen API.CO.ID dalam peluncuran resminya.
Platform ini dirancang dengan satu filosofi utama: Memudahkan Pengembang, Menguntungkan Bisnis. Berikut adalah pilar utama yang menjadikan API.CO.ID tak tertandingi:
1. Solusi Identitas & Keamanan (KYC) Kelas Dunia
Di era fintech dan pinjaman digital, keamanan adalah segalanya. API.CO.ID menyediakan rangkaian alat verifikasi yang paling dicari di pasar saat ini, dengan akurasi yang telah teruji:
KTP OCR (Optical Character Recognition): Teknologi ini memungkinkan aplikasi Anda membaca data dari foto e-KTP secara instan dan akurat. Tidak ada lagi input manual yang rawan kesalahan (typo). Sangat krusial untuk proses onboarding nasabah bank, aplikasi pinjaman, atau pendaftaran akun marketplace.
SIM OCR: Solusi serupa untuk Surat Izin Mengemudi, sangat efektif untuk aplikasi logistik, ride-hailing, atau penyewaan kendaraan yang membutuhkan validasi pengemudi.
Face Matching API: Tingkatkan keamanan ke level berikutnya dengan membandingkan foto selfie pengguna dengan foto di KTP/SIM mereka. Fitur ini mencegah penipuan identitas (identity fraud) yang marak terjadi.
Liveness Check (Upcoming): Segera hadir, teknologi deteksi kehidupan untuk memastikan bahwa pengguna yang melakukan verifikasi adalah manusia asli yang hadir secara real-time, bukan foto topeng atau video rekaman.
Dukcapil Check (Upcoming): Integrasi pamungkas untuk validasi NIK langsung ke database kependudukan, memberikan status "Terverifikasi Pemerintah" untuk kepatuhan regulasi tertinggi.
2. Kecerdasan Buatan (AI) & Otomasi untuk Efisiensi
Mengapa membangun model AI dari nol jika Anda bisa menyewanya per request? API.CO.ID menghadirkan kapabilitas AI canggih yang siap pakai:
Background Remover API: Hapus latar belakang foto produk e-commerce secara otomatis dalam hitungan detik. Ini adalah fitur wajib bagi aplikasi marketplace atau tools desain grafis.
CV Extractor API: Bagi platform HR dan rekrutmen, API ini secara cerdas mengekstrak data dari dokumen CV pelamar menjadi format terstruktur, mempercepat proses seleksi karyawan hingga 10x lipat.
Article Generator: Solusi bagi agensi pemasaran dan media untuk membuat draf konten berkualitas tinggi secara otomatis berbasis AI.
3. Data Api Lokal Indonesia yang Paling Lengkap
Kekuatan utama API.CO.ID adalah pemahaman mendalam tentang konteks lokal yang tidak dimiliki oleh penyedia API global seperti Google atau AWS.
API Wilayah Indonesia: Data hierarkis lengkap dari Provinsi, Kota/Kabupaten, Kecamatan, hingga Kelurahan dan Kode Pos. Selalu diperbarui sesuai pemekaran wilayah terbaru.
Data Sekolah & Kampus: Direktori lengkap data pendidikan di seluruh Indonesia, sangat berguna untuk aplikasi edutech atau survei demografis.
Indonesia Holiday Calendar: Jangan biarkan sistem penggajian atau logistik Anda kacau karena tanggal merah. API ini menyediakan data hari libur nasional dan cuti bersama yang selalu up-to-date.
Jadwal Sholat & Al-Qur'an: Mendukung pengembangan aplikasi gaya hidup Muslim dengan data waktu sholat yang presisi berdasarkan lokasi geografis di seluruh nusantara.
Peta Jalan Masa Depan (Roadmap): Membangun Super-Ecosystem
Ambisi API.CO.ID tidak berhenti pada apa yang tersedia hari ini. Tim engineering kami bekerja siang malam untuk menghadirkan fitur-fitur game changer yang akan segera dirilis (Upcoming Features):
A. Logistik & E-Commerce Enabler
Kami memahami bahwa logistik adalah tulang punggung ekonomi digital Indonesia.
API Cek Resi (All Couriers): Satu API untuk melacak status pengiriman dari JNE, J&T, SiCepat, AnterAja, Pos Indonesia, dan puluhan ekspedisi lainnya.
API Cek Ongkir: Kalkulasi biaya pengiriman real-time yang akurat hingga ke tingkat kecamatan, memudahkan pemilik toko online memberikan transparansi harga kepada pembeli.
B. Financial Technology (Fintech)
Payment Gateway API: Kami akan segera menghadirkan gerbang pembayaran terintegrasi. Terima pembayaran via Virtual Account, E-Wallet (OVO, GoPay, Dana), hingga Kartu Kredit dengan biaya transaksi yang sangat kompetitif. Memungkinkan setiap aplikasi berubah menjadi mesin penghasil uang.
Salah satu masalah terbesar dalam ekosistem teknologi Indonesia adalah kesenjangan akses. Perusahaan besar mampu membayar biaya langganan API ribuan dolar, sementara developer pemula seringkali terhambat biaya. API.CO.ID hadir untuk meruntuhkan tembok tersebut. Kami menerapkan model bisnis hibrida yang revolusioner: API Gratis (Free Tier): Kami menyediakan banyak utility API secara gratis atau dengan kuota freemium yang murah hati. Ini ditujukan untuk mahasiswa, pelajar, dan pengembang independen yang sedang belajar atau membangun MVP (Minimum Viable Product). API Berbayar (Premium/Enterprise): Untuk bisnis yang membutuhkan SLA (Service Level Agreement) tinggi, rate limit besar, dan prioritas support. Namun, harga yang kami tawarkan jauh lebih masuk akal dibandingkan vendor asing, dengan kualitas yang setara atau bahkan lebih baik untuk konteks lokal. "Kami ingin melihat lebih banyak aplikasi hebat lahir dari tangan anak bangsa. Dengan menyediakan 'batu bata' digital yang lengkap di API.CO.ID, developer tidak perlu lagi membuang waktu membuat fondasi. Mereka bisa langsung fokus membangun 'rumahnya'," tambah tim pengembang API.CO.ID. Bayangkan sebuah Aplikasi Toko Online baru yang ingin bersaing di pasar. Tanpa API.CO.ID, mereka butuh waktu 6 bulan hanya untuk integrasi sistem. Mereka butuh kontrak dengan bank untuk pembayaran. Mereka butuh kontrak dengan logistik untuk cek ongkir. Mereka butuh coding manual untuk data wilayah pengiriman. Dengan API.CO.ID, proses ini dipangkas menjadi hitungan hari: Gunakan API Wilayah untuk formulir alamat pembeli. Gunakan API Cek Ongkir (upcoming) untuk total biaya. Gunakan Payment Gateway (upcoming) untuk terima uang. Gunakan WhatsApp API (via partner integrasi) untuk notifikasi resi. Semua dikelola dalam SATU DASHBOARD dengan dokumentasi yang seragam. Efisiensi ini bukan lagi impian, melainkan kenyataan yang sudah bisa diakses hari ini. Dunia bergerak cepat. Kompetitor Anda tidak menunggu. Jika bisnis Anda masih terjebak dalam kerumitan mengelola banyak vendor API, Anda sedang membuang uang dan waktu yang berharga. API.CO.ID bukan sekadar vendor; kami adalah mitra strategis untuk pertumbuhan eksponensial bisnis Anda. Dengan dukungan infrastruktur server yang handal, tim support lokal yang responsif, dan koleksi API terlengkap di Indonesia, tidak ada alasan untuk mencari di tempat lain. Bergabunglah dengan ribuan developer cerdas lainnya yang telah mempercayakan infrastruktur data mereka kepada kami.Satu Pintu untuk Kemajuan Indonesia
Studi Kasus: Bagaimana API.CO.ID Mengubah Bisnis
Kesimpulan: Waktunya Beralih Sekarang
Alat Online Serbaguna untuk Mengunduh Video & Musik dari Berbagai Platform
![]()
Di tengah perkembangan dunia digital, kebutuhan untuk menyimpan konten secara offline semakin meningkat. Banyak orang ingin menyimpan video dari YouTube, Instagram, Facebook, hingga Twitter untuk ditonton kembali tanpa koneksi internet. Di sinilah VidsSave, sebuah online video & music downloader, hadir memberikan solusi praktis.
VidsSave merupakan platform yang dapat digunakan untuk mengunduh video, musik, dan berbagai media lainnya dari hampir semua situs populer. Tanpa instalasi aplikasi, pengguna cukup membuka situs VidsSave di browser, menempelkan tautan media, lalu mengunduhnya dalam hitungan detik.
Melalui artikel guest post ini, kita akan membahas bagaimana VidsSave bekerja, apa saja kelebihannya, serta mengapa platform ini menjadi pilihan terbaik bagi pengguna yang sering mencari solusi unduh video YouTube maupun membutuhkan alat pengunduh video Twitter.
Apa Itu VidsSave?
VidsSave adalah layanan berbasis web yang memungkinkan pengguna mengunduh media dari hampir semua situs besar di internet. Platform ini mendukung YouTube, Instagram, TikTok, Facebook, Twitter, dan berbagai situs lainnya.
Pengguna tidak perlu membuat akun atau membayar biaya langganan untuk memakai layanan ini. Cukup tempelkan URL video atau musik yang ingin diunduh, pilih kualitas, dan file langsung siap diambil.
Kemudahan ini menjadikan VidsSave sebagai pilihan utama bagi mereka yang sering melakukan unduh video YouTube atau mencari pengunduh video Twitter yang cepat, aman, dan mudah.
Keunggulan Utama VidsSave
1. Mendukung Banyak Platform Sekaligus
Salah satu keunggulan terbesar VidsSave adalah kompatibilitasnya dengan banyak situs. Tidak hanya YouTube atau Instagram, tetapi juga TikTok, Facebook, Twitter, dan bahkan beberapa situs niche lainnya.
Fitur ini sangat membantu pengguna yang membutuhkan layanan unduh video YouTube ataupun menggunakan VidsSave sebagai pengunduh video Twitter dalam kegiatan sehari-hari.
2. Gratis dan Tanpa Registrasi
VidsSave dapat digunakan tanpa harus login atau membuat akun. Semua fitur bisa diakses secara gratis. Pengguna hanya perlu membuka situsnya dan langsung menempelkan tautan video yang ingin diunduh.
Fitur tanpa batas ini membuat pengalaman menggunakan VidsSave sangat praktis, terutama bagi mereka yang sering perlu unduh video YouTube secara cepat.
3. Memberikan Pilihan Kualitas yang Beragam
VidsSave mendukung berbagai kualitas video mulai dari resolusi rendah, HD, hingga Full HD apabila tersedia di sumber aslinya. Dengan demikian, pengguna dapat menyesuaikan kualitas unduhan sesuai kebutuhan.
Hal ini juga berlaku ketika Anda menggunakan VidsSave sebagai pengunduh video Twitter untuk menyimpan klip viral atau video penting dengan kualitas terbaik.
4. Bisa Digunakan di Semua Perangkat
Tidak peduli apakah Anda menggunakan komputer, laptop, ponsel Android, iPhone, atau tablet VidsSave dapat diakses dengan lancar.
Desain situs yang responsif membuat penggunaan nyaman di segala ukuran layar. Fitur ini sangat menguntungkan bagi pengguna yang sering unduh video YouTube saat bepergian atau ketika sinyal internet terbatas.
Cara Menggunakan VidsSave
Menggunakan VidsSave sangat mudah, bahkan bagi pengguna yang belum pernah mencoba alat pengunduh media.
Salin tautan video atau musik dari situs apa pun.
Buka situs VidsSave di browser.
Tempelkan tautan tersebut ke kolom input.
Pilih format serta kualitas file yang diinginkan.
Klik tombol unduh dan simpan videonya ke perangkat Anda.
Proses ini sama untuk semua platform, termasuk ketika menggunakan VidsSave sebagai pengunduh video Twitter atau ketika ingin unduh video YouTube untuk disimpan secara offline.
YouTube adalah platform terbesar untuk video edukasi, hiburan, musik, dokumenter, hingga tutorial. Banyak pengguna ingin menyimpan konten untuk ditonton kembali tanpa koneksi internet. VidsSave hadir sebagai solusi yang tepat karena: Tidak memerlukan instalasi aplikasi tambahan Prosesnya cepat Mudah digunakan Gratis untuk semua pengguna Dengan fitur tersebut, VidsSave menjadi alat unduh video YouTube yang sangat dapat diandalkan. Pengguna dapat menyimpan video pembelajaran, lagu favorit, ataupun konten lainnya dengan kualitas terbaik. Twitter tidak menyediakan fitur resmi untuk menyimpan video, padahal banyak video viral, klip berita, hingga cuplikan menarik yang ingin disimpan pengguna. Di sinilah VidsSave menjadi solusi terbaik. Sebagai pengunduh video Twitter, VidsSave memungkinkan pengguna menyimpan berbagai video dari Twitter dengan cepat dan mudah. Keuntungan menggunakan VidsSave sebagai pengunduh Twitter: Tidak perlu aplikasi tambahan Kualitas video tetap baik Proses unduhan sangat cepat Bisa digunakan di perangkat apa pun Tidak mengherankan bila banyak pengguna media sosial memilih VidsSave untuk menyimpan video penting dari Twitter. VidsSave tidak meminta informasi pribadi pengguna dan tidak menyimpan data apa pun. Platform ini hanya memproses URL video untuk menghasilkan link unduhan. Hal ini memberikan rasa aman bagi pengguna yang sering memakai layanan unduh video YouTube atau pengunduh video Twitter, terutama yang menghindari aplikasi pihak ketiga yang meminta akses berlebih. VidsSave adalah salah satu alat terbaik untuk mengunduh video dan musik dari berbagai platform secara gratis, cepat, dan aman. Dengan dukungan lintas situs, antarmuka sederhana, dan performa yang stabil, VidsSave menjadi pilihan ideal bagi siapa pun yang membutuhkan layanan pengunduhan media. Baik untuk keperluan pribadi, edukasi, pekerjaan, atau koleksi hiburan, VidsSave hadir sebagai solusi lengkap terutama bagi Anda yang sering melakukan unduh video YouTube atau membutuhkan pengunduh video Twitter yang efektif. Dengan semua fitur dan keunggulan yang ditawarkan, VidsSave layak menjadi alat utama Anda dalam menyimpan konten digital dari mana saja dan kapan saja.Mengapa VidsSave Ideal untuk Pengguna YouTube?
VidsSave sebagai Pengunduh Video Twitter Andal
Keamanan dan Privasi Tetap Terjaga
Kesimpulan
-
Teknologi.id RSS
- Twitter Bangkit Lagi? Operation Bluebird Ajukan Petisi untuk Rebut Trademark dari X
Twitter Bangkit Lagi? Operation Bluebird Ajukan Petisi untuk Rebut Trademark dari X
![]()
Foto: Vecteezy
Teknologi.id - Bagi banyak pengguna lama, golden era Twitter adalah ketika "tweeting" dianggap sebagai kata kerja yang mendunia, dan platform tersebut terasa seperti area publik yang nyata, namun hal tersebut sudah lama hilang, digantikan dengan aplikasi "serba ada"-nya Elon Musk, X. Meski begitu, terdapat kemungkinan merek orisinal tersebut akan kembali muncul ke permukaan, bukan dipimpin oleh Musk, melainkan oleh tantangan legal.
Sebuah startup Virginia yang menyebut dirinya sebagai "Operation Bluebird" mengambil langkah yang berani. Seperti yang dilaporkan Ars Technica, kelompok tersebut mengajukan petisi formal dengan Kantor Paten dan Merek Dagang AS (USPTO) minggu ini untuk mencabut trademark milik X Corporation terhadap kata "Twitter" dan "tweet". Inti dari argumen tersebut cukup terus terang: X pada dasarnya telah meninggalkan brand Twitter dan tidak lagi aktif menggunakan paten tersebut.
Celah Hukum Untuk Memulihkan Merek
Penemu grup ini, pengacara trademark Stephen Coates, menjelaskan motivasi di balik langkah ini di LinkedIn:
“Setelah 12 bulan bekerja secara diam-diam di Operation Bluebird, kami kini keluar dari mode rahasia untuk membagikan sesuatu yang berani: kami telah mengajukan permohonan untuk mencabut merek dagang TWITTER dan permohonan baru untuk TWITTER dan TWEET. Ini bukan tentang nostalgia. Ini tentang memperbaiki apa yang rusak — karena ruang publik layak diperjuangkan.”
Para penemu Operation Bluebird bukan sekedar penggemar kasual; mereka merupakan pengacara trademark, dengan salah satu dari mereka pernah bekerja untuk Twitter itu sendiri. Strategi mereka adalah untuk memanfaatkan hukum trademark, dengan berargumen bahwa sebuah perusahaan harus menunjukkan penggunaan trademark secara berkelanjutan dalam perdagangan untuk mempertahankan klaim hukumnya. Sejak X merombak mereknya besar-besaran dan meminimalisir penggunaan kata "Twitter" dan "tweet", trademark tersebut secara hukum sudah ditinggalkan.
Jika petisinya berhasil, Operation Bluebird akan merilis platform media sosialnya sendiri di bawah naungan merek sebelumnya, menggunakan URL www.twitter.new. Ini akan menjadi langkah penting untuk maju dan memulihkan seperti apa yang mereka bayangkan dan user experience di platform sebelumnya.
Baca juga: Langgar Aturan EU: Platform X Milik Elon Musk Didenda Rp2 Triliun!
X Harus Membuktikan Penggunaan yang Menerus
![]()
Foto: Tangkapan layar twitter.new
Untuk membela propertinya, X harus menunjukkan bukti konkret ke USPTO kalau bahasa ini masih aktif digunakan dalam bisnis dan penawaran. Jika X gagal untuk membuktikannya, mereka akan kehilangan trademark tersebut secara legal, baik Musk setuju atau tidak. Skenario ini akan memperkuat tim Operation Bluebird untuk merilis alternatif Twitter yang otentik, membawakan nama dan konsep tersebut.
Meskipun minat pengguna terhadap platform baru yang potensial ini sudah terlihat—dengan orang-orang mendaftar untuk memesan nama pengguna di twitter.new—pertempuran hukum diperkirakan akan sengit, dan peluang Musk untuk dengan mudah mengalah sangat kecil.
Sejarah Legal Elon Musk
Sangat diragukan bahwa Musk akan membiarkan hilangnya merek yang dikenal secara global tanpa perjuangan hukum yang signifikan. Musk telah berulang kali menunjukkan pendekatan yang protektif dan kadang-kadang balas dendam dalam urusan bisnisnya, sering kali menghabiskan sumber daya besar untuk mempertahankan kendali atas proyek-proyek dan menargetkan mereka yang dianggapnya sebagai lawan.
Contoh utama adalah upaya agresif Musk untuk membatasi tautan ke situs eksternal dari X, terutama ke penerbit yang dia tidak sukai. Tujuannya adalah untuk memaksimalkan perhatian X itu sendiri, daripada mengalihkan perhatian ke tempat lain. Selain itu, Musk telah mengancam akan mengambil tindakan hukum terhadap Meta terkait pengembangan Threads yang meniru X, dan telah mempertimbangkan tindakan serupa terhadap platform lain yang ia anggap "mencuri".
Baca juga: Serba Ada, Elon Musk Ingin Jadikan X Seperti WeChat
Hal ini menunjukkan bahwa X Corp akan melakukan pertahanan yang kuat terhadap Operation Bluebird, mengubah petisi pencabutan tersebut menjadi perselisihan hukum yang berkepanjangan dan kemungkinan mahal.
Bahkan jika Operation Bluebird akhirnya menang di ranah hukum, tantangan untuk mengembangkan platform sosial baru tetap sangat besar. Meskipun "Twitter" dapat memicu reaksi nostalgia, membangun efek jaringan yang diperlukan dan mencapai keuntungan di pasar yang didominasi oleh X, Threads, dan lainnya akan sangat sulit.
Namun, proyek ini menambahkan lapisan yang menarik dalam lanskap media sosial yang terus berkembang. Ini adalah perkembangan lain yang patut diperhatikan, karena memiliki kemungkinan kecil untuk membawa kembali merek “Twitter”, meskipun dalam bentuk baru dan independen.
Baca Berita dan Artikel yang lain di Google News.
(yna/sa)
-
Teknologi.id RSS
- Bangun Hotel Pakai Robot? Bos Properti Australia Kelahiran RI Targetkan Selesai 2027
Bangun Hotel Pakai Robot? Bos Properti Australia Kelahiran RI Targetkan Selesai 2027
Foto: Crown Group
Teknologi.id - Pengusaha properti Australia kelahiran Indonesia, Iwan Sunito, kembali mencuri perhatian dunia properti internasional setelah mengumumkan proyek terbarunya di Sydney. Melalui perusahaan yang ia dirikan, One Global Capital, Iwan bersiap membangun sebuah hotel di kawasan Macquarie Park dengan teknologi konstruksi mutakhir berbasis robot. Proyek ini akan mulai dibangun pada Juli 2026 dan ditargetkan rampung dalam 12 bulan, menjadikannya salah satu proyek hotel modular global perusahaannya.
Teknologi Robot yang Dipakai
Hotel ini akan menggunakan teknologi Robotic Volumetric Modular Construction, sebuah metode konstruksi cerdas yang memanfaatkan robot untuk merakit modul-modul bangunan secara presisi. Teknologi ini bukan hanya mempercepat waktu pembangunan, tetapi juga meningkatkan efisiensi, akurasi, dan keberlanjutan lingkungan. Setiap modul hotel dirancang untuk diproduksi di pabrik, lalu dirakit di lokasi layaknya menyusun blok bangunan raksasa mengurangi limbah dan memperkecil dampak terhadap lingkungan sekitar. Inovasi ini menjadi salah satu tahap untuk menetapkan standar baru untuk kawasan menjadi lebih berperfoema tinggi. Performa ini ditandai dari teknogi yang dipakai untuk membangunnya.
Baca juga: Miro U Resmi Diluncurkan, Robot Humanoid dengan 6 Lengan Multi-Tasking
![]()
Foto: essential.construction
Ekspansi Strategis dan Rekam Jejak Keberhasilan
Menurut Iwan, teknologi konstruksi berbasis robot ini akan menjadi fondasi dari platform hotel modular global yang tengah dibangun One Global Capital. "Kami menetapkan standar baru bagi pengembangan kawasan urban yang berkelanjutan dan berperforma tinggi," ujar Iwan Sunito dalam keterangan tertulis pada Rabu tanggal 10 Desember. Lebih lanjut, Iwan mengungkapkan bahwa Australia bukan satu-satunya tujuan ekspansi. Setelah dua proyek besar lain di negeri Kanguru diamankan, Indonesia masuk sebagai target pasar berikutnya, menjadikan negara kelahirannya sebagai panggung baru bagi teknologi konstruksi modern yang ia bawa.
Dalam dua tahun terakhir, Iwan memperkuat portofolio One Global Capital di beberapa koridor pertumbuhan paling pesat di Sydney seperti Green Square, Chatswood, Eastlakes, dan Macquarie Park. Pemilihan lokasi ini bukan kebetulan, tetapi strategi matang yang mengacu pada potensi kenaikan nilai area di masa mendatang.
Salah satu proyek unggulan perusahaan, Eastlakes One Global Gallery, bahkan membuktikan efektivitas strategi tersebut. Proyek komersial berbasis ritel komunitas ini berkembang pesat, didukung oleh para penyewa besar seperti Woolworths yang mencatat lonjakan omzet bulanan dari 140.000 dolar Australia menjadi lebih dari 520.000 dolar Australia. Lonjakan itu menjadikannya salah satu toko dengan omzet per meter persegi tertinggi di Australia. Riset terbaru Savills pada November 2025 juga menunjukkan nilai aset Eastlakes One Global Gallery melesat dari 19,5 juta dolar Australia saat akuisisi pada 2024 menjadi lebih dari 33 juta dolar Australia pada Oktober 2025, atau naik hampir 70 persen hanya dalam satu tahun. Dari sisi ekuitas, pertumbuhan bahkan menembus 130 persen,ini lebih cepat dari proyeksi perusahaan.
Iwan menegaskan bahwa pencapaian tersebut menjadi bukti pentingnya disiplin dalam pemilihan aset serta keseriusan dalam membangun proyek di kawasan bernilai tinggi.
Baca juga: Robot Gantikan Kuli Bangunan? Pasar Konstruksi Diprediksi Berubah Total 2035
Platform Investasi Global yang Semakin Terbuka
Transformasi perusahaan kian solid setelah One Global Capital memperoleh lisensi AFSL Wholesale untuk properti, yang memungkinkan pengelolaan modal dari investor high-net-worth dan institusi besar. Lisensi ini mengubah perusahaan dari sekadar pengembang properti menjadi platform manajemen dana dan investasi real estat internasional. “Filosofi kami sederhana, ketika investor tumbuh, kami tumbuh bersama mereka,” kata Samuel Sunito, Director of Fund One Global Capital. Ia juga mengumumkan rencana peluncuran High Impact Conference setiap kuartal untuk memperkuat kapasitas investor global.
Director Office Services Savills Indonesia, Ricky Tarore, menyebut Australia terutama Sydney sebagai destinasi investasi favorit karena stabilitas politik, sistem hukum yang kuat, serta transparansi regulasi yang membantu memberikan tingkat proteksi yang sulit ditandingi oleh pasar di kawasan Asia. Diversifikasi mata uang ke dolar Australia juga memberi perlindungan tambahan bagi investor asal Indonesia. Untuk memaksimalkan peluang tersebut, investor perlu memilih proyek dengan lokasi strategis, potensi permintaan tinggi, dan tata kelola investasi yang solid.
Dengan hadirnya hotel modular berbasis robot karya Iwan Sunito, babak baru investasi properti di Australia pun mulai terbuka dan Indonesia berpotensi menjadi bagian penting dari perjalanan global ini.
Baca Berita dan Artikel lainnya di Google News
(IR/ZA)
4 Inovasi Lulusan Apple Academy: Aplikasi AI dan IoT Paling Menonjol Tahun Ini
![]()
Foto: Adi Fida Rahman/detikinet
Teknologi.id - Acara kelulusan Apple Developer Academy angkatan 2025 menjadi panggung unjuk kemampuan talenta teknologi Indonesia. Namun tahun ini, sorotan tak hanya tertuju pada para lulusan yang berhasil menuntaskan program tersebut, melainkan juga pada empat aplikasi karya anak bangsa yang dinilai Apple memiliki inovasi kuat, relevansi sosial tinggi, dan potensi dampak nyata. Mulai dari pelestarian bahasa daerah, konservasi laut, keselamatan berkendara, hingga olahraga hoki. Aplikasi-aplikasi ini menunjukkan bagaimana teknologi dapat menjadi solusi bagi berbagai masalah dunia nyata. Berikut empat aplikasi karya lulusan Apple Developer Academy 2025 yang mencuri perhatian.
Empat Inovasi Terbaik Lulusan Apple Developer Academy 2025
1. Wikan, Aplikasi untuk Lestarikan bahasa Jawa
![]()
Foto: Adi Fida Rahman/detikinet
Bahasa Jawa merupakan salah satu bahasa daerah terbesar di Indonesia dengan lebih dari 80 juta penutur. Meski demikian, penggunaannya di kehidupan sehari-hari terus menurun, terutama di kalangan generasi muda. Berangkat dari kekhawatiran itulah tim pengembang menghadirkan Wikan, aplikasi pelestarian bahasa Jawa berbasis teknologi modern.Wikan merupakan aplikasi terjemahan Bahasa Indonesia-Bahasa Jawa yang mengandalkan dataset audio berukuran besar, yakni 185.000 sampel. Aplikasi ini mendukung dua tingkat tutur mulai dari ngoko hingga krama serta menyertakan berbagai ekspresi lokal agar rasa bahasa yang disajikan tetap autentik dan sesuai kultur.
Proses pengembangan Wikan melibatkan seorang profesor bahasa Jawa untuk memastikan validitas linguistik. Tim juga menambahkan pipeline koreksi audio ganda untuk meningkatkan akurasi fonem dan konteks terjemahan.
Dibangun sepenuhnya menggunakan teknologi Apple seperti Swift, SwiftUI, SwiftData, hingga WhisperKit, Wikan tidak hanya canggih secara teknis, tetapi juga memiliki nilai budaya yang kuat.
“Kami belajar bahwa riset yang benar adalah kunci sebelum membuat solusi,” kata Adithya Firmansyah Putra, Coder Wikan.
2. SeaLens, Machine Learning untuk Selamatkan Laut Indonesia![]()
Foto: Adi Fida Rahman/detikinet
Indonesia merupakan salah satu negara yang berada di pusat Segitiga Terumbu Karang, wilayah dengan biodiversitas laut terkaya di dunia. Ancaman perubahan iklim dan polusi membuat kebutuhan pemantauan ekosistem laut semakin mendesak.
Untuk menjawab tantangan itu SeaLens hadir, aplikasi konservasi laut berbasis machine learning. SeaLens memungkinkan ilmuwan mengunggah video bawah laut untuk dianalisis otomatis menggunakan model seperti Ultralytics YOLO dan ByteTrack.
Teknologi ini mampu mengenali keluarga ikan, menghitung populasi, serta mempercepat ribuan jam kerja manual yang umumnya diperlukan dalam riset kelautan. SeaLens dikembangkan melalui kolaborasi langsung dengan organisasi konservasi LivingSeas di Bali, sehingga kebutuhan di lapangan benar-benar terakomodasi.
“Semangat kami untuk melindungi laut membuat kami terus maju,” ujar Antonia Neumeier, Product Manager SeaLens.
3. Bike Baik, IoT untuk Memantau Keamanan Motor Sewa
![]()
Foto: Adi Fida Rahman/detikinet
Motor merupakan moda transportasi paling banyak dipakai dan dominan di Indonesia, termasuk di sektor pariwisata. Banyak penyedia jasa penyewaan motor menghadapi tantangan merawat armada secara konsisten. Dari problem itulah lahir Bike Baik, aplikasi iPadOS berbasis IoT yang membantu pemilik usaha rental motor memantau kondisi kendaraan mereka.
Bike Baik ini dirancang untuk dapat mendeteksi keadaan komponen yang penting seperti ban, rem, mesin, rantai, oli, hingga filter udara berdasarkan data gaya berkendara, medan, serta pola pemakaiannya. Fitur untuk deteksi dini ini dapat memudahkan para pemilik usaha dalam melakukan perawatan yang lebih efisien, mengurangi risiko pada kecelakaan, serta menekan biaya operasional. Selain itu, aplikasi ini menggunakan Swift, SwiftUI, serta didukung oleh teknologi backend seperti ElysiaJS, PostgreSQL, dan Docker.
“Melihat data real-time tentang kebiasaan pengendara mengingatkan kami mengapa ini penting,” ujar Theodore Michael Budiono, Product Designer Bike Baik.
Baca juga: Orang Tua Wajib Tahu! 5 Aplikasi Parental Control untuk Pantau Aktivitas Online Anak
4. Hockey Home, Aplikasi untuk Latihan Hoki Tanpa Es![]()
Foto: Adi Fida Rahman/detikinet
Akses arena es yang terbatas di Indonesia membuat olahraga hoki sulit berkembang. Untuk mengatasi keterbatasan itu, tim akademi mengembangkan Hockey Home, aplikasi latihan hoki yang dapat digunakan tanpa es. Aplikasi ini menggunakan model machine learning untuk mengenali puck atau objek lain seperti bola tenis. Pemain dapat berlatih keterampilan dasar di rumah, di lapangan, atau di mana pun. Fitur multiplayer via GameKit memungkinkan para pemainnya berlatih atau berlomba tanpa ditempat yang sama.
Hockey Home ini bahkan hadir dengan perangkat keras tambahan berupa mirror stand yang membantu pemain menjaga postur saat latihan.
Biiunov Igor, Project Lead Hockey Home mengungkapkan bahwa komunikasi adalah segalanya, walaupun latar belakang di tim berbeda tetapi kami harus lebih jelas, sabar, dan intensional dalam berbagi ide. Ia juga menambahkan "Mentor di akademi membantu kami melihat bahwa proses belajar sama pentingnya dengan produk akhir"
Dengan inovasi yang menyentuh berbagai aspek kehidupan, empat aplikasi ini membuktikan bahwa talenta Indonesia siap bersaing. Apple Developer Academy kembali menjadi bukti bahwa kreativitas, riset yang matang, dan teknologi yang tepat dapat menghadirkan solusi nyata bagi masyarakat.
Baca Berita dan Artikel lainnya di Google News
(IR/ZA)