❌

Normal view

Prediksi Harga BNB: Momentum Baru Usai Isu Pengampunan CZ

24 October 2025 at 19:38

Prediksi harga BNB mulai menunjukkan tren bullish setelah Binance Coin menembus level $1.000 atau sekitar Rp16.642.000 dan mencetak rekor baru di $1.122,80. Kapitalisasi pasarnya pun ikut melonjak melewati $156 miliar atau sekitar Rp2.595 triliun.

Kenaikan ini bertepatan dengan spekulasi bahwa mantan CEO Binance, Changpeng Zhao (CZ), kemungkinan akan kembali tampil di hadapan publik setelah muncul kabar adanya revisi atas penyelesaian kasus dari Departemen Kehakiman Amerika Serikat.

Lonjakan harga ini menarik perhatian investor ritel dan institusional, terutama karena indikator teknikal utama terus memberikan sinyal positif. Di saat bersamaan, para analis yang memantau rotasi modal juga mulai melirik Bitcoin Hyper, proyek Layer-2 berbasis Solana yang baru saja melampaui pendanaan presale sebesar $24,6 juta atau sekitar Rp409,4 miliar.

Kesepakatan DOJ dan Comeback CZ Ubah Persepsi Investor Institusional

Tweet terbaru dari CZ, termasuk perubahan bio di akun X miliknya, telah memantik kembali rasa percaya dari komunitas crypto. Pemerintah AS dilaporkan tengah membahas kemungkinan pencabutan pengawasan pengadilan yang sebelumnya diberlakukan pasca penyelesaian kasus anti-pencucian uang senilai $4,3 miliar atau setara Rp71,5 triliun.

Menurut laporan dari Bloomberg, jaksa penuntut federal sedang membahas penghentian persyaratan bagi Binance untuk mempertahankan pemantau kepatuhan eksternal, yang memiliki masa berlaku tiga tahun berdasarkan perjanjian asli tahun 2023.

Watching #BNB go from $0.10 ICO price 8 years ago to today's $1000 is something words cannot explain.

I, not representing any entity or title, as just a community member and a #BNB holder, thank everyone in the #BNB and crypto ecosystem, for your support.

We had our challenges…

β€” CZ πŸ”Ά BNB (@cz_binance) September 18, 2025

Langkah ini menjadi sinyal penting dalam perjalanan kepatuhan Binance dan bisa mengurangi tekanan regulasi yang selama ini membayangi operasionalnya di berbagai yurisdiksi.

Kabar tersebut juga memicu penilaian ulang terhadap kredibilitas BNB sebagai aset. Banyak trader kini mengamati ketat, karena akses institusional dan kejelasan regulasi biasanya menjadi pendahulu dari arus modal masuk.

Dengan BNB kembali menempati posisi sebagai crypto terbesar kelima, tepat di atas Solana, momentum mulai terbentuk tidak hanya dari sisi harga, tetapi juga dari kekuatan narasi yang mendasarinya.

Penyelesaian Pola dan Target Fibonacci di $1.200 untuk BNB

Model prediksi harga BNB yang berbasis pada analisis Elliott Wave menunjukkan bahwa token ini telah menyelesaikan rangkaian lima gelombang. Proyeksi Fibonacci extension kini menargetkan resistance selanjutnya di angka $1.200.

Grafik Fibonacci BNB

Level extension 23,6% pada $962 telah berhasil dilewati, dan saat ini pasar sedang mengalami fase konsolidasi di atas $994. Jika memperhatikan level extension 50%, ada potensi kenaikan sebesar 20% dari level sekarang, terutama karena struktur pasar yang masih kuat dan tidak menunjukkan tanda-tanda pelemahan.

Sementara itu, indikator teknikal terus menunjukkan dorongan lanjutan. Indeks RSI mulai mengarah ke zona 60, yang mengindikasikan kekuatan tren. Moving Average Convergence Divergence (MACD) juga mendekati formasi golden cross, pola teknikal yang sering menandai awal tren naik baru.

Zona support di $918 tetap valid sebagai fondasi breakout sebelumnya. Jika tekanan beli tetap terjaga, maka uji coba ulang terhadap resistance $1.200 menjadi skenario yang lebih mungkin daripada sekadar spekulasi.

Dominasi Transaksi BNB Chain Tambah Nilai Riil

Berbeda dari banyak token yang hanya mengandalkan spekulasi harga, BNB mendapatkan dukungan dari aktivitas transaksi yang nyata. Blockchain milik Binance ini memproses lebih dari 10 juta transaksi per hari, jauh melampaui Polygon, Avalanche, dan berbagai Ethereum Layer-2 lainnya.

BNB Market Cap

Aktivitas masif ini menciptakan permintaan riil terhadap BNB sebagai gas fee dan token utilitas. Rata-rata pergerakan selama tujuh hari terakhir menunjukkan bahwa cryptocurrency terbaik ini konsisten memimpin dari segi jumlah transaksi. Ketika pasar mengalami lonjakan aktivitas, angka tersebut bahkan dapat mencapai 16 hingga 17 juta transaksi per hari.

Faktor fundamental seperti ini memperkuat prospek jangka panjang BNB, apalagi ketika dikombinasikan dengan upaya peningkatan integrasi ke sektor keuangan tradisional (TradFi). Salah satunya adalah proposal dari CZ untuk menghubungkan BNB dengan infrastruktur perbankan, yang dapat memperluas adopsi dan memberikan legitimasi tambahan bagi ekosistem BNB.

Apakah BNB $1.000 Jadi Titik Lompatan Baru?

Indikator momentum menunjukkan bahwa BNB tetap berada di jalur kuat setelah menguji level penting di $1.070, dan kini diperdagangkan dengan nyaman di atas EMA 200-hari. Baik RSI maupun MACD sama-sama menunjukkan pemulihan kekuatan, yang memperkuat argumentasi bahwa tren bullish kemungkinan besar akan berlanjut.

BNB Chart

Analis teknikal juga mencatat bahwa BNB telah menembus pola bullish pennant, dengan dua target utama yang kini berada dalam jangkauan. Target pertama berada di $1.050 atau sekitar Rp17.474.100 (potensi kenaikan 13%), sedangkan target lanjutan berada di $1.500 atau setara Rp24.963.000, yang berarti potensi lonjakan hingga 60%.

Jika dorongan makro tetap mendukung misalnya kebijakan pemangkasan suku bunga oleh Federal Reserve BNB bisa memasuki fase price discovery yang sebenarnya. Namun, jika harga turun di bawah $1.000, zona support berikutnya berada di kisaran $935 dengan risiko penurunan sekitar 13%.

Walau begitu, struktur teknikal saat ini masih lebih menguntungkan posisi bullish. Banyak pelaku pasar menilai kekuatan struktur ini cukup untuk mempertahankan momentum, setidaknya dalam jangka menengah.

Bitcoin Hyper Menarik Perhatian Saat Altcoin Season Menguat

Di tengah dominasi BNB sebagai aset utilitas yang semakin teregulasi, para trader yang mencari potensi upside lebih besar mulai melirik Bitcoin Hyper ($HYPER). Proyek ini kini menjadi incaran banyak investor karena dianggap mampu menawarkan pertumbuhan eksplosif yang tidak dimiliki aset berkapitalisasi besar.

Presale crypto ini telah berhasil mengumpulkan dana sebesar $24.672.585 atau setara Rp410.718.019.470. Harga token saat ini masih berada di angka $0.013165 per token, namun dijadwalkan akan mengalami kenaikan dalam waktu dekat.

Bitcoin Hyper

Bitcoin Hyper tengah membangun layer-2 pertama berbasis Solana untuk ekosistem Bitcoin. Fokus proyek ini adalah menyelesaikan hambatan klasik seperti biaya tinggi dan kecepatan transaksi lambat. Selain itu, proyek ini menawarkan tokenomics tetap, pelacakan progres yang transparan, dan reward staking hingga 49%, menjadikannya sebagai aset berkelas infrastruktur yang menarik.

Ketika altcoin season mulai membangun momentum, semakin banyak trader yang mencari entry point awal untuk proyek dengan potensi besar. Bitcoin Hyper muncul sebagai aset strategis yang dapat menjadi pelengkap portofolio jangka panjang maupun alternatif terhadap stagnasi aset mid-cap.

Bagi Anda yang ingin mengeksplorasi lebih dalam, silakan kunjungi situs resmi mereka. Jangan lupa ikuti akun X (Twitter) dan bergabung dengan komunitas Telegram global mereka agar tidak ketinggalan berita terbaru.

Simak juga detail lengkap prediksi harga Bitcoin Hyper dan pelajari cara beli Bitcoin Hyper menggunakan wallet non-custodial seperti Best Wallet untuk mendapatkan akses awal sebelum harganya naik.

Beli Bitcoin Hyper di Sini

Disclaimer: Pendapat dan pandangan yang diungkapkan dalam postingan ini tidak selalu mencerminkan kebijakan atau posisi resmi Cryptonews. Informasi yang disediakan dalam postingan ini hanya untuk tujuan informasi dan tidak boleh dianggap sebagai nasihat keuangan, investasi, atau profesional. Cryptonews tidak mendukung produk, layanan, atau perusahaan tertentu yang disebutkan dalam postingan ini. Pembaca disarankan untuk melakukan riset mandiri dan berkonsultasi dengan profesional yang berkualifikasi sebelum mengambil keputusan keuangan apa pun. Jangan pernah menginvestasikan lebih dari yang Anda siap kehilangan.

The post Prediksi Harga BNB: Momentum Baru Usai Isu Pengampunan CZ appeared first on Cryptonews Indonesia.

3 Aset Crypto Paling Hot untuk Dibeli Sekarang: HYPE, Solana, dan XRP

24 October 2025 at 10:50

Aksi harga di awal bulan Uptober sempat memicu optimisme. Namun, pasar crypto mendadak terkoreksi tajam usai pernyataan Presiden Trump soal tarif 100% terhadap impor China. Sentimen investor pun berubah hati-hati menjelang rapat FOMC Federal Reserve.

Meski begitu, beberapa analis menilai koreksi ini justru memberi ruang konsolidasi sehat sebelum reli lanjutan. Dan berikut ini beberapa crypto yang perlu dipertimbangkan:

Hyperliquid: DEX yang Menelurkan Jutaan Dolar dari Komunitas Trader

Hyperliquid dan token $HYPE miliknya mulai dikenal luas sejak akhir tahun lalu. Proyek ini berjalan di jaringan Layer-1 milik mereka sendiri dan mengusung transparansi serta efisiensi sebagai fondasi. Berbeda dari exchange terpusat, pengguna Hyperliquid tetap memegang kendali penuh atas aset mereka, fitur yang makin penting setelah runtuhnya platform seperti FTX.

Grafik harga Hype

Dengan biaya transaksi minim, kecepatan eksekusi tinggi, dan fitur canggih seperti perpetual derivatives, Hyperliquid berhasil menjembatani kenyamanan CEX dan keamanan DEX. Pola grafik menunjukkan tren naik kuat sejak peluncuran.

Dari awal April hingga 26 Mei, harga HYPE melonjak dari sekitar $10 hingga $40, mencetak kenaikan 4 kali lipat. Saat ini, HYPE bergerak dalam pola channel yang melebar, memberi ruang pantulan harga yang lebih tajam.

Solana (SOL): Penantang Terkuat Ethereum dan Bintang Minggu Ini

Solana ($SOL) terus menegaskan posisinya sebagai jaringan blockchain tercepat dan paling skalabel saat ini. Kapitalisasi pasarnya sudah mencapai $117.19B, dengan lebih dari $11 miliar atau setara dengan Rp183 triliun dana yang terkunci di berbagai protokol DeFi. Ekspansi ekosistem Solana tetap solid, menarik perhatian investor ritel dan institusional.

Grafik harga Solana

Saat ini, komunitas menantikan kabar mengenai potensi ETF Solana berbasis spot di Amerika Serikat. Jika disetujui, produk ini bisa membuka pintu arus modal besar layaknya yang terjadi pada ETF Bitcoin dan Ethereum. Dari sisi teknikal, SOL menunjukkan tanda undervalued.

Setelah sempat menyentuh $100 pada bulan April, kini SOL diperdagangkan mendekati $191 atau sekitar Rp3.180.000. RSI sebesar 44, kenaikan 4% dalam 24 jam terakhir, dan harga yang bergerak menuju MA 30 harian memperkuat sinyal tersebut.

Level support utama berada di kisaran $150, sementara resistensi kuat menanti di $250. Jika breakout di atas resistensi berhasil terjadi, SOL berpotensi kembali ke rekor tertinggi di $294.16, atau bahkan menembus $500 bila bull market skala penuh terjadi.

Ripple (XRP): Kandidat Pemimpin Pembayaran Global 2025

XRP ($XRP), token asli jaringan Ripple, menjadi pondasi sistem pembayaran modern yang menyaingi model lama seperti SWIFT. Kecepatannya dalam memproses transaksi lintas negara dengan biaya minimal menjadikannya pilihan utama untuk adopsi institusional.

Dukungan dari United Nations Capital Development Fund dan kemitraan dengan berbagai lembaga keuangan besar di Amerika Serikat memperkuat reputasi Ripple. Kapitalisasi pasar XRP saat ini mencapai sekitar $267.65B, menjadikannya aset kripto terbesar ketiga secara global.

Grafik harga XRP

Peluncuran stablecoin RLUSD oleh Ripple memperlihatkan niat serius untuk merebut pangsa pasar stablecoin yang tengah berkembang. Dalam satu tahun terakhir, XRP melonjak 357% hingga menyentuh puncak tujuh tahun di $3.65 atau sekitar Rp60.733 pada pertengahan Juli, jauh mengungguli kenaikan Bitcoin yang hanya 62%.

RSI di kisaran 39 dan harga saat ini berada di bawah MA 30 hari, menandakan peluang rebound. Dari sisi teknikal, dua pola bullish flag yang terbentuk sepanjang musim panas memperkuat potensi kenaikan, terutama bila ETF XRP disetujui pada pertengahan Oktober. Adanya regulasi crypto yang lebih jelas di Amerika Serikat juga dapat mendorong harga XRP ke level $5–$10.

Bitcoin Hyper (HYPER): Revolusi Meme Coin Berbasis Layer-2 Bitcoin

Bitcoin Hyper ($HYPER) mencuri perhatian sebagai salah satu proyek presale paling ramai dibicarakan di tahun 2025. Dengan pendekatan revolusioner, HYPER menggabungkan kecepatan transaksi, skalabilitas, dan semangat komunitas meme coin ke dalam satu ekosistem yang dibangun khusus di atas jaringan Bitcoin.

Dengan infrastruktur Layer-2 yang memanfaatkan Solana Virtual Machine (SVM), HYPER mendukung ribuan transaksi per detik dan integrasi penuh dengan aplikasi terdesentralisasi (dApp).

Teknologi Canonical Bridge-nya memungkinkan transfer Bitcoin lintas jaringan dengan biaya rendah dan waktu penyelesaian instan. Audit terbaru dari Coinsult melaporkan nihil kerentanan, faktor penting yang menambah rasa aman bagi investor awal.

Presale crypto ini telah mengumpulkan dana sebesar $24,6 juta atau setara dengan Rp409,4 miliar, dengan harga token saat ini di $0.013165 per token. Token ini dirancang sebagai bahan bakar utama untuk ekosistemnya, mencakup fungsi staking, pengambilan keputusan DAO, dan biaya transaksi. Staking awal menawarkan hasil hingga 48% APY, insentif yang sangat menarik bagi peserta awal sebelum token diluncurkan ke publik.

Saat momentum terus menguat, banyak analis memproyeksikan bahwa HYPER berpotensi mengalami kenaikan harga 10x lipat setelah listing. Prediksi harga Bitcoin Hyper ini menjadi daya tarik utama di kalangan komunitas yang haus akan token berpotensi viral.

Untuk informasi lebih lanjut mengenai cara beli Bitcoin Hyper, investor dapat langsung mengakses laman resmi mereka. Jangan lupa, bergabung di komunitas Telegram resmi, serta mengikuti akun X (Twitter) resmi mereka.

Proyek ini sedang berada di persimpangan antara inovasi teknis dan budaya internet. Jika adopsi meluas, Bitcoin bisa saja benar-benar β€œgo HYPER.” Tapi jangan buru-buru memutuskan, Anda harus melakukan riset secara mendalam dan baca artikel kami tentang prediksi harga Bitcoin Hyper sebagai bahan pertimbangan.

Beli Bitcoin Hyper di Sini

Disclaimer: Pendapat dan pandangan yang diungkapkan dalam postingan ini tidak selalu mencerminkan kebijakan atau posisi resmi Cryptonews. Informasi yang disediakan dalam postingan ini hanya untuk tujuan informasi dan tidak boleh dianggap sebagai nasihat keuangan, investasi, atau profesional. Cryptonews tidak mendukung produk, layanan, atau perusahaan tertentu yang disebutkan dalam postingan ini. Pembaca disarankan untuk melakukan riset mandiri dan berkonsultasi dengan profesional yang berkualifikasi sebelum mengambil keputusan keuangan apa pun. Jangan pernah menginvestasikan lebih dari yang Anda siap kehilangan.

The post 3 Aset Crypto Paling Hot untuk Dibeli Sekarang: HYPE, Solana, dan XRP appeared first on Cryptonews Indonesia.

❌