Normal view

Received today — 20 December 2025

Prediksi Harga Solana: Rotasi Modal Buyarkan Potensi Pembalikan Tren

19 December 2025 at 19:36

Tren prediksi harga Solana kini makin suram setelah jatuh ke level $124,66. Dengan RSI di angka 33,29, minat beli terlihat sangat lemah dan pasar mulai didominasi sentimen negatif. Analis memperingatkan risiko terjun bebas ke $110 jika indikator teknis tak segera membaik.

Di sisi lain, banyak investor mulai melirik presale Bitcoin Hyper yang sukses meraup $29,6 juta. Saat altcoin besar seperti Solana kehilangan tenaga, rotasi modal ini menjadi sinyal bahwa trader lebih memilih aset baru dengan potensi pertumbuhan jangka pendek yang lebih segar.

Analisis Teknikal: Momentum Bearish Menghantui Solana

Kondisi pasar saat ini sedang tidak bersahabat bagi SOL. Berdasarkan indikator teknis, prediksi harga Solana cenderung makin melemah setelah gagal mempertahankan level-level krusial. Saat ini, harga terpaku jauh di bawah SMA 50 hari ($143,38) dan SMA 200 hari ($170,70), yang menandakan adanya tekanan jual yang masif dalam jangka menengah maupun panjang.

Meskipun indikator RSI 14 hari berada di angka 33,29—hampir menyentuh zona jenuh jual (oversold)—nyatanya belum ada aksi beli signifikan yang mampu mengangkat harga. Optimisme yang sempat muncul di awal Desember seolah menguap begitu saja. Solana terlihat kesulitan untuk sekadar menembus titik resistensi terdekat di kisaran $133 hingga $138.

Fear and Greed Index - Prediksi Harga Solana

Situasi makin diperparah dengan skor Fear & Greed Index yang anjlok ke angka 16, kategori Extreme Fear. Para analis memperingatkan jika harga merosot di bawah $120, target penurunan berikutnya ada di $110, atau bahkan bisa memburuk hingga $95 jika tekanan tidak mereda.

Tanpa adanya dorongan volume beli yang kuat untuk menembus level $138, tren bearish ini kemungkinan besar akan berlanjut. Bagi para trader, risiko likuidasi berantai kini membayangi jika Solana kembali mencatatkan koreksi tajam dalam waktu dekat.

Tekanan Regulasi MSCI: Ancaman Baru Bagi Altcoin

Selain faktor teknis, sentimen pasar saat ini sangat dipengaruhi oleh kebijakan eksternal, terutama rencana aturan baru dari penyedia indeks global, MSCI.

Ada kekhawatiran besar bahwa perusahaan yang mengalokasikan lebih dari 50% asetnya ke kripto akan didepak dari indeks utama MSCI mulai Februari 2026. Jika ini terjadi, dana investasi pasif di seluruh dunia terpaksa melakukan aksi jual massal yang diperkirakan mencapai $15 miliar.

Harga Solana Terbaru - Prediksi Harga Solana

Kabar ini tentu memperburuk prediksi harga Solana dan daftar altcoin lainnya. Sebagai aset dengan likuiditas tinggi dan suplai beredar yang besar, Solana sangat rentan terhadap guncangan arus modal keluar.

Analis dari JPMorgan bahkan mencatat bahwa satu perusahaan strategi besar saja bisa kehilangan aliran dana sebesar $2,8 miliar. Angka ini baru dari satu pintu; jika penyedia indeks lain mengikuti jejak MSCI, total dana yang keluar dari ekosistem kripto bisa membengkak hingga $11,6 miliar.

Keterkaitan antara berita kebijakan dan penurunan harga jangka pendek kini semakin erat. Bagi pemegang Solana, situasi ini menciptakan risiko sistemik karena institusi cenderung “cari aman” dengan mengalihkan aset mereka ke likuiditas yang lebih stabil.

Selama ketidakpastian regulasi ini belum menemui titik terang pada keputusan final Januari mendatang, pasar diperkirakan tetap akan bergerak reaktif dan penuh tekanan.

Prediksi Harga Solana: Apakah Solana Masih Memiliki Harapan Jangka Panjang?

Meski saat ini sedang babak belur di bawah tekanan teknis, prediksi harga Solana untuk jangka panjang rupanya masih menyimpan optmisme. Beberapa model pertumbuhan linear memproyeksikan kenaikan tahunan sebesar 5%, yang secara bertahap bisa membawa SOL ke angka $131 di tahun 2026, lalu merangkak naik ke $159 pada 2030, hingga menyentuh $259 di tahun 2040.

Prediksi Harga Solana

Namun, angka-angka ini bukan sekadar hitungan di atas kertas. Realisasinya sangat bergantung pada kesehatan ekosistem Solana sendiri.

Agar target tersebut tercapai, Solana harus membuktikan taji di sektor DeFi, gaming, hingga adopsi korporasi melalui tokenisasi aset nyata (Real World Assets). Selain itu, peluncuran pembaruan Firedancer yang dijanjikan bakal meningkatkan kapasitas transaksi hingga satu juta per detik menjadi variabel kunci yang sangat dinanti pasar.

Para pemegang aset jangka panjang atau HODLers tampaknya masih setia meski volatilitas sedang tinggi-tingginya. Mereka melihat fundamental Solana yang tetap solid sebagai salah satu blokchain tercepat dengan biaya transaksi rendah.

Namun, perilaku on-chain saat ini menunjukkan bahwa investor baru masih cenderung “menahan diri”. Mereka lebih memilih menunggu hingga muncul konformasi teknis yang kuat sebelum kembali menyuntikkan modal besar ke jaringan ini.

Bitcoin Hyper (HYPER): Pelarian Strategis Saat Pasar Altcoin Lesu

Di tengah prediksi harga Solana yang masih dibayangi tren penurunan, banyak investor mulai mengalihkan modal mereka ke proyek baru yang lebih dinamis. Salah satu yang paling mencuri perhatian adalah Bitcoin Hyper, sebuah solusi Layer-2 Bitcoin berbasis Solana Virtual Machine (SVM).

Hingga saat ini, presale crypto proyek ini telah sukses mengumpulkan dana lebih dari $29,6 juta (Rp495 miliar), menandakan tingginya kepercayaan investor terhadap narasi “Bitcoin yang lebih cepat dan fungsional.”

Bitcoin Hyper - Prediksi Harga Solana

Bagi yang mencari imbal hasil pasif, Bitcoin Hyper menawarkan program staking dengan APY hingga 39% selama masa presale. Dengan harga token saat ini di angka $0,013445, banyak analis memberikan prediksi harga Bitcoin Hyper yang cukup ambisius, yakni berpotensi menembus level $0,20 pada akhir 2026.

Angka ini didukung oleh teknologi jembatan kanonik (canonical bridge) dan efisiensi biaya yang jauh lebih murah dibanding jaringan utama Bitcoin, yang diprediksi akan diadopsi secara pesat setelah peluncuran resminya.

Jika Anda tertarik, cara beli Bitcoin Hyper cukup sederhana. Anda hanya perlu mengunjungi situs resminya, menghubungkan dompet kripto seperti MetaMask atau Best Wallet, dan melakukan pembelian menggunakan ETH, USDT, BNB, atau bahkan kartu kredit.

Menariknya, platform ini juga menerima pembayaran dalam bentuk SOL, memberikan jalan keluar bagi pemegang Solana yang ingin memutar modal ke aset dengan momentum pertumbuhan yang sedang panas di awal 2026 ini.

Beli Bitcoin Hyper di Sini

Disclaimer: Pendapat dan pandangan yang diungkapkan dalam postingan ini tidak selalu mencerminkan kebijakan atau posisi resmi Cryptonews. Informasi yang disediakan dalam postingan ini hanya untuk tujuan informasi dan tidak boleh dianggap sebagai nasihat keuangan, investasi, atau profesional. Cryptonews tidak mendukung produk, layanan, atau perusahaan tertentu yang disebutkan dalam postingan ini. Pembaca disarankan untuk melakukan riset mandiri dan berkonsultasi dengan profesional yang berkualifikasi sebelum mengambil keputusan keuangan apa pun. Jangan pernah menginvestasikan lebih dari yang Anda siap kehilangan.

The post Prediksi Harga Solana: Rotasi Modal Buyarkan Potensi Pembalikan Tren appeared first on Cryptonews Indonesia.

Received yesterday — 19 December 2025

Kripto Terbaik untuk Dibeli Setelah Inflasi AS Dilaporkan Turun dan Potensi Penurunan Suku Bunga The Fed di 2026

19 December 2025 at 10:01

Laporan inflasi AS terbaru jadi angin segar buat pasar. Angka CPI November cuma naik 2,7%, jauh di bawah prediksi awal. Kondisi ekonomi yang mendingin ini bikin investor makin agresif berburu aset kripto terbaik untuk dibeli sebelum harganya melambung tinggi di 2026.

Intinya, inflasi inti sudah mencapai titik terendah sejak pandemi. Dengan tren yang melandai mendekati target Federal Reserve, banyak analis optimis aset berisiko bakal segera “to the moon”. Momentum ini jadi peluang emas buat masuk ke pasar selagi situasi makro mendukung.

Peluang Penurunan Suku Bunga The Fed Meningkat Tajam, Apa Artinya Bagi Kripto?

Peluang pemotongan suku bunga oleh Federal Reserve kini sedang jadi buah bibir di kalangan investor. Berdasarkan data CME FedWatch, meski suku bunga diprediksi tetap stabil pada Januari 2026, arah kebijakan jangka panjang mulai bergeser lebih agresif.

Pasar kini melihat peluang adanya tiga kali pemotongan sepanjang tahun 2026, yang secara teori akan menyiram pasar dengan likuiditas baru dan membuat aset berisiko kembali bergairah.

Bagi Anda yang sedang memantau pasar, momen transisi kebijakan moneter seperti ini sering kali menjadi waktu yang tepat untuk menyusun portofolio.

Mencari aset kripto terbaik untuk dibeli saat ini memerlukan kejelian melihat indikator makro. Selain potensi rate cut, ada sentimen kuat dari wacana stimulus AS sebesar $2.000 per orang yang kabarnya bakal cair lagi. Sejarah mencatat, saat stimulus pandemi turun dulu, sebagian besar dana tersebut lari ke aset digital dan memicu lonjakan harga yang gila-gilaan.

BREAKING: 75% chance Americans receive stimulus checks next year pic.twitter.com/a4q6whJGEQ

— Kalshi (@Kalshi) December 18, 2025

Menariknya, beberapa analis dari Goldman Sachs dan Bank of America juga memprediksi bahwa pelonggaran moneter ini akan dibarengi dengan berakhirnya pengetatan neraca (QT) oleh The Fed.

Jika benar terjadi, “badai likuiditas” ini bisa mendorong harga Bitcoin dan altcoin pilihan menuju rekor tertinggi baru di kuartal pertama 2026. Jadi, pastikan Anda tetap update dengan data inflasi dan ketenagakerjaan terbaru agar tidak ketinggalan kereta saat reli dimulai.

Kripto Terbaik untuk Dibeli dengan Potensi ROI Tinggi di 2026

Pada bagian ini Anda akan melihat daftar kripto terbaik untuk dibeli yang berpotensi memberikan pengembalian tinggi di 2026 ketika sentimen investor meningkat dan kondisi makroekonomi membaik.

Bitcoin (BTC)

Bitcoin (BTC) kembali membuktikan tajinya sebagai primadona di mata para analis. Di penghujung 2025 ini, data Glassnode mengungkap pergerakan agresif dari dompet “shark” (pemilik 100–1.000 BTC) yang memborong Bitcoin senilai lebih dari $23 miliar hanya dalam sebulan terakhir.

BTC Shark - kripto terbaik untuk dibeli
Sumber: Glassnode

Aksi serok besar-besaran ini tercatat sebagai yang paling masif dalam 13 tahun terakhir, memberikan sinyal kuat bahwa pemain besar sedang bersiap untuk reli panjang.

Secara teknikal, Bitcoin menunjukkan pola bullish divergence yang sangat mirip dengan kondisi sebelum lonjakan besar pada April lalu. Ditambah lagi, indikator RSI yang sempat menyentuh area oversold kini mulai merangkak naik mengikuti jejak historis lima siklus sebelumnya.

A lot of people have been asking for an update on this chart, so I’ll just leave this here for anyone who needs to see it.
 
This shows the average BTC trajectory following an oversold RSI reading, with RSI falling below 30 at t=0.
 
So far, it’s been pretty bang on.
 
Unless you… pic.twitter.com/FRLt5w7oFT

— Julien Bittel, CFA (@BittelJulien) December 17, 2025

Dengan fundamental yang makin kokoh dan dukungan adopsi institusi yang terus mengalir, banyak yang melirik BTC sebagai kripto terbaik untuk dibeli guna mengamankan profit maksimal di awal 2026.

Ethereum (ETH)

Banyak analis meyakini Ethereum (ETH) punya potensi keuntungan lebih tinggi dibanding Bitcoin dalam siklus bull run kali ini. Salah satu buktinya adalah aksi agresif para “smart money“, seperti trader Bitcoin OG yang baru saja menambah posisi beli sebanyak 12.406 ETH senilai lebih dari $577 juta.

Tak mau kalah, perusahaan BitMine milik Tom Lee kini menguasai hampir 3,3% dari total pasokan Ethereum yang beredar, menjadikannya salah satu pemegang institusional terbesar di dunia.

Insane!

The #BitcoinOG(1011short) just added another 12,406 $ETH to his longs.

Current positions:
203,341 $ETH($577.5M)
1,000 $BTC($87M)
250,000 $SOL($30.7M)

He's now down over $70M.
This wallet has gone from $120M+ in profits to less than $30M.https://t.co/8cChdRN8iP pic.twitter.com/vqQZPHgvpm

— Lookonchain (@lookonchain) December 18, 2025

Kondisi pasar saat ini sangat menarik karena pasokan ETH di bursa sentral telah merosot ke level terendah sejak 2016. Kelangkaan pasokan ini, ditambah dengan akumulasi besar dari whale dan institusi melalui ETF, menciptakan tekanan beli yang kuat.

Jika permintaan terus melonjak, harga ETH diprediksi bisa segera menembus rekor tertinggi baru.

Bagi mereka yang mencari aset dengan fundamental kokoh, Ethereum tetap menjadi salah satu kripto terbaik untuk dibeli sebelum likuiditas pasar semakin menipis di tahun 2026.

Hyperliquid (HYPE)

Hyperliquid (HYPE) saat ini menjadi salah satu dari daftar altcoin teratas yang dianggap paling undervalued di pasar. Meskipun harganya sempat anjlok lebih dari 60% sejak puncaknya di bulan September akibat tekanan token unlock bulanan senilai $500 juta, para analis melihat ini sebagai peluang emas.

Analis ternama seperti Route 2 FI menilai pasar terlalu bereaksi berlebihan terhadap jadwal rilis token tersebut, padahal fundamental platformnya sangat kokoh.

Whales are buying $HYPE.

0x5Ae4 deposited 20M $USDC into Hyperliquid, placing limit buy orders at $15.

0xE867 deposited 10M $USDC into Hyperliquid to buy more $HYPE and now holds 926,488 $HYPE($22.4M).

0x23Af deposited 7.1M $USDC into Hyperliquid to buy 277,420 $HYPE at $25.6.… pic.twitter.com/Uy6kvAMfik

— Lookonchain (@lookonchain) December 18, 2025

Data dari Lookonchain menunjukkan bahwa para whale justru mulai mencicil HYPE. Hal ini didorong oleh pendapatan protokol yang fantastis dari biaya transaksi serta program buyback token yang konsisten.

Dengan volume perdagangan yang tetap tinggi di ekosistem DEX-nya, HYPE sering disebut-sebut sebagai salah satu aset kripto terbaik untuk dibeli bagi mereka yang mengincar proyek dengan kegunaan riil.

Jika tekanan jual dari unlock mulai mereda, potensi rebound koin ini diperkirakan bakal sangat signifikan di tahun 2026.

Maxi Doge (MAXI)

Maxi Doge (MAXI) menjadi penutup yang menarik dalam daftar aset kripto potensial saat ini. Di tengah fluktuasi pasar, sektor koin meme tetap menunjukkan daya tarik luar biasa bagi investor ritel yang mencari keuntungan eksponensial.

This is what the peak male diet looks like. pic.twitter.com/f6nK5ACeRg

— MaxiDoge (@MaxiDoge_) December 15, 2025

Berbeda dengan koin meme lucu pada umumnya, Maxi Doge mengusung identitas “Gym Bro” yang agresif, maskulin, dan penuh percaya diri, sebuah narasi yang sangat selaras dengan budaya high-risk para trader degen. Hingga pertengahan Desember 2025, presale Maxi Doge telah sukses mengumpulkan dana hampir US$4,5 juta.

Saat ini, harga presale berada di kisaran $0,000272 per token. Angka ini dianggap sangat kompetitif, terutama bagi mereka yang mencari aset kripto terbaik untuk dibeli dengan modal awal rendah namun memiliki potensi menjadi crypto yang akan naik cepat.

Salah satu daya tarik utamanya adalah fitur staking dengan imbal hasil dinamis yang sangat tinggi, di mana pemegang awal bisa menikmati APY hingga 131% (bahkan sempat menyentuh angka yang lebih tinggi di fase awal presale).

Mengenai prediksi harga Maxi Doge, beberapa analis optimis bahwa koin ini bisa memberikan imbal hasil hingga 10x lipat saat nanti terdaftar di bursa besar (CEX), didorong oleh komunitasnya yang loyal dan mekanisme pembakaran token yang terencana.

Untuk cara beli Maxi Doge, Anda cukup mengunjungi situs resmi presale-nya, menghubungkan dompet kripto seperti MetaMask atau Best Wallet, lalu menukarkan ETH, USDT, atau BNB dengan token $MAXI.

Pastikan Anda menyisihkan sedikit saldo untuk biaya gas agar transaksi berjalan lancar. Dengan kombinasi branding yang kuat dan insentif staking yang menggiurkan, Maxi Doge siap bersaing di papan atas pasar koin meme tahun depan.

Beli Maxi Doge di Sini


Disclaimer:Pendapat dan pandangan yang diungkapkan dalam postingan ini tidak selalu mencerminkan kebijakan atau posisi resmi Cryptonews. Informasi yang disediakan dalam postingan ini hanya untuk tujuan informasi dan tidak boleh dianggap sebagai nasihat keuangan, investasi, atau profesional. Cryptonews tidak mendukung produk, layanan, atau perusahaan tertentu yang disebutkan dalam postingan ini. Pembaca disarankan untuk melakukan riset mandiri dan berkonsultasi dengan profesional yang berkualifikasi sebelum mengambil keputusan keuangan apa pun. Jangan pernah menginvestasikan lebih dari yang Anda siap kehilangan.

The post Kripto Terbaik untuk Dibeli Setelah Inflasi AS Dilaporkan Turun dan Potensi Penurunan Suku Bunga The Fed di 2026 appeared first on Cryptonews Indonesia.

Received before yesterday

Prediksi Harga Ethereum: ETH Turun di Bawah $2.900, Arus Keluar ETF Berlanjut

18 December 2025 at 18:48

Ethereum tergelincir di bawah $2.900 akibat tekanan jual institusi dan arus keluar ETF yang masif. Kondisi pasar yang tidak menentu membuat prediksi harga Ethereum menjadi perhatian utama, terutama setelah ETH kehilangan level psikologis $3.000.

Jika penutupan harga tetap berada di bawah level $2.800, risiko koreksi menuju area $2.500 atau lebih rendah menjadi sangat nyata. Namun, aksi akumulasi oleh beberapa pemegang besar menunjukkan masih adanya harapan untuk pemulihan jangka panjang di tengah volatilitas ini.

Tekanan Arus Keluar ETF dan Gejolak Pasar: Apakah Ethereum Mampu Bertahan?

Kondisi pasar kripto di pertengahan Desember 2025 ini sedang diuji oleh volatilitas tinggi yang memaksa Ethereum (ETH) jatuh ke bawah level psikologis $2.900.

Penurunan sebesar 11,8% dalam sepekan terakhir bukan tanpa alasan; investor institusional terpantau mulai mengurangi eksposur mereka pada aset digital seiring dengan ketidakpastian kebijakan moneter global dan gonjang-ganjing di pasar ekuitas AS.

Sentimen bearish semakin diperparah oleh data arus keluar (outflow) dari ETF Ethereum spot yang mencatat rekor negatif berturut-turut selama lima hari, dengan total kerugian mencapai $533 juta.

Dana besar dari penerbit utama seperti BlackRock dan Fidelity terlihat mulai ditarik keluar, menandakan sikap wait and see dari para pemain besar.

Kondisi ini membuat prediksi harga Ethereum menjadi topik yang cukup mendebarkan bagi para trader, mengingat level $2.800 kini menjadi benteng pertahanan terakhir. Jika penutupan harga Desember gagal bertahan di atas area ini, risiko terjun bebas ke zona $2.500 hingga $2.000 menjadi ancaman yang sangat nyata.

Namun, di tengah kepanikan ritel, aktivitas “Whale” justru memberikan perspektif berbeda.

Beberapa institusi seperti BitMine dilaporkan justru melakukan akumulasi besar-besaran senilai $140 juta saat harga terkoreksi di bawah $3.000, menunjukkan adanya keyakinan jangka panjang bahwa Ethereum tetap akan menjadi tulang punggung ekosistem Web3.

Sementara itu, investor yang mencari alternatif lebih stabil mulai melirik Bitcoin Hyper (HYPER). Dengan infrastruktur Layer-2 inovatif dan keberhasilan presale yang menembus $29,5 juta (Rp490 miliar).

HYPER kini dianggap sebagai “safe haven” baru bagi mereka yang ingin menghindari risiko langsung dari fluktuasi tajam Ethereum saat ini.

ETF Ethereum Kehilangan $582 Juta Selama Lima Hari Kerugian Berturut-turut

Pelepasan aset Ethereum secara besar-besaran oleh investor institusional melalui ETF spot menjadi sorotan utama di penghujung tahun 2025. Dalam kurun waktu lima hari saja, arus keluar (outflow) dana dari produk Fidelity dan BlackRock menyentuh angka fantastis, yakni $582 juta.

Outflow ETF ETH - Prediksi harga Ethereum
Inflow/Outflow ETF ETH | Sumber: CoinGlass

Fenomena ini mencerminkan sikap kehati-hatian Wall Street terhadap volatilitas pasar kripto yang dipicu oleh ketidakpastian data ekonomi AS, terutama lonjakan tingkat pengangguran yang mencapai puncaknya sejak 2021.

Akibatnya, sentimen risk-off mendominasi, menyeret harga ETH ke bawah zona psikologis $3.000.

Namun, di tengah kepanikan ritel dan penarikan dana institusi, “Whale” besar justru menunjukkan langkah yang berlawanan. BitMine, perusahaan treasury Ethereum yang dipimpin oleh analis kawakan, Tom Lee, baru saja mengeksekusi strategi buy the dip dengan menyerok ETH senilai $140 juta saat harga terkoreksi.

Langkah agresif ini meningkatkan total kepemilikan mereka menjadi hampir 4 juta ETH, atau sekitar 3% dari total pasokan dunia. Tom Lee sendiri tetap optimis terhadap prediksi harga Ethereum jangka panjang, menyebutkan bahwa fundamental jaringan pasca-upgrade “Fusaka” tetap kokoh meski harga jangka pendek mengalami guncangan.

Bagi para spekulan, area $2.800 kini menjadi titik krusial. Analisis pasar menunjukkan bahwa jika Ethereum gagal mempertahankan level ini sebelum penutupan tahun, maka target penurunan berikutnya bisa meluas ke area $2.500.

Sebaliknya, akumulasi masif oleh entitas seperti BitMine seringkali dianggap sebagai sinyal “kekuatan beli tersembunyi” yang bisa memicu short squeeze jika sentimen makro tiba-tiba membaik.

Fokus pasar kini tertuju pada apakah dukungan institusional jangka panjang mampu meredam tekanan jual jangka pendek dari para pemegang ETF.

Prediksi Harga Ethereum: $3.000 Jebol, Ethereum Bakal Terperosok ke $2.500?

Ethereum kini sedang berada di zona merah setelah gagal mempertahankan level psikologis $3.000. Data terbaru dari CoinMarketCap menunjukkan harga ETH tergerus hingga ke kisaran $2.834, sebuah penurunan yang cukup melukai kepercayaan diri para investor ritel.

Penolakan harga di zona atas ini memicu aksi jual berantai, yang secara teknis telah menyeret nilai altcoin nomor satu ini turun 16% dari level tertinggi jangka pendeknya.

Kondisi ini membuat banyak analis mulai merevisi prediksi harga Ethereum untuk penutupan tahun 2025. Jika dalam beberapa hari ke depan ETH tidak mampu kembali ke atas $2.900 dan justru ditutup di bawah $2.800 pada akhir Desember, pintu menuju penurunan yang lebih dalam akan terbuka lebar.

Secara historis, jika level support kunci ini patah, Ethereum berisiko meluncur bebas menuju area $2.500. Bahkan, dalam skenario terburuk di mana tekanan makro ekonomi global terus memburuk, tidak menutup kemungkinan harga akan menguji kembali zona $2.000 yang merupakan level krusial dari siklus pasar sebelumnya.

Harga ETH/USD - Prediksi harga Ethereum
Harga ETH | Sumber: TradingView

Beberapa pengamat pasar dari TradingView mencatat bahwa volume perdagangan saat ini menunjukkan tanda-tanda kelelahan dari sisi pembeli.

Tanpa adanya katalis positif yang signifikan, seperti perubahan kebijakan suku bunga atau kejutan dari sisi adopsi jaringan, Ethereum harus bersiap menghadapi periode konsolidasi yang menyakitkan.

Fokus pasar sekarang tertuju pada kemampuan bulls untuk melakukan perlawanan di sekitar area $2.800 guna menghindari skenario bearish yang lebih ekstrim.

Bitcoin Hyper (HYPER): “Safe Haven” Baru di Tengah Tekanan Pasar Ethereum

Saat sentimen pasar terhadap prediksi harga Ethereum cenderung melandai, Bitcoin Hyper (HYPER) justru mencuri panggung dengan performa presale yang impresif.

Proyek Layer-2 inovatif ini telah berhasil mengumpulkan dana lebih dari $29,5 juta (sekitar Rp490 miliar), sebuah angka yang menunjukkan besarnya kepercayaan investor terhadap solusi skalabilitas Bitcoin berbasis Solana Virtual Machine (SVM).

Dengan lebih dari 645 juta token yang telah terjual, $HYPER dipandang sebagai aset infrastruktur yang mampu menjembatani likuiditas Bitcoin ke dunia DeFi secara instan.

Daya tarik utama Bitcoin Hyper terletak pada ekosistemnya yang menawarkan efisiensi tinggi dengan imbal hasil yang menggiurkan. Saat ini, token $HYPER masih tersedia di harga presale diskon sebesar $0,013445.

Bitcoin Hyper - Prediksi harga Ethereum

Tak hanya menawarkan potensi kenaikan nilai saat listing, investor juga dapat menikmati fitur staking dengan APY mencapai 39%. Angka ini menjadi magnet bagi para pemburu pendapatan pasif yang ingin mengoptimalkan aset mereka sembari menunggu pemulihan pasar global.

Bagi investor yang ingin tahu cara beli Bitcoin Hyper, prosesnya cukup sederhana dan inklusif. Anda hanya perlu mengunjungi situs resmi Bitcoin Hyper, menghubungkan dompet digital seperti MetaMask atau Best Wallet, dan melakukan transaksi menggunakan ETH, USDT, atau kartu bank.

Dengan fundamental yang solid dan audit keamanan dari Coinsult, banyak pengamat memberikan prediksi harga Bitcoin Hyper yang optimis, memproyeksikannya sebagai salah satu peluncuran kripto paling sukses di tahun 2026 mendatang.

Beli Bitcoin Hyper di Sini

Disclaimer: Pendapat dan pandangan yang diungkapkan dalam postingan ini tidak selalu mencerminkan kebijakan atau posisi resmi Cryptonews. Informasi yang disediakan dalam postingan ini hanya untuk tujuan informasi dan tidak boleh dianggap sebagai nasihat keuangan, investasi, atau profesional. Cryptonews tidak mendukung produk, layanan, atau perusahaan tertentu yang disebutkan dalam postingan ini. Pembaca disarankan untuk melakukan riset mandiri dan berkonsultasi dengan profesional yang berkualifikasi sebelum mengambil keputusan keuangan apa pun. Jangan pernah menginvestasikan lebih dari yang Anda siap kehilangan.

The post Prediksi Harga Ethereum: ETH Turun di Bawah $2.900, Arus Keluar ETF Berlanjut appeared first on Cryptonews Indonesia.

💾

Kripto Terbaik untuk Dibeli 18 Desember 2025: XRP, SKY, M

18 December 2025 at 08:22

Momen menjelang Natal ini disebut waktu pas buat serok aset digital sebelum bull run 2026 tiba. Saat dominasi Bitcoin mulai goyah, banyak investor mulai melirik alternatif seperti XRP, Sky, dan MemeCore sebagai pilihan kripto terbaik untuk dibeli.

Pergerakan Bitcoin yang tertahan di bawah $90.000 menjadi sinyal kuat bahwa musim altcoin segera dimulai. Penurunan tipis BTC belakangan ini justru membuka peluang bagi aset lain untuk melesat dan memberikan keuntungan maksimal bagi para pemegang aset yang jeli.

XRP (XRP): Kripto Terbaik untuk Dibeli yang akan Mentransformasi Sistem Pembayaran Global

XRP (XRP) benar-benar mencuri panggung belakangan ini. Setelah bertahun-tahun terjebak dalam drama hukum dengan SEC, kemenangan Ripple seolah membuka keran yang selama ini tersumbat. Banyak analis kini menempatkan aset ini dalam daftar kripto terbaik untuk dibeli, terutama bagi mereka yang percaya pada utilitas nyata di sektor perbankan.

Apa yang membuat XRP istimewa adalah teknologinya yang dirancang untuk menggantikan sistem SWIFT yang lambat dan mahal.

Dengan XRP Ledger (XRPL), pengiriman uang antarnegara bisa selesai dalam hitungan detik dengan biaya hampir nol. Efisiensi inilah yang membuat institusi besar, bahkan lembaga sekelas PBB dan Gedung Putih, melirik potensinya dalam laporan resmi mereka.

Harga XRP - kripto terbaik untuk dibeli

Dari sisi harga, XRP sempat meroket ke level $3,65 sebelum akhirnya terkoreksi ke kisaran $1,91. Meski sedang turun hampir 50%, ini sebenarnya memberikan titik masuk yang menarik.

Ditambah lagi, kehadiran lima ETF XRP spot di Amerika Serikat mulai menarik minat uang besar (institusional), meskipun dampaknya belum sepenuhnya terasa di grafik harga karena pasar masih dalam fase konsolidasi.

Jika aturan hukum semakin jelas dan adopsi institusi terus mengalir, bukan tidak mungkin XRP akan kembali menembus rekor tertingginya (ATH) pada awal 2026. XRP bukan sekadar koin spekulasi; ia adalah infrastruktur keuangan masa depan yang kini sedang membangun fondasi kuatnya.

Sky (SKY): Transformasi MakerDAO Menjadi Raksasa DeFi Baru

Jika Anda mencari aset dengan fundamental kokoh, Sky ($SKY) adalah salah satu kripto terbaik untuk dibeli saat ini. Sky bukan proyek baru kemarin sore; ini merupakan evolusi besar dari MakerDAO, pionir sektor DeFi yang mengelola stablecoin DAI.

Melalui strategi “Endgame“, Sky bertransformasi menjadi infrastruktur yang lebih modern dengan menghadirkan token SKY sebagai pengganti MKR dan USDS sebagai penerus DAI.

Over the past week, Sky Protocol bought back 34.1 million SKY using 1.9 million USDS, averaging 0.27 million USDS per day.

Since the program began in February 2025, more than 92 million USDS has been used to repurchase SKY.

5.55% of the SKY supply has been bought back. pic.twitter.com/xHYoohfzKI

— Sky (@SkyEcosystem) December 15, 2025

Daya tarik utama SKY terletak pada model bisnisnya yang sangat menguntungkan. Laporan pendapatan terbaru menunjukkan bahwa ekosistem ini berhasil mencetak laba bersih sebesar $168 juta dari total pendapatan $435 juta sepanjang tahun ini.

Angka profitabilitas setara perusahaan besar ini sangat jarang ditemukan di dunia kripto. Menariknya lagi, protokol ini menjalankan program buyback agresif; baru-baru ini mereka menggelontorkan $2 juta untuk membeli kembali 34,1 juta token SKY dari pasar guna meningkatkan kelangkaan dan nilai aset bagi pemegang token.

SKY USD - kripto terbaik untuk dibeli

Selain pembakaran token (burning), ekosistem Sky kini didukung oleh fitur Sky Savings Rate (SSR) yang menawarkan imbal hasil menarik bagi penyimpan USDS.

Data dari bursa menunjukkan bahwa saat pasar kripto sedang lesu, harga SKY justru menunjukkan ketangguhan dengan kenaikan sekitar 8% dalam sepekan terakhir.

Dengan dukungan institusi terhadap aset dunia nyata (RWA) dan transisi menuju tata kelola yang lebih efisien, Sky memposisikan diri sebagai tulang punggung DeFi masa depan yang sangat potensial untuk jangka panjang.

MemeCore (M): Membangun Ekosistem “Meme 2.0” yang Mandiri

Jika Anda mengira demam meme crypto hanya soal spekulasi tanpa guna, MemeCore ($M) hadir untuk mematahkan anggapan tersebut. MemeCore bukan sekadar koin lelucon, melainkan blockchain Layer 1 (L1) pertama yang dirancang khusus untuk mendukung apa yang mereka sebut sebagai era “Meme 2.0”.

Proyek ini menyediakan infrastruktur bagi para kreator dan komunitas untuk meluncurkan, mengelola, hingga memonetisasi koin meme dengan standar keamanan yang lebih tinggi melalui mekanisme unik bernama Proof of Meme (PoM).

Dalam sistem PoM ini, keamanan jaringan tidak hanya bergantung pada taruhan aset (staking), tetapi juga pada kontribusi nyata dan viralitas budaya dalam ekosistem.

Menariknya, MemeCore baru-baru ini mengalokasikan dana hibah sebesar $300 juta dalam bentuk token $M untuk MemeMax, mitra ekosistemnya. Langkah agresif ini bertujuan untuk mendorong adopsi massal dan memberikan imbalan bagi pengguna yang aktif di platform, menjadikannya salah satu kripto terbaik untuk dibeli bagi mereka yang ingin bertaruh pada masa depan ekonomi kreatif di blockchain.

Harga M Coin - kripto terbaik untuk dibeli

Secara teknikal, performa $M cukup mencolok di tengah pasar yang sedang lesu. Saat aset meme besar seperti Dogecoin mengalami tekanan, $M justru mencatatkan kenaikan lebih dari 25% dalam dua minggu terakhir, bertengger di kisaran $1,67.

Dengan indikator RSI yang berada di level netral (sekitar 48), aset ini masih memiliki ruang gerak yang luas.

Jika MemeCore berhasil meluncurkan Perpetual DEX pada awal 2026 dan memperluas ekspansinya ke pasar Asia Timur seperti Korea Selatan dan Jepang, potensi pertumbuhan harganya diprediksi bisa berlipat ganda, asalkan mampu menembus titik resistensi kunci di angka $1,93.

Bitcoin Hyper (HYPER): Solusi Layer-2 Terpanas untuk Skalabilitas Bitcoin

Jika Anda mencari kripto terbaik untuk dibeli dengan potensi pertumbuhan masif, Bitcoin Hyper (HYPER) sedang menjadi primadona. Di tengah lesunya pasar yang sempat menyentuh area $86.000, Bitcoin Hyper justru mencatatkan rekor pendanaan yang fantastis.

Hingga saat ini, presale crypto HYPER telah berhasil mengumpulkan lebih dari $29,5 juta (sekitar Rp490 miliar), menjadikannya salah satu proyek meme coin Layer-2 dengan pertumbuhan tercepat di tahun 2025.

BTC Hyper - kripto terbaik untuk dibeli

Banyak investor dan analis mulai memberikan prediksi harga Bitcoin Hyper yang sangat optimis. Dengan integrasi teknologi Solana Virtual Machine (SVM) dan fitur Canonical Bridge yang memungkinkan transfer Bitcoin antar-chain secara mulus, beberapa pakar seperti Borch Crypto bahkan menyebut potensi keuntungan hingga 100x setelah listing di bursa utama.

Saat ini, harga token dalam fase presale berada di angka $0,013445, memberikan peluang masuk yang sangat kompetitif sebelum harga naik di tahap berikutnya.

Selain potensi apresiasi harga, daya tarik utama lainnya adalah fitur staking. Para pemegang awal bisa langsung mengunci token mereka untuk mendapatkan imbal hasil (yield) yang sangat tinggi, dengan APY staking saat ini mencapai 39%. Ini adalah cara cerdas untuk melipatgandakan aset selagi menunggu peluncuran mainnet yang dijadwalkan pada tahun 2026.

Berikut panduan ringkas cara beli Bitcoin Hyper:

  1. Kunjungi situs resmi presale Bitcoin Hyper.
  2. Hubungkan dompet Web3 Anda (seperti Best Wallet atau MetaMask).
  3. Pilih metode pembayaran (ETH, BNB, USDT, SOL, atau kartu kredit).
  4. Konfirmasi transaksi dan pilih opsi “Buy and Stake” untuk langsung menikmati bonus staking.

Jangan sampai ketinggalan momentum, karena Bitcoin Hyper diprediksi akan menjadi tulang punggung baru dalam ekosistem pembayaran Bitcoin masa depan.

Beli Bitcoin Hyper di Sini

Disclaimer: Pendapat dan pandangan yang diungkapkan dalam postingan ini tidak selalu mencerminkan kebijakan atau posisi resmi Cryptonews. Informasi yang disediakan dalam postingan ini hanya untuk tujuan informasi dan tidak boleh dianggap sebagai nasihat keuangan, investasi, atau profesional. Cryptonews tidak mendukung produk, layanan, atau perusahaan tertentu yang disebutkan dalam postingan ini. Pembaca disarankan untuk melakukan riset mandiri dan berkonsultasi dengan profesional yang berkualifikasi sebelum mengambil keputusan keuangan apa pun. Jangan pernah menginvestasikan lebih dari yang Anda siap kehilangan.

The post Kripto Terbaik untuk Dibeli 18 Desember 2025: XRP, SKY, M appeared first on Cryptonews Indonesia.

💾

Prediksi Harga Solana: Pergerakan ke $147 Dapat Mengubah Segalanya

17 December 2025 at 07:54

Prediksi harga Solana telah diperbarui karena dinilai terdapat ketimpangan likuidasi yang cukup masif. Apabila harga SOL dapat menembus level psikologis tertentu, trader akan terdesak melakukan buyback dalam jumlah besar yang bakal mendorong harga SOL terbang lebih tinggi.

Apakah Solana siap untuk reli menuju target $210 atau justru terjebak dalam volatilitas? Mari kita bedah dari segi teknikal untuk membongkar peluang SOL mencapai target tersebut.

Antara Risiko Long Squeeze dan Dukungan Institusional ETF Solana

Kondisi pasar Solana saat ini ibarat bom waktu bagi para trader yang memasang posisi jual (short). Meskipun banyak yang bertaruh harga akan turun, penumpukan posisi tersebut justru sering kali menjadi bahan bakar untuk lonjakan harga yang tak terduga.

Berdasarkan data liquidation heatmap, potensi likuidasi dari sisi short hampir dua kali lipat dibandingkan posisi long.

SOL Likuidasi Map - prediksi harga Solana

Dalam konteks prediksi harga Solana pekan ini, jika SOL mampu menyentuh angka $147, pasar berisiko menghadapi likuidasi hingga $1 miliar. Skenario short squeeze ini akan memaksa penjual membeli kembali aset mereka, yang secara otomatis mempercepat reli harga ke level yang lebih tinggi.

Namun, investor tetap harus waspada karena volatilitas bekerja dua arah; penurunan di bawah $120 bisa memicu long squeeze senilai $500 juta.

Solana has been consolidating for a month straight

We've been ranging from $120 to $145

Do we rise or fall here boys? pic.twitter.com/bZjmTyaS4c

— Word (@wordup) December 14, 2025

Dari sisi fundamental, angin segar datang dari sektor keuangan tradisional (TradFi). ETF Solana spot mencatatkan tren inflow selama tujuh hari berturut-turut, menunjukkan bahwa institusi mulai mengakumulasi aset ini meski pergerakan harga sedang konsolidasi.

Inflow ETF SOL - prediksi harga Solana

Selain itu, ekosistem Solana semakin kokoh berkat ekspansi DeFi melalui Hex Trust dan kemitraan strategis dengan Project Eleven untuk meningkatkan keamanan pasca-kuantum (post-quantum security).

Beberapa analis pasar juga menyoroti bahwa dominasi Solana terhadap Ethereum kian menguat, didorong oleh volume transaksi DEX yang sering kali melampaui kompetitor utamanya.

Dengan kombinasi tekanan likuidasi dan adopsi institusional yang konsisten, Solana berada dalam posisi strategis untuk menantang level resistensi utamanya dalam waktu dekat.

Prediksi Harga Solana: Menanti Ledakan dari Pola Triple Bottom

Bagi para pengamat pasar, prediksi harga Solana kini sedang berada di persimpangan krusial. Secara teknikal, terdapat argumen kuat yang mendukung skenario short-squeeze berkat adanya confluence of support atau pertemuan beberapa indikator pendukung di level $120.

Area ini bukan sekadar angka psikologis, melainkan fondasi dari pola pembalikan arah triple bottom yang sangat solid.

Menariknya, pada pantulan harga terbaru, Solana tampak membentuk higher low (titik rendah yang lebih tinggi). Ini menjadi sinyal bahwa pembeli mulai bergerak lebih agresif dan masuk ke pasar lebih awal dibandingkan koreksi-koreksi sebelumnya.

USD SOL - prediksi harga Solana

Indikator momentum pun turut mengonfirmasi sinyal bullish ini; RSI (Relative Strength Index) terus menunjukkan tren mendaki menuju garis netral 50, yang mencerminkan adanya akumulasi beli secara diam-diam di bawah permukaan.

Di saat yang sama, indikator MACD sedang bertahan tepat di atas potensi death cross. Kondisi ini menandakan bahwa level harga saat ini adalah titik penentu (pivotal) bagi tren masa depan.

Level $120 juga berfungsi sebagai batas bawah dari pola descending triangle yang sudah terbentuk selama setahun terakhir.

Jika SOL berhasil melakukan breakout dan mencapai target pola triple bottom di angka $210, hal ini berpotensi memicu reli panjang yang jauh lebih masif. Dalam skenario optimis jangka panjang, penembusan pola segitiga tersebut secara teknis bisa menargetkan kenaikan hingga 290%, yang akan membawa harga Solana melesat menuju angka fantastis $500.

Dengan fundamental ekosistem yang terus berkembang, salah satu dari daftar altcoin terbaik ini tampaknya sedang bersiap untuk fase ekspansi berikutnya.

SUBBD: Proyek Unggulan di Pasar Bull Run Berikutnya?

Berinvestasi di dunia kripto kini tak lagi hanya soal spekulasi, melainkan mencari utilitas nyata.

Saat narasi SocialFi dan AI mulai mendominasi, platform seperti SUBBD (SUBBD) muncul sebagai pemain kunci yang mencuri perhatian investor. Berbeda dengan platform media sosial konvensional yang mengambil potongan komisi besar, SUBBD memberikan kendali penuh kepada kreator melalui teknologi blockchain.

Never miss a sale again.

As a top creator, your audience is global. It's just not possible to cater to everyone – you can't be online 24/7 🫠

That's where your personal AI Assistant comes in, to handle requests and secure payments. Sleep peacefully knowing you're making money… pic.twitter.com/ju9VjLBmea

— SUBBD (@SUBBDofficial) March 26, 2025

Dalam hal prediksi harga SUBBD, banyak analis optimis bahwa token ini akan mengalami apresiasi signifikan pasca-peluncuran.

Dengan estimasi pasar ekonomi kreator mencapai $85 miliar, $SUBBD diproyeksikan mampu menyentuh level $0,21 hingga $0,61 pada akhir 2025, jauh di atas harga presale saat ini yang berada di kisaran $0,0572.

Kepercayaan pasar ini bukan tanpa alasan. Hingga saat ini, masa presale SUBBD telah berhasil mengumpulkan dana lebih dari $1,3 juta (Rp21,6 miliar), sebuah bukti kuat adanya minat institusional dan ritel yang masif.

SUBBD - prediksi harga Solana

Salah satu daya tarik utamanya adalah program staking dengan APY tetap sebesar 20%, memungkinkan pemegang token mendulang pendapatan pasif bahkan sebelum token resmi melantai di bursa.

Cara beli SUBBD sangat mudah untuk dilakukan, bahkan oleh pemula sekalipun. Anda cukup mengunjungi situs resmi SUBBD, menghubungkan dompet crypto seperti Best Wallet, dan menukarkan ETH, USDT, atau BNB dengan token $SUBBD.

Mengingat harga yang meningkat secara bertahap di setiap tahap presale, masuk lebih awal memberikan potensi keuntungan maksimal.

Langkah ini sejalan dengan tren akumulasi aset yang juga terlihat pada prediksi harga Solana. Integrasi antara AI untuk manajemen konten dan Web3 untuk monetisasi langsung membuat SUBBD diprediksi menjadi standar baru dalam ekonomi digital di masa depan.

Beli SUBBD di Sini

Disclaimer: Pendapat dan pandangan yang diungkapkan dalam postingan ini tidak selalu mencerminkan kebijakan atau posisi resmi Cryptonews. Informasi yang disediakan dalam postingan ini hanya untuk tujuan informasi dan tidak boleh dianggap sebagai nasihat keuangan, investasi, atau profesional. Cryptonews tidak mendukung produk, layanan, atau perusahaan tertentu yang disebutkan dalam postingan ini. Pembaca disarankan untuk melakukan riset mandiri dan berkonsultasi dengan profesional yang berkualifikasi sebelum mengambil keputusan keuangan apa pun. Jangan pernah menginvestasikan lebih dari yang Anda siap kehilangan.

The post Prediksi Harga Solana: Pergerakan ke $147 Dapat Mengubah Segalanya appeared first on Cryptonews Indonesia.

Harga Bitcoin Koreksi Tajam ke $86K, Apa Alasannya dan Kapan akan Pulih?

16 December 2025 at 18:37

Pasar kripto mendadak geger setelah aksi jual masif membuat harga Bitcoin terjun bebas di bawah level support utama. Penurunan agresif ini memicu likuidasi besar-besaran senilai ratusan juta dolar, yang sukses menghantam para trader optimis saat bursa AS dibuka.

Banyak yang menduga adanya manipulasi pasar oleh kelompok besar atau “cabal” di balik jatuhnya harga ini. Kini, investor pun mulai bertanya-tanya: apakah Elon Musk bakal turun tangan membereskan kekacauan informasi ini, dan kapan sebenarnya tren pasar akan kembali pulih?

Penurunan Harga Bitcoin Luncurkan Posisi Beli Saat Aksi Jual Massal Mengambil Kendali

Pasar kripto kembali diguncang aksi jual brutal yang terjadi tepat saat pembukaan bursa Amerika Serikat. Penurunan tajam ini memaksa harga Bitcoin terjun bebas ke bawah level $86.000, memicu efek domino yang melenyapkan posisi long (beli) para trader dalam sekejap.

Data dari CoinGlass mencatat lebih dari $570 juta likuidasi terjadi dalam waktu singkat, membuktikan bahwa pasar saat itu terlalu didominasi oleh spekulasi yang terlalu optimis.

Likuidasi BTC - harga Bitcoin

Banyak analis melihat pola pergerakan ini bukan sekadar fluktuasi biasa, melainkan “perburuan likuiditas” yang terencana.

Arus dana besar dari bursa raksasa seperti Binance dan Coinbase, serta keterlibatan market maker seperti Wintermute, memperkuat dugaan adanya distribusi terkoordinasi oleh para whale.

Tujuannya jelas: membersihkan pasar dari trader yang menggunakan leverage tinggi sebelum masuk ke fase penemuan harga berikutnya.

🚨 BREAKING:

HERE'S WHY CRYPTO MARKET JUST DUMPED:

BINANCE SOLD 4,173 BTC
COINBASE SOLD 2,370 BTC
WINTERMUTE SOLD 1,526 BTC
RANDOM WHALES SOLD 10,516 BTC
BITMEX SOLD 7,516 BTC

THEY DUMPED OVER $2B OF $BTC IN FEW MINUTES

THIS WAS COORDINATED DUMP!! pic.twitter.com/Pg7fVaH6W9

— ᴛʀᴀᴄᴇʀ (@DeFiTracer) December 15, 2025

Ironisnya, sentimen negatif ini tetap bertahan meskipun ada kabar pembelian besar-besaran sebanyak 10.000 BTC oleh institusi di harga $92.000.

Alih-alih mendongkrak pasar, aksi beli ini justru sering dianggap sebagai indikator “puncak lokal” yang diikuti oleh koreksi. Di komunitas trader, pembicaraan kini beralih ke level psikologis baru.

BTC USD - harga Bitcoin

Banyak yang memprediksi Bitcoin masih akan menyapu likuiditas di area $84.000 atau bahkan lebih rendah lagi sebelum menunjukkan tanda-tanda pemulihan yang berarti. Secara teknis, indeks ketakutan dan keserakahan (Fear & Greed Index) mulai bergeser menjauhi area euforia.

Bagi investor ritel, momen ini menjadi pengingat keras bahwa fundamental kuat sekalipun bisa kalah telak oleh permainan likuiditas jangka pendek yang dilakukan oleh pemain besar di balik layar.

Mengapa Harga Kripto Anjlok — Apakah Elon Musk akan Turun Tangan?

Penyebab jatuhnya pasar kripto kali ini bukan sekadar masalah angka di layar, melainkan adanya isu yang jauh lebih pelik: manipulasi informasi.

Saat ini, platform X (dulu Twitter) seolah menjadi “medan perang” bagi promosi terselubung dan siklus hype yang sengaja diciptakan oleh para pemengaruh demi keuntungan pribadi. Dampaknya, trader ritel sering kali terjebak dalam skema pump-and-dump yang sangat merugikan.

Berbeda dengan pasar saham konvensional yang memiliki aturan ketat, dunia kripto masih minim standar keterbukaan. Banyak promotor bayaran yang berlagak seperti analis netral, padahal mereka sedang bersiap “buang barang” kepada pengikutnya.

NEW LEAK: Price sheet of 200+ crypto influencers and their wallet addresses from a project they were recently contacted by to promote.

From 160+ accounts who accepted the deal I only saw <5 accounts actually disclose the promotional posts as an advertisement. pic.twitter.com/Kph9dUvDxB

— ZachXBT (@zachxbt) September 1, 2025

Bayangkan saja, sebuah investigasi mengungkap bahwa dari 200 lebih promotor kripto populer, hanya lima orang yang jujur mengakui bahwa konten mereka adalah iklan berbayar.

Minimnya transparansi ini memperparah fluktuasi harga Bitcoin, di mana narasi palsu menyebar lebih cepat daripada fakta di lapangan.

Kritik tajam pun mulai mengarah kepada Elon Musk. Sebagai pemilik X, Musk dianggap belum serius menangani promosi gelap yang merajalela di platformnya.

Padahal, jika ada fitur pelabelan transparan atau penindakan tegas terhadap akun manipulator, risiko kehancuran pasar akibat sentimen palsu bisa ditekan secara signifikan.

Selain faktor internal X, sentimen global dari kebijakan suku bunga The Fed juga sering kali memperkeruh keadaan, membuat investor makin sensitif terhadap berita buruk. Selama ekosistem informasi ini belum dibenahi, aset kripto akan terus rentan terhadap perubahan suasana hati pasar yang mendadak.

Pada akhirnya, fundamental yang kuat sering kali kalah oleh permainan likuiditas dan informasi yang dipelintir oleh para pemain besar di balik layar.

Apa Langkah Cerdas yang Bisa Dilakukan untuk Mengantisipasi Pemulihan Harga Bitcoin?

Saat harga Bitcoin masih tertahan dalam fase konsolidasi yang tidak menentu, para investor berpengalaman atau smart money biasanya mulai mengalihkan fokus mereka. Alih-alih terjebak dalam kepanikan jual-beli aset spot yang volatil, strategi yang lebih cerdik adalah melirik proyek infrastruktur yang memiliki nilai guna jangka panjang, seperti solusi Layer-2.

Salah satu narasi yang sedang hangat diperbincangkan adalah Bitcoin Hyper. Proyek ini mencoba mendobrak keterbatasan jaringan Bitcoin dengan menghadirkan kecepatan transaksi dan fitur programmability layaknya Solana, namun tetap berpijak pada keamanan super ketat milik jaringan Bitcoin.

Fokus utamanya bukan pada spekulasi harga semata, melainkan pada ekosistem DeFi yang berkelanjutan. Ini memberikan peluang bagi pemegang aset untuk tetap mendapatkan keuntungan meski pasar utama sedang bergerak menyamping.

Menariknya, Bitcoin Hyper saat ini masih dalam masa presale crypto dan telah berhasil mengumpulkan pendanaan lebih dari $29,5 juta (Rp492 miliar). Dengan harga per token HYPER yang dipatok sekitar $0.013435, proyek ini menawarkan insentif menarik berupa APY hingga 39%.

Artinya, investor bisa langsung melakukan staking dan meraih imbal hasil segera setelah pembelian token berhasil.

Selain itu, jika berkaca pada data historis, proyek Layer-2 di ekosistem Bitcoin seperti Stacks atau Rootstock seringkali mendapatkan momentum besar saat jaringan utama mulai pulih.

Bitcoin Hyper - Harga Bitcoin

Dengan kapasitas skalabilitas yang ditawarkan Bitcoin Hyper, proyek ini berpotensi menjadi tulang punggung baru bagi aplikasi terdesentralisasi (dApps) di masa depan. Jadi, sementara menunggu pasar kembali bergairah, mengamankan posisi di proyek yang menawarkan utilitas nyata dan passive income bisa menjadi langkah yang jauh lebih bijak.

Jika Anda ingin mengetahui proyeksi jangka panjang HYPER, kunjungi artikel kami tentang prediksi harga Bitcoin Hyper. Selain itu, Anda juga dapat mempelajari cara beli Bitcoin Hyper langsung dari situs web resminya untuk bergabung dalam presale proyek ini.

Beli Bitcoin Hyper di Sini

Disclaimer: Pendapat dan pandangan yang diungkapkan dalam postingan ini tidak selalu mencerminkan kebijakan atau posisi resmi Cryptonews. Informasi yang disediakan dalam postingan ini hanya untuk tujuan informasi dan tidak boleh dianggap sebagai nasihat keuangan, investasi, atau profesional. Cryptonews tidak mendukung produk, layanan, atau perusahaan tertentu yang disebutkan dalam postingan ini. Pembaca disarankan untuk melakukan riset mandiri dan berkonsultasi dengan profesional yang berkualifikasi sebelum mengambil keputusan keuangan apa pun. Jangan pernah menginvestasikan lebih dari yang Anda siap kehilangan.

The post Harga Bitcoin Koreksi Tajam ke $86K, Apa Alasannya dan Kapan akan Pulih? appeared first on Cryptonews Indonesia.

Prediksi Harga Bitcoin: BTC Hampir Sentuh Support Kunci Dua Tahun $81K – Apakah Koreksi Tajam akan Picu Reli Kembali ke $100K?

16 December 2025 at 08:36

Likuidasi Bitcoin hari ini hampir mencapai $400 juta, dan hal ini telah mendorong harga mendekati level dukungan (support) penting selama dua tahun yang dipertahankan sejak tahun 2023. Prediksi harga Bitcoin sekarang mengindikasikan kemungkinan sapuan ke level terendah $80.000 sebelum terjadi pembalikan bullish menuju $100.000.

Para analis melihat pergerakan ini sebagai ujian krusial bagi pasar. Jika support $80.000 mampu bertahan, maka momentum kenaikan menuju angka enam digit akan kembali terbuka lebar.

Data On-Chain Menunjukkan $81K Menjadi Level Dukungan Kritis

Data dari Glassnode menunjukkan bahwa level $81.000 kini menjadi titik tumpu yang sangat penting bagi Bitcoin. Angka ini merupakan True Market Mean Bitcoin, yaitu harga pembelian rata-rata on-chain yang dipegang oleh partisipan pasar yang aktif.

Penurunan 3,6% hari ini yang sempat membawa harga di bawah $86.000 diuji kuat oleh support krusial ini. Jika titik ini jebol, koreksi signifikan bisa terjadi, namun selama bertahan, ia menjadi landasan kuat untuk kenaikan berikutnya.

Bitcoin's True Market Mean—the average on-chain purchase price of Bitcoin held by active participants—stood near $81K as strong support during the last drawdown.

Bitcoin first broke above it in October 2023 and hasn't traded below since. pic.twitter.com/2Wz1EWPzIi

— Bitcoin News (@BitcoinNewsCom) December 15, 2025

Menariknya, analis kripto Darkfost menyoroti tren unik dari wholecoiner (transaksi yang melebihi 1 BTC). Aliran masuk (inflow) BTC dari dompet-dompet besar ini ke bursa Binance sedang mengalami penurunan drastis, mencapai rata-rata tahunan sekitar 6.500 BTC—level yang terakhir terlihat pada tahun 2018.

Berbeda dengan siklus sebelumnya di mana inflow meningkat seiring kenaikan harga, kali ini justru terus menurun meskipun Bitcoin terus menguat. Fenomena ini bisa diartikan bahwa pemegang besar lebih memilih untuk menahan asetnya di luar bursa (self-custody) alih-alih menjual.

Saat ini, permintaan BTC di buku pesanan spot berada pada level tinggi, terutama dari $85.000 hingga $80.000. Ini mengindikasikan bahwa tekanan jual sedang dilawan oleh permintaan beli yang kuat di zona harga tersebut.

Oleh karena itu, prediksi harga Bitcoin dalam jangka pendek sangat bergantung pada pertahanan $81.000.

$BTC retested the $88,000 support zone and is now bouncing back.

The next major resistance zone is around the $92,000-$94,000 level, which BTC has failed to reclaim so far.

A push above this level means BTC could rally towards the $100,000 level. pic.twitter.com/NOvEOzVtSB

— Ted (@TedPillows) December 15, 2025

Menurut analis Ted Pillows, keberhasilan mempertahankan level tersebut akan membuka peluang bagi Bitcoin untuk menargetkan zona resistensi utama berikutnya di kisaran $92.000 hingga $94.000. Apabila support ini kokoh, momentum bullish diperkirakan akan segera kembali.

Prediksi Harga Bitcoin: Momentum Bearish Bitcoin Mulai Mereda

Pada grafik mingguan, pergerakan harga Bitcoin (BTC) menunjukkan adanya pelemahan momentum yang jelas setelah gagal bertahan di atas batas psikologis $100.000.

Level $100.000 kini menjadi ambang kunci yang harus direbut kembali untuk melanjutkan tren kenaikan yang berkelanjutan. Harga telah berbalik arah, dan kini diperdagangkan di sekitar pertengahan $80.000, didorong oleh tekanan jual menuju zona support kritis di sekitar $81.000.

BTC USD Price Chart - Prediksi Harga Bitcoin
Sumber: TradingView

Meskipun tekanan jual kuat, ada sinyal bahwa momentum bearish mulai mendingin. Indikator Relative Strength Index (RSI) telah turun ke pertengahan 30-an. Secara historis, level RSI ini sering menjadi titik di mana tekanan penurunan mulai melambat, memberi ruang bagi pasar untuk rebound sementara.

Jika support $81.000 berhasil dipertahankan dengan kuat—seperti yang juga ditekankan oleh data on-chain sebelumnya—grafik mingguan mendukung kemungkinan adanya relief rally jangka pendek.

Target awal untuk pemulihan ini berada di kisaran $90.000 hingga $95.000. Prediksi harga Bitcoin untuk kembali menyentuh $100.000 hanya akan menjadi realistis jika pembeli mampu merebut kembali level $95.000 dengan volume perdagangan yang meyakinkan.

Namun, para pedagang harus waspada. Penutupan mingguan yang tegas di bawah $81.000 akan menyeret harga menuju struktur support pasar bull terakhir, yaitu sekitar $76.000.

Kehilangan level $76.000 ini akan secara signifikan meningkatkan risiko fase koreksi yang lebih dalam dan berkepanjangan. Oleh karena itu, minggu ini menjadi penentu apakah Bitcoin akan mendapatkan kembali pijakannya atau memasuki periode konsolidasi yang lebih panjang.

PEPENODE: Peluang Baru dengan APY Tinggi Menjelang Bull Run 2026

Jika Bitcoin (BTC) berhasil menembus batas $100.000 dan kembali memasuki fase kenaikan yang kuat, aset kripto jenis meme coin seperti Pepenode (PEPENODE) berpotensi mengalami lonjakan harga yang eksplosif.

Proyek baru ini, Pepenode, telah menunjukkan daya tarik luar biasa dengan mengumpulkan dana lebih dari $2.3 juta (Rp38,3 miliar), meskipun kondisi pasar saat ini cukup menantang. Harga token saat ini $0,0011968 dan presale crypto ini akan berakhir dalam 23 hari ke depan yang akan membuat harga token semakin mahal.

Pepenode Presale - Prediksi Harga Bitcoin

Pepenode menghadirkan konsep crypto gaming yang memungkinkan pengguna melakukan penambangan token tanpa perlu berinvestasi pada perangkat keras (hardware) yang mahal.

Para pemain cukup mengakses melalui web browser, mengatur rig penambangan virtual, dan meningkatkan fasilitas mereka untuk mendapatkan token PEPENODE.

Program ini sangat menarik, menawarkan Annual Percentage Yield (APY) hingga 553% bagi para investor awal, sebuah angka yang sulit ditemukan di platform DeFi konvensional.

Strategi Pepenode secara eksplisit meniru kesuksesan fenomenal PEPE, yang melonjak lebih dari 1.000 kali lipat pada periode 2023-2024 ketika Bitcoin memasuki mode “naik saja”.

Seiring semakin banyaknya investor yang membeli mining rig virtual Pepenode, permintaan terhadap token PEPENODE diperkirakan akan meningkat pesat. Kenaikan permintaan ini secara langsung mendorong nilai token.

Dengan adanya pre-sale yang sukses dan imbal hasil staking yang tinggi, sentimen positif ini berpotensi mendahului pergerakan pasar yang lebih besar.

Bagi para investor yang mencermati prediksi harga Bitcoin menuju enam digit, proyek-proyek meme crypto inovatif seperti Pepenode sering dilihat sebagai aset berisiko tinggi namun berpotensi memberikan keuntungan yang berlipat ganda, memanfaatkan dorongan sentimen pasar yang disebabkan oleh Bitcoin.

Anda dapat mempelajari potensi harga PEPENODE dalam lima tahun ke depan dengan membaca prediksi harga PEPENODE. Panduan komprehensif untuk bergabung dalam presale PEPENODE juga telah kami siapkan dalam artikel cara beli PEPENODE.

Beli PEPENODE di Sini

Disclaimer: Pendapat dan pandangan yang diungkapkan dalam postingan ini tidak selalu mencerminkan kebijakan atau posisi resmi Cryptonews. Informasi yang disediakan dalam postingan ini hanya untuk tujuan informasi dan tidak boleh dianggap sebagai nasihat keuangan, investasi, atau profesional. Cryptonews tidak mendukung produk, layanan, atau perusahaan tertentu yang disebutkan dalam postingan ini. Pembaca disarankan untuk melakukan riset mandiri dan berkonsultasi dengan profesional yang berkualifikasi sebelum mengambil keputusan keuangan apa pun. Jangan pernah menginvestasikan lebih dari yang Anda siap kehilangan.

The post Prediksi Harga Bitcoin: BTC Hampir Sentuh Support Kunci Dua Tahun $81K – Apakah Koreksi Tajam akan Picu Reli Kembali ke $100K? appeared first on Cryptonews Indonesia.

Bitcoin Tertahan di Sekitar $90K, Liburan Meredam Pasar

15 December 2025 at 14:24

Bitcoin masih diperdagangkan dalam rentang sempit, sedikit di bawah level $90.000, yang mencerminkan adanya jeda dalam momentum pasar menjelang akhir tahun. Mata uang kripto terbesar di dunia ini terakhir kali bergerak di sekitar $89.700, turun sekitar 1,2% dalam 24 jam terakhir, dengan pergerakan harga yang cenderung tenang.

Kurangnya volatilitas ini mengindikasikan fase konsolidasi yang lebih luas, seiring dengan berkurangnya aktivitas oleh meja perdagangan institusional menjelang liburan. Dengan menipisnya likuiditas dan keengganan mengambil risiko, para pelaku pasar tampak enggan untuk mengambil posisi arah baru.

Koreksi Pasca Oktober Menetapkan Nada Bertahan

Pergerakan harga saat ini yang cenderung mendatar terjadi setelah koreksi tajam dari puncak yang dicapai Bitcoin pada bulan Oktober. Pada tanggal 10 Oktober, harga BTC sempat diperdagangkan di atas level $113.000, sebelum aksi jual (sell-off) yang curam mengubah ekspektasi pasar secara keseluruhan.

Penurunan tersebut sejak saat itu telah menumbuhkan sikap yang lebih hati-hati, terutama karena pasar kini memasuki periode yang secara tradisional memiliki likuiditas rendah, yaitu menjelang akhir tahun.

Data on-chain dan derivatif menunjukkan bahwa partisipasi pasar telah melemah secara bertahap sepanjang kuartal terakhir.

Harga Bitcoin - Bitcoin
Harga Bitcoin – CoinMarketCap

Laporan terbaru dari Glassnode menyoroti penurunan aktivitas perdagangan dari bulan November hingga Desember. Selain itu, ekspektasi di kalangan analis pasar juga menyebutkan bahwa volatilitas tersirat (implied volatility) kemungkinan akan terus tertekan menjelang pergantian tahun.

Fenomena ini tidak terlepas dari sifat pasar yang memasuki masa liburan, di mana para pedagang institusional cenderung mengurangi eksposur mereka.

Glassnode menyimpulkan bahwa penyusutan volume ini mencerminkan posisi pasar secara keseluruhan yang lebih defensif. Artinya, saat ini modal yang didorong oleh likuiditas menjadi lebih sedikit tersedia untuk menyerap guncangan atau untuk mempertahankan pergerakan harga yang signifikan ke salah satu arah.

Dengan kata lain, pasar sedang “menunggu dan melihat” sambil menantikan katalisator baru di tahun depan.

Kelelahan Institusional dan Kondisi Pasar Wait-and-See

Penilaian ini sejalan dengan komentar dari beberapa analis pasar, termasuk Markus Thielen dari 10x Research, yang mengindikasikan adanya “kelelahan institusional” (institutional fatigue). Meskipun ada arus masuk yang besar ke ETF Bitcoin spot pada awal tahun, alokasi dana tersebut ternyata belum mampu mendorong kenaikan harga yang berkelanjutan.

Hal ini mendorong banyak fund untuk mengurangi risiko (de-risk) dan menutup pembukuan mereka menjelang akhir tahun.

10x Weekly Crypto Kickoff – Why Year-End Risk Skews to the Downside

The report covers derivatives positioning, volatility trends, and funding dynamics across Bitcoin and Ethereum, along with sentiment, technical signals, ETF and stablecoin flows, option activity, expected… pic.twitter.com/4Pp3VyBX3h

— 10x Research (@10x_Research) December 14, 2025

Dengan partisipasi investor ritel yang juga meredup, mayoritas analis sepakat bahwa belum ada kondisi yang mendukung untuk terjadinya terobosan harga yang signifikan. Bahkan, sikap netral Federal Reserve baru-baru ini mengenai suku bunga gagal menjadi katalis untuk reposisi institusional yang baru.

Thielen menambahkan bahwa kehati-hatian ini wajar mengingat musim liburan seringkali membawa likuiditas yang tipis.

Saat ini Bitcoin tampaknya merasa cukup nyaman untuk tetap berada dalam rentang harga yang terbatas. Baik trader maupun investor diperkirakan akan menanti sinyal yang lebih jelas dan likuiditas yang lebih dalam, kemungkinan besar baru akan muncul setelah memasuki Tahun Baru.

Bitcoin Hyper: Mengumpulkan Hampir $30 Juta di Tengah Kondisi Pasar yang Lesu

Kendati harga Bitcoin dan sejumlah altcoin berada cukup jauh dari ATH yang dicatatkan pada awal Oktober lalu, presale Bitcoin Hyper masih menunjukkan kinerja mengesankan. Saat ini presale HYPER telah mengumpulkan lebih dari $29,4 juta atau setara dengan Rp489 miliar.

Kesuksesan presale HYPER menjadi bukti besarnya minat dan optimisme dari para investor terhadap proyek ini. Perolehan tersebut juga menjadikan Bitcoin Hyper sebagai salah satu presale crypto terbaik yang berlangsung selama tahun2025.

Bitcoin Hyper - Bitcoin

Bitcoin Hyper dirancang untuk mengatasi masalah utama Bitcoin, yaitu skalabilitas dan biaya transaksi yang tinggi. Proyek ini mengintegrasikan teknologi Virtual Machine milik Solana (SVM) untuk memberikan kecepatan transaksi yang super cepat dan murah, sambil tetap mengandalkan keamanan yang kokoh dari jaringan utama Bitcoin.

Fakta bahwa dana besar terus mengalir ke proyek ini, bahkan ketika whale dan institusi besar lainnya sibuk menutup buku dan mengurangi risiko, menunjukkan adanya keyakinan bahwa solusi untuk meningkatkan fungsionalitas Bitcoin adalah narasi fundamental yang tidak dapat diabaikan.

Hal ini sekaligus mencerminkan pergeseran fokus investasi menuju teknologi yang memperkuat fondasi ekosistem blockchain.

Presale Bitcoin Hyper masih berlangsung dan saat ini menawarkan token $HYPER dengan harga $0,013425. Namun, presale akan memasuki putaran baru dalam waktu kurang dari 12 jam, yang akan secara otomatis mengubah harga $HYPER menjadi lebih tinggi.

Sejumlah analis memprediksi potensi HYPER untuk menjadi koin yang akan listing di Binance tidak lama setelah resmi diluncurkan. Hal itu mendorong prediksi harga yang cukup bullish bagi HYPER pada tahun 2026 mendatang.

Prediksi harga Bitcoin Hyper pada 2026 mendatang dapat mencapai level tertinggi $0,0231 apabila semua katalis, termasuk peluncuran mainnet, tercapai tepat waktu. Ini berarti ada kenaikan sedikitnya 72% dalam jangka waktu yang relatif singkat.

Jika Anda tertarik untuk bergabung dalam presale HYPER dan mengantisipasi lonjakan harganya setelah listing di bursa, baca cara beli Bitcoin Hyper untuk mendapatkan panduan selengkapnya.

Beli Bitcoin Hyper di Sini

Disclaimer: Pendapat dan pandangan yang diungkapkan dalam postingan ini tidak selalu mencerminkan kebijakan atau posisi resmi Cryptonews. Informasi yang disediakan dalam postingan ini hanya untuk tujuan informasi dan tidak boleh dianggap sebagai nasihat keuangan, investasi, atau profesional. Cryptonews tidak mendukung produk, layanan, atau perusahaan tertentu yang disebutkan dalam postingan ini. Pembaca disarankan untuk melakukan riset mandiri dan berkonsultasi dengan profesional yang berkualifikasi sebelum mengambil keputusan keuangan apa pun. Jangan pernah menginvestasikan lebih dari yang Anda siap kehilangan.

The post Bitcoin Tertahan di Sekitar $90K, Liburan Meredam Pasar appeared first on Cryptonews Indonesia.

Prediksi Harga Bitcoin: Standard Chartered Pangkas Separuh Proyeksi Harga BTC Mereka

12 December 2025 at 18:43

Pemangkasan suku bunga oleh The Fed sebesar 25 basis poin mendorong prediksi harga Bitcoin yang lebih bullish. Para investor mengharapkan pasar kripto secara luas mengalami lonjakan sebagai respon atas keputusan tersebut.

Namun, fakta yang terjadi sejauh ini masih belum sesuai harapan. BTC dan sejumlah altcoin teratas masih bergerak relatif stabil. Di sisi lain, proyek kripto baru potensial seperti Bitcoin Hyper mencatat arus masuk cukup signifikan ke dalam presale mereka, mencerminkan minat yang besar dari para investor.

Sentimen Pasar dan Prediksi Harga Bitcoin Pasca Pemangkasan Suku Bunga The Fed

Spekulasi mengenai prediksi harga Bitcoin kembali mendominasi berita utama seiring ekspektasi pasar kripto yang didorong oleh kebijakan moneter The Fed.

Keputusan Komite Pasar Terbuka Federal (FOMC) untuk memangkas suku bunga acuan 25 basis poin secara historis dianggap positif, karena injeksi likuiditas diperkirakan akan mendorong aset berisiko seperti Bitcoin naik.

Momen kebijakan dovish ini memicu lonjakan signifikan dalam arus masuk ETF Bitcoin spot. Setelah mengalami arus keluar bersih sebesar $87,7 juta pada minggu pertama bulan Desember, ETF BTC kini telah mencatat total arus masuk $237,5 juta sejauh minggu ini.

ETF BTC Inflow - prediksi harga Bitcoin

Data Farside menunjukkan bahwa pada 10 Desember, hari pengumuman pemotongan suku bunga, ETF Bitcoin spot menarik $223,5 juta.

Kembalinya modal institusi untuk mengakumulasi Bitcoin di kisaran harga $90.000 menjadi sinyal bullish yang kuat. Para analis memperkirakan bahwa investor ritel akan segera mengikuti jejak institusi.

Namun, saat ini, perhatian investor ritel terfokus pada proyek yang lebih kecil dengan potensi upside yang lebih besar.

Salah satunya adalah Bitcoin Hyper, sebuah proyek layer-2 perdana di jaringan Bitcoin. Dengan valuasi yang masih mikro, proyek ini menawarkan keuntungan berlipat ganda bagi investor awal yang berpartisipasi dalam fase presale-nya.

Analisis Teknikal Harga Bitcoin: Tanda Pemulihan Setelah Koreksi

Setelah mencapai rekor tertinggi $126.000 pada 6 Oktober—yang sering disebut “Uptober”—pasar cryptocurrency terbaik ini dinilai terlalu panas (overpriced). Kondisi ini memicu gelombang likuidasi masif yang menarik harga turun tajam.

Dalam waktu singkat, Bitcoin mengalami tren menurun, terkoreksi lebih dari 35% hingga menyentuh dasar pada 21 November.

Memasuki paruh kedua Kuartal-4, setelah periode bearish, BTC mulai memasuki fase konsolidasi. Dalam tiga minggu terakhir, pergerakan harga membentuk pola rising wedge yang ketat, menandakan upaya pemulihan bertahap dari zona oversold.

Harga BTC Terbaru - prediksi harga Bitcoin

Meskipun telah menguat hampir 10% sejak titik baliknya, Bitcoin masih berjuang keras menembus resistensi krusial di sekitar $94.000.

Dengan meningkatnya kepadatan harga dan volume perdagangan yang cenderung menurun, tekanan pasar sedang memuncak, yang mengindikasikan kemungkinan breakout dengan momentum tinggi, baik ke atas maupun ke bawah.

Jika sentimen pasar global membaik dan Bitcoin berhasil menembus resistensi $94.000, level psikologis $100.000 akan menjadi target berikutnya.

Namun, prediksi harga Bitcoin juga menyertakan risiko signifikan: jika harga gagal menahan dukungan pola rising wedge ini, koreksi besar bisa terjadi, berpotensi menyeret harga kembali ke level terendah 52 minggu di $75.000.

Standard Chartered Pangkas Setengah Prediksi Harga Bitcoin di 2025

Bank investasi raksasa, Standard Chartered, secara drastis merevisi prediksi harga Bitcoin untuk akhir tahun 2025. Sebelumnya, pada Juli 2025 lalu, bank ini optimis menargetkan Bitcoin mencapai $200.000, didasarkan pada lonjakan aliran dana ETF, peningkatan aset treasury perusahaan, dan kebijakan yang pro-kripto.

Namun, dalam pembaruan yang dirilis pada hari Selasa, Standard Chartered memangkas target tersebut hingga separuhnya, menjadi $100.000.

Geoff Kendrick, Kepala Global Riset Aset Digital Standard Chartered, menjelaskan pergeseran sentimen ini.

Menurut Kendrick, bank tersebut kini percaya bahwa fase akuisisi Bitcoin oleh perusahaan-perusahaan sebagai bagian dari strategi digital asset treasury kemungkinan besar sudah berakhir atau tidak lagi menjadi pendorong signifikan.

“Akibatnya, kami kini berpikir kenaikan harga Bitcoin di masa depan secara efektif hanya akan didorong oleh satu kaki saja—pembelian ETF,” ujar Kendrick.

Dengan demikian, fokus pasar kini beralih sepenuhnya ke aliran modal institusional yang masuk melalui produk ETF sebagai penentu utama pergerakan harga BTC dalam jangka panjang.

Bitcoin Hyper (HYPER) Meroket, Presale Dekati $30 Juta

Meskipun Bitcoin (BTC) diakui sebagai crypto yang bagus untuk jangka panjang, kapitalisasi pasarnya yang masif membuatnya kurang menarik bagi mereka yang mencari keuntungan eksplosif dalam waktu singkat.

Akibatnya, investor ritel kini mengalihkan fokus ke proyek seperti Bitcoin Hyper, infrastruktur Layer-2 yang baru muncul.

Proyek ini menghadirkan teknologi kontrak pintar canggih, memecahkan kendala transaksi, skalabilitas, dan kurangnya kemampuan programmability pada jaringan Bitcoin dasar.

Bitcoin Hyper beroperasi sebagai Layer-2 berkinerja tinggi, memanfaatkan Solana Virtual Machine (SVM). Inovasi ini memungkinkan eksekusi aplikasi terdesentralisasi (dApps) dan smart contract secara native di Bitcoin, menghadirkan performa sekelas Solana di atas blockchain tertua.

Presale Bitcoin Hyper menunjukkan momentum luar biasa, berhasil mengumpulkan hampir $30 juta dengan penjualan hampir 650 juta token.

Bitcoin Hyper - prediksi harga Bitcoin

Investor presale dapat memperoleh token HYPER dengan harga diskon $0,013415, di mana nilainya akan naik seiring dengan tahap presale baru setiap 72 jam. Dengan potensi dan inovasinya, prediksi harga Bitcoin Hyper sangat menjanjikan, dengan kenaikan yang diproyeksikan mencapai 100x lipat.

Selain itu, peserta presale bisa melakukan staking token HYPER untuk mendapatkan imbal hasil tahunan sebesar 39%.

Mengingat HYPER masih dalam masa presale, token hanya dapat dibeli melalui situs web resminya. Baca panduan lengkap untuk membeli HYPER dalam artikel cara beli Bitcoin Hyper.

Analis memperkirakan ROI yang signifikan dalam beberapa minggu setelah HYPER terdaftar di bursa utama pada akhir Q4 2025 atau Q1 2026. Bahkan, beberapa platform seperti Coinbase dan LBank, melalui alat prediksinya, menyarankan bahwa harga HYPER bisa mencapai $0,02 atau lebih pada tahun 2026.

Beli Bitcoin Hyper di Sini

Disclaimer: Pendapat dan pandangan yang diungkapkan dalam postingan ini tidak selalu mencerminkan kebijakan atau posisi resmi Cryptonews. Informasi yang disediakan dalam postingan ini hanya untuk tujuan informasi dan tidak boleh dianggap sebagai nasihat keuangan, investasi, atau profesional. Cryptonews tidak mendukung produk, layanan, atau perusahaan tertentu yang disebutkan dalam postingan ini. Pembaca disarankan untuk melakukan riset mandiri dan berkonsultasi dengan profesional yang berkualifikasi sebelum mengambil keputusan keuangan apa pun. Jangan pernah menginvestasikan lebih dari yang Anda siap kehilangan.

The post Prediksi Harga Bitcoin: Standard Chartered Pangkas Separuh Proyeksi Harga BTC Mereka appeared first on Cryptonews Indonesia.

Prediksi Harga Crypto Gemini AI di Akhir 2025: XRP, SHIB, PEPE

12 December 2025 at 09:25

Telah berakhir salah satu bulan terburuk, pasar mata uang kripto kini mulai menunjukkan pemulihan menjelang momen Natal. Mengenai akhir tahun 2025, prediksi harga crypto dari Gemini AI terkemuka untuk aset seperti XRP, Shiba Inu, dan PEPE memberikan pandangan yang sangat dinamis.

Meskipun Bitcoin diprediksi mengakhiri tahun 2025 dengan kinerja negatif (turun 7% dari awal tahun), gambaran jangka panjang tetap optimis. Analis memperkirakan altcoin yang kokoh seperti XRP, Shiba Inu, dan PEPE akan berkinerja baik, dan Gemini AI Google memperkirakan proyek-proyek ini akan kembali meraih momentum kenaikan begitu kondisi pasar stabil.

Prediksi Harga Crypto Gemini AI: XRP Berpotensi Catat Kenaikan hingga 80%

Menjelang tahun baru, Gemini AI Google memberikan prediksi harga crypto yang sangat bullish untuk XRP (XRP). Proyeksi ini mengindikasikan bahwa investor XRP berpotensi melihat kenaikan harga signifikan, yaitu sebesar 4 hingga 6 kali lipat dari level saat ini di $2.00.

XRP AI - prediksi harga crypto

Optimisme ini didorong oleh beberapa faktor utama. Salah satunya adalah adopsi yang semakin cepat dan minat institusional yang melonjak, seiring dengan peluncuran Exchange-Traded Funds (ETF) berbasis kripto yang terus bertambah.

Gemini AI juga menyoroti potensi terjadinya supply shock di pasar, di mana volume transaksi dari institusi mulai melampaui spekulasi ritel.

XRP USD - prediksi harga crypto

Secara teknikal, XRP baru saja menyentuh kembali level pentingnya di $2.00, berdasarkan data dari TradingView. Level ini harus dipertahankan. Selama harga bertahan di atas $1.90, struktur grafik tetap dianggap sehat.

Titik breakout kunci yang harus diperhatikan berada di $2.70, level yang sebelumnya merupakan support kuat namun kini berubah menjadi resistance.

Jika XRP berhasil menembus dan merebut kembali zona $2.70, hal ini dapat mengonfirmasi pergerakan breakout yang menargetkan kenaikan 80% menuju $3.70. Para analis pasar lainnya juga sepakat bahwa perkembangan regulasi yang menguntungkan dapat menjadi katalis kuat bagi pergerakan harga XRP selanjutnya.

PEPE: Calon Raja Meme Berikutnya dan Berpotensi Meninggalkan SHIB

Pada tahun 2026, Shiba Inu (SHIB) diposisikan untuk mengalami tahun transformatif, terutama didorong oleh peluncuran upgrade privasi besar-besaran pada kuartal kedua di jaringan Layer 2-nya, Shibarium.

Peningkatan ini akan mengintegrasikan Fully Homomorphic Encryption (FHE) dari Zama untuk memungkinkan transaksi yang sepenuhnya rahasia, menjadikannya salah satu proyek meme crypto paling canggih.

SHIB AI - prediksi harga crypto

Prediksi harga crypto Gemini AI menilai bahwa SHIB berpotensi menghapus satu nol dari harganya memasuki tahun 2026. Setelah mencapai titik terendah tahunan di bulan November, SHIB perlahan naik.

Target resistensi berikutnya ada di $0.00000910. Jika SHIB berhasil menembus level ini, itu akan menandakan pergeseran positif dan dimulainya momentum bullish baru.

Namun, Gemini AI juga memberikan skenario bearish, yaitu jika minat memecoin tetap lemah, SHIB bisa gagal menembus resistensi atau bahkan bergerak lebih rendah.

SHIB USD - prediksi harga crypto

Di sisi lain, Pepe (PEPE) menghadapi tantangan serupa di mana harganya turun 4% menjadi $0.00000446, kembali menguji support utama di tengah tekanan pasar. Meskipun demikian, Gemini AI justru menobatkan PEPE sebagai ‘Raja Meme Coin’ dan memprediksi bahwa penurunan ini hanyalah proses reset sebelum ekspansi “Fase 2.”

PEPE USD - prediksi harga crypto

PEPE ditargetkan untuk mencapai bull run hingga $0.000018. Beberapa analis independen juga menyebut PEPE sebagai kendaraan leverage utama untuk beta Ethereum karena sifatnya yang sulit gagal (too big to fail). Data grafik menunjukkan bahwa setiap kali PEPE mengalami dispersi lebar dari 21 Exponential Moving Average (EMA) pada kerangka waktu 3-hari dan kembali mengujinya, titik terendah harga biasanya telah tercapai.

Secara keseluruhan, performa memecoin ke depan akan sangat bergantung pada sentimen pasar kripto yang lebih luas.

Maxi Doge: Memecoin Baru yang Siap Meledak di 2026

Di tengah pergerakan daftar altcoin besar seperti XRP, Shiba Inu, dan PEPE yang diprediksi akan bullish oleh model AI di tahun 2026, muncul Maxi Doge (MAXI), meme coin bertema “gym bro” yang diam-diam membangun momentum luar biasa.

Proyek yang terinspirasi oleh Dogecoin ini telah menjadi salah satu presale dengan pertumbuhan tercepat tahun ini, berhasil mengumpulkan dana lebih dari $4,3 juta (Rp71,6 miliar), melampaui peluncuran meme coin baru lainnya bahkan di tengah kondisi pasar yang lemah.

MAXI - prediksi harga crypto

Keberhasilan Maxi Doge didorong oleh tokenomics yang menarik. Sebanyak 40% dari total suplai MAXI dialokasikan langsung untuk presale publik, tanpa putaran pribadi, alokasi insider, atau whale VC yang siap melakukan dumping.

Struktur ini mengurangi tekanan jual awal dan memberikan pangsa pasokan dominan kepada pembeli ritel, hal yang sangat dihargai oleh komunitas meme coin.

Melihat potensi kebangkitan sektor meme coin di tahun 2026, banyak analis melihat MAXI sebagai taruhan asimetris (asymmetric bet) yang dapat memberikan keuntungan jauh lebih besar dibandingkan blue-chip altcoin lain.

Untuk prediksi harga crypto, beberapa sumber eksternal menyebutkan adanya potensi kenaikan hingga 100 kali lipat bagi Maxi Doge, seiring dengan rencana listing di bursa besar dan fitur utilitas seperti staking dengan APY menarik (sekitar 72%).

Selain itu, Maxi Doge berencana untuk mengintegrasikan tokennya dengan futures trading berleverage tinggi, menarik minat para degen trader.

Bagi yang tertarik, cara beli Maxi Doge saat ini adalah melalui presale resmi di situs web mereka dengan menukarkan aset seperti ETH, USDT, atau menggunakan kartu bank, sebelum token diklaim dan diluncurkan di bursa terdesentralisasi (DEX) seperti Uniswap.

Guna mendapatkan wawasan mengenai potensi jangka panjang MAXI, Anda disarankan untuk membaca prediksi harga Maxi Doge.

Beli Maxi Doge di Sini

Disclaimer: Pendapat dan pandangan yang diungkapkan dalam postingan ini tidak selalu mencerminkan kebijakan atau posisi resmi Cryptonews. Informasi yang disediakan dalam postingan ini hanya untuk tujuan informasi dan tidak boleh dianggap sebagai nasihat keuangan, investasi, atau profesional. Cryptonews tidak mendukung produk, layanan, atau perusahaan tertentu yang disebutkan dalam postingan ini. Pembaca disarankan untuk melakukan riset mandiri dan berkonsultasi dengan profesional yang berkualifikasi sebelum mengambil keputusan keuangan apa pun. Jangan pernah menginvestasikan lebih dari yang Anda siap kehilangan.

The post Prediksi Harga Crypto Gemini AI di Akhir 2025: XRP, SHIB, PEPE appeared first on Cryptonews Indonesia.

Prediksi Harga Ethereum: ETH Gagal Menembus $4.400 Meski Arus Masuk ETF Meningkat

11 December 2025 at 19:20

Prediksi harga Ethereum yang sebelumnya bullish kini berbalik ke arah bearish, terutama untuk menuju ke level $4.400, meskipun ETF ETH mendapatkan arus masuk selama tiga hari berturut-turut. Hal itu terjadi karena pasar melemah menyusul pengumuman pemangkasan suku bunga oleh The Fed.

Sementara itu, Bitcoin Hyper (HYPER) masih diburu oleh para investor yang seakan tak ingin kehilangan kesempatan untuk berpartisipasi dalam masa presale. Proyek layer-2 Bitcoin ini telah berhasil mengumpulkan lebih dari $29,3 juta (Rp488 miliar) dengan harga token pada putaran kali ini sebesar $0,013405.

Ethereum Mengalami Koreksi Meski Arus Masuk ETF Meningkat

Pasar kripto global dilanda koreksi tajam menyusul pengumuman The Fed mengenai suku bunga. Setelah menghadapi penolakan tegas di level $4.400, harga Ethereum (ETH) merosot.

Analis pasar menilai keputusan Fed ini sudah diantisipasi, namun pernyataan yang hati-hati (cenderung dovish atau hawkish, tergantung interpretasi) memicu sell-off besar.

Dalam 24 jam terakhir, Ethereum anjlok 3,54%, sejalan dengan penurunan Bitcoin yang tergelincir ke level support $90.000.

Meskipun demikian, Ethereum menunjukkan ketahanan krusial, berhasil menahan level support psikologis di $3.100. Level ini sangat penting; keberhasilannya bertahan menunjukkan bahwa trader ritel dan institusional masih melihatnya sebagai titik harga yang layak untuk dipertahankan.

Yang menarik, di tengah tekanan harga, produk ETF Ethereum spot justru mencatat tren positif. Selama tiga hari berturut-turut, terjadi arus masuk dana segar lebih dari $270 juta.

Suntikan dana institusional yang signifikan ini membalikkan kinerja bulanan ETF menjadi hijau dan memberikan fondasi kuat untuk prediksi harga Ethereum jangka menengah. Arus modal ini mengindikasikan bahwa adopsi institusional terhadap aset $ETH terus menguat, terlepas dari volatilitas harga harian.

Di luar $ETH, perhatian tertuju pada Bitcoin Hyper (HYPER), sebuah proyek L-2 revolusioner yang sedang menjalani presale yang sukses.

Dengan potensi kenaikan harga dari $0.013405 menjadi $1, banyak pakar kripto menyorotinya sebagai crypto yang akan meledak berikutnya. Hyper menarik minat investor yang mencari peluang pertumbuhan cepat di tengah pemulihan sentimen pasar secara keseluruhan.

Lonjakan Arus Masuk ETF Ethereum Menjadi Sinyal Positif Jangka Panjang

Minat terhadap ETF (Exchange Traded Fund) Ethereum kembali melonjak tajam minggu ini. Dalam dua hari, arus masuk dana ke ETF spot ETH mencapai level tertinggi dalam enam minggu terakhir, dengan total $177,6 juta pada hari Selasa dan tambahan $57,6 juta pada hari Rabu.

Lonjakan ini cukup menggembirakan, meskipun sentimen pasar masih terlihat berhati-hati setelah sempat terjadi arus keluar (net outflow) di minggu sebelumnya.

ETF ETH - prediksi harga Ethereum

Rachel Lin, CEO dan Co-Founder SynFutures, menilai bahwa pergerakan dana ETF ini “menceritakan kisah yang jelas,” mengindikasikan bahwa investor “menjadi lebih selektif di dalam pasar kripto.”

Ia menambahkan, “Divergensi yang kita lihat—dengan Ethereum menarik arus masuk yang signifikan bahkan ketika Bitcoin melambat—menunjukkan adanya rotasi struktural alih-alih sekadar perdagangan jangka pendek. Institusi yang awalnya masuk melalui Bitcoin kini mulai memperluas eksposur mereka ke aset lain.”

Bersamaan dengan meningkatnya permintaan institusional ini, pasokan Ethereum di bursa justru turun ke level terendah sepanjang masa.

Semakin banyak pemegang Ethereum memindahkan koin mereka ke dompet pribadi (cold wallet), sebuah langkah yang menunjukkan keyakinan jangka panjang, bukan niat untuk menjual. Dengan lebih sedikit token yang tersedia di bursa, tekanan jual di pasar segera berkurang.

Akumulasi ETH ini semakin memperkuat fondasi permintaan dan memberikan lapisan dukungan tambahan untuk prediksi harga Ethereum di masa mendatang. Kombinasi antara minat institusional melalui ETF dan perilaku holder jangka panjang yang membatasi pasokan menciptakan latar belakang yang kuat untuk outlook bullish.

Analis juga mencatat bahwa stabilitas aktivitas jaringan Ethereum yang tidak melemah, meski terjadi fluktuasi harga, semakin mendukung pandangan bahwa fundamental aset ini tetap solid.

Prediksi Harga Ethereum: ETH Tampilkan Sinyal Bervariasi

Ethereum (ETH) baru-baru ini mengalami koreksi harga yang cukup tajam, dengan kapitalisasi pasarnya turun sekitar $42 miliar dalam 24 jam terakhir.

Altcoin utama ini sempat mencoba menembus resistance di atas $3.400, namun aksi jual di pasar yang lebih luas menyeret harga kembali ke level support, terutama setelah penolakan di dekat EMA 50-hari pada hari Selasa.

ETH USD - prediksi harga Ethereum

Secara teknikal, pada timeframe harian, ETH membentuk pola cup and handle yang secara tradisional dianggap sebagai sinyal bullish (kenaikan). Pola ini memiliki resistance breakout di $3.200, yang kini diuji sebagai level retest.

Titik breakout penting berikutnya adalah $3.450. Jika level ini berhasil dilewati, maka target berikutnya adalah $3.700 dan bahkan $4.000, sesuai dengan potensi cup and handle yang valid.

Namun, tidak semua indikator sejalan. Analis mencatat bahwa pola pada grafik mingguan masih menunjukkan dominasi bearish.

Kegagalan ETH untuk mempertahankan level support saat ini dapat memicu penurunan lebih lanjut, berpotensi menembus batas psikologis $3.000. Oleh karena itu, prediksi harga Ethereum saat ini berada di persimpangan jalan, antara sinyal bullish jangka pendek dan tekanan bearish jangka panjang yang perlu diwaspadai.

Bitcoin Hyper: Penantang Baru di Ruang Layer-2 dengan Kecepatan Solana

Meskipun Ethereum (ETH) tetap memegang posisi sebagai kripto berkapitalisasi besar yang dominan, Bitcoin Hyper (HYPER) kini menarik perhatian sebagai proyek Layer-2 berpotensi tinggi untuk jaringan Bitcoin.

Proyek ini, yang didukung oleh keamanan Bitcoin, telah berhasil mengumpulkan dana melalui presale crypto lebih dari $29,3 juta (Rp488 miliar), dengan investor telah mengakumulasi lebih dari 638 juta token HYPER.

HYPER - prediksi harga Ethereum

Bitcoin Hyper menawarkan solusi untuk masalah skalabilitas Bitcoin yang lambat dan mahal. Mereka memisahkan tanggung jawab menjadi dua lapisan: lapisan dasar Bitcoin fokus pada penyelesaian (settlement), sementara lapisan Layer-2 baru yang ditenagai oleh Solana Virtual Machine (SVM) menangani seluruh eksekusi transaksi.

Arsitektur modular ini memungkinkan konfirmasi transaksi terjadi dalam waktu kurang dari satu detik dan mendukung smart contract berlatensi rendah, tanpa mengorbankan keamanan inti Bitcoin.

Dengan memindahkan beban kerja berat ke Layer-2 berbasis SVM, HYPER mengatasi hambatan seperti waktu blok yang lambat, kapasitas transaksi yang rendah, dan sistem skrip yang terbatas pada Bitcoin.

Tujuannya adalah menggabungkan kepercayaan dan merek kuat Bitcoin dengan performa tinggi yang diharapkan dari rantai modern seperti Solana.

Analisis Proyek dan Prediksi

Beberapa faktor yang mendukung pertumbuhan Bitcoin Hyper meliputi:

  • Potensi utilitas besar dari kapitalisasi pasar Bitcoin yang mencapai $2 triliun.
  • Imbal hasil staking sebesar 40% APY.
  • Audit keamanan dan transparansi oleh Coinsult dan Spywolf.
  • Minat investor yang kuat, dibuktikan dengan dana presale yang hampir mencapai $30 juta, dan harga token yang masih rendah di sekitar $0.013405.

Para analis menyebut HYPER sebagai salah satu altcoin terbaik untuk dibeli musim ini. Beberapa skenario prediksi harga Bitcoin Hyper jangka panjang bahkan menargetkan hingga $1 atau lebih pada tahun 2027, menjadikannya pilihan berisiko tinggi namun berpotensi cuan besar.

Bagaimana Cara Beli Bitcoin Hyper?

Cara beli Bitcoin Hyper saat ini adalah melalui fase presale resmi di situs web proyek, di mana pengguna dapat menghubungkan dompet kripto dan menukarkan token seperti USDT atau ETH dengan HYPER.

Setelah presale selesai, HYPER diperkirakan akan terdaftar di Decentralized Exchanges (DEX) dan Centralized Exchanges (CEX).

Sementara itu, proyek ini memberikan narasi yang kuat di tengah diskusi tentang bagaimana meningkatkan fungsionalitas, atau prediksi harga Ethereum dan pesaing Layer-1 lainnya.

Fokus HYPER pada Bitcoin-DeFi dengan kecepatan tinggi menunjukkan pergeseran modal yang signifikan dalam ruang kripto.

Beli Bitcoin Hyper di Sini

Disclaimer: Pendapat dan pandangan yang diungkapkan dalam postingan ini tidak selalu mencerminkan kebijakan atau posisi resmi Cryptonews. Informasi yang disediakan dalam postingan ini hanya untuk tujuan informasi dan tidak boleh dianggap sebagai nasihat keuangan, investasi, atau profesional. Cryptonews tidak mendukung produk, layanan, atau perusahaan tertentu yang disebutkan dalam postingan ini. Pembaca disarankan untuk melakukan riset mandiri dan berkonsultasi dengan profesional yang berkualifikasi sebelum mengambil keputusan keuangan apa pun. Jangan pernah menginvestasikan lebih dari yang Anda siap kehilangan.

The post Prediksi Harga Ethereum: ETH Gagal Menembus $4.400 Meski Arus Masuk ETF Meningkat appeared first on Cryptonews Indonesia.

Prediksi Harga Kripto oleh Perplexity AI di Akhir 2025: XRP, DOGE, SOL

11 December 2025 at 10:17

Pasar kripto menunjukkan pemulihan setelah melewati salah satu bulan terburuknya. Menjelang Natal, kami meminta prediksi harga kripto dari Perplexity AI mengenai prospek XRP, Solana, dan Dogecoin menjelang akhir 2025. Meskipun tahun ini tampak akan ditutup dengan negatif bagi Bitcoin, gambaran besarnya tetap positif.

BTC diperkirakan selesai di bawah level awal tahunnya. Namun, altcoin yang tangguh seperti XRP, Solana, dan Dogecoin diprediksi akan menunjukkan kinerja baik dalam jangka panjang. Begitu kondisi pasar stabil, aset-aset ini dapat kembali membangun momentum kenaikan, sesuai dengan proyeksi AI tersebut.

Prediksi Harga Kripto Perplexity AI: Prospek Kenaikan XRP (XRP) yang Didorong oleh Adopsi Institusional

Alat kecerdasan buatan, Perplexity AI, mengeluarkan prediksi harga kripto yang bullish untuk XRP (XRP), memperkirakan potensi kenaikan harga sebesar 2 hingga 4 kali lipat dari level saat ini di sekitar $2.07 menjelang tahun baru.

XRP AI - Kripto terbaik untuk dibeli

Proyeksi optimis ini sebagian besar didasarkan pada meningkatnya adopsi XRP dan minat institusional yang melonjak seiring maraknya peluncuran produk ETF (Exchange-Traded Fund) kripto.

Faktor fundamental ini diperkuat oleh pencapaian monumental. CEO Ripple, Brad Garlinghouse, baru-baru ini menyoroti bahwa ETF XRP di Amerika Serikat telah menjadi yang tercepat mencapai $1 miliar dalam aset kelolaan (Assets Under Management atau AUM), menandingi kecepatan ETF Ethereum.

Pencapaian ini membuktikan adanya permintaan besar yang terpendam dari investor institusional terhadap sarana investasi XRP yang teregulasi.

XRP USD - Kripto terbaik untuk dibeli

Dari sisi teknikal, analis grafik melihat kisaran harga saat ini sebagai zona akumulasi yang krusial. Selama XRP mampu bertahan di atas level dukungan $2.00, penembusan ke atas (breakout) sangat mungkin terjadi.

Jika skenario bullish ini terealisasi, resistensi harga berikutnya yang harus dihadapi XRP berada di level $2.30, diikuti oleh $2.50. Dengan kombinasi fundamental yang solid (kejelasan regulasi dan ETF) serta sinyal teknikal yang mendukung, banyak pihak kini melihat XRP sebagai aset penting yang siap memimpin kenaikan pasar altcoin berikutnya.

Solana (SOL) Menuju $400: Didukung oleh Ekspansi Jaringan

Solana (SOL) tetap menjadi salah satu aset berkinerja terbaik di siklus ini, menunjukkan peningkatan signifikan di berbagai aspek. Perplexity AI merilis prediksi harga kripto yang ambisius, memproyeksikan SOL berpotensi menuju level harga $400.

SOL AI - Kripto terbaik untuk dibeli

Target ini menuntut aktivitas jaringan yang berkelanjutan dan peningkatan nilai terkunci (Total Value Locked atau TVL) di sektor DeFi, didukung oleh sentimen pasar yang optimis dan minat institusional yang tinggi terhadap chain berkapasitas besar.

SOL USD - Kripto terbaik untuk dibeli

Secara teknikal, harga SOL telah berulang kali gagal menembus batas resistensi kuat di $144 pada bulan November dan Desember. Seiring pulihnya pasar, kini SOL bersiap untuk upaya penembusan berikutnya. Jika berhasil melewati $144, level resistensi selanjutnya yang penting berada di dekat $160.

Sangat penting bagi SOL untuk mempertahankan zona permintaan (demand zone) saat ini guna menjaga skenario bullish tetap utuh.

Kegagalan mempertahankan zona tersebut dapat membatalkan setup kenaikan ini. Namun, dengan tingginya throughput Solana, banyak investor melihat potensi besarnya untuk kembali menjadi market leader di antara daftar altcoin berkapitalisasi besar.

Dogecoin (DOGE) Siap Bangkit: Perplexity AI Prediksi Kenaikan 200%

Meskipun minat terhadap memecoin dan aset berisiko sempat menurun drastis—terlihat dari volume perdagangan ETF DOGE di AS yang anjlok ke $142.000 (terendah sejak diluncurkan)—Perplexity AI tetap optimis.

DOGE AI - Kripto terbaik untuk dibeli

AI tersebut mengeluarkan prediksi harga kripto bahwa Dogecoin akan kembali sebagai meme crypto utama, menargetkan harga antara $0.25 hingga $0.35 pada tahun 2026, yang setara dengan lonjakan hingga 200%.

Dogecoin kini menunjukkan kekuatan teknikal yang menjanjikan, berhasil bertahan di zona support kunci $0.13 hingga $0.14. Zona ini secara historis sering memicu reli harga yang signifikan.

DOGE USD - Kripto terbaik untuk dibeli

Lebih dari sekadar teknikal, sentimen fundamental jangka panjang Dogecoin tetap kuat, didukung oleh komunitasnya yang besar, likuiditas yang tinggi, dan potensi adopsi yang semakin nyata di sektor pembayaran.

Agar prediksi bullish ini terkonfirmasi, DOGE harus berhasil menembus dan bertahan di atas rentang resistensi $0.18 hingga $0.20. Jika ini terjadi, jalur menuju $0.24–$0.26, sesuai ekspektasi Perplexity AI, akan terbuka lebar.

Maxi Doge (MAXI): Pilihan Terbaik Bagi Penggemar Memecoin untuk Musim Bull Run Berikutnya

Seiring dengan prediksi harga kripto oleh Perplexity AI yang memproyeksikan kebangkitan besar Dogecoin dan sektor memecoin secara keseluruhan, para investor kini bergerak cepat mencari aset unggulan berikutnya.

Maxi Doge (MAXI) muncul sebagai kandidat terkuat, menarik perhatian sebagai token meme berenergi tinggi dengan momentum komunitas yang nyata serta potensi kenaikan besar di tahap awal.

Maxi Doge membawa sentuhan modern pada budaya Dogecoin klasik, berpusat pada karakter Doge yang sangat obsesif pada leverage tinggi—sesuai dengan humor kripto saat ini.

Maxi Doge - Kripto terbaik untuk dibeli

Proyek ini dengan tegas mengedepankan identitas meme-nya, namun tetap menawarkan fitur nyata seperti staking, kontes, dan mekanisme keterlibatan jangka panjang untuk menjaga komunitas tetap aktif dan solid.

Proyek ini telah berhasil mengumpulkan lebih dari $4,3 juta (Rp71,6 miliar) melalui presale crypto yang sedang digelar, menunjukkan pemulihan dan rotasi dana investor kembali ke aset meme.

Sekitar 40% dari total pasokan token dialokasikan langsung untuk publik tanpa putaran khusus untuk insider atau investor privat. Struktur ini secara signifikan mengurangi risiko penjualan besar-besaran (dump) segera setelah token terdaftar di bursa, sebuah jaminan kepercayaan bagi investor.

Bagi yang tertarik, cara beli Maxi Doge sangat mudah: Anda dapat bergabung dengan presale menggunakan ETH, USDT, BNB, atau kartu kredit melalui situs web resmi Maxi Doge. Analis teknikal memandang ini sebagai setup yang menjanjikan.

Jika kebangkitan memecoin terjadi sesuai ekspektasi Perplexity AI—terutama dengan prediksi harga Maxi Doge yang bullish—pemegang MAXI di tahap awal berpotensi mendapatkan salah satu entri terbaik di seluruh siklus ini.

Sinyal pasar telah selaras; Maxi Doge siap menjadi penerima manfaat utama saat likuiditas membanjiri sektor ini.

Beli Bitcoin Hyper di Sini

Disclaimer: Pendapat dan pandangan yang diungkapkan dalam postingan ini tidak selalu mencerminkan kebijakan atau posisi resmi Cryptonews. Informasi yang disediakan dalam postingan ini hanya untuk tujuan informasi dan tidak boleh dianggap sebagai nasihat keuangan, investasi, atau profesional. Cryptonews tidak mendukung produk, layanan, atau perusahaan tertentu yang disebutkan dalam postingan ini. Pembaca disarankan untuk melakukan riset mandiri dan berkonsultasi dengan profesional yang berkualifikasi sebelum mengambil keputusan keuangan apa pun. Jangan pernah menginvestasikan lebih dari yang Anda siap kehilangan.

The post Prediksi Harga Kripto oleh Perplexity AI di Akhir 2025: XRP, DOGE, SOL appeared first on Cryptonews Indonesia.

Prediksi Harga XRP: Gagal Menembus Resistensi Menandakan Kelemahan di Bawah $2,12

10 December 2025 at 19:36

Prediksi harga XRP berbalik arah menjadi bearish setelah koin Ripple ini gagal menembus level resistensi kritis. Hal ini kembali memicu keraguan dan kehati-hatian ekstra yang tercermin dari ratusan juta XRP berpindah tangan selama upaya breakout.

Sementara itu, proyek kripto baru yang sedang naik daun, Bitcoin Hyper, terus menarik arus modal ke dalam presale mereka. Proyek layer-2 untuk Bitcoin ini diprediksi dapat menjadi pemain utama apabila berhasil menerapkan integrasi SVM dengan mulus untuk meningkatkan skalabilitas Bitcoin.

Gagal Tembus $2,12, Prediksi Harga XRP Berbalik Bearish

Prediksi harga XRP kini menunjukkan bias bearish setelah token tersebut gagal menembus level resistensi kunci di $2.12 dalam lonjakan singkat awal pekan ini. Meskipun XRP mencatat kenaikan harian sebesar +1.23% dan diperdagangkan di $2.08, aksi harga secara keseluruhan menegaskan bahwa tekanan jual masih mendominasi.

Penolakan tajam di $2.12 dan pembalikan cepat dari $2.17 menunjukkan adanya fase distribusi, bukan kelanjutan rally.

Lebih dari 189 juta token XRP berpindah tangan selama upaya breakout tersebut—jauh di atas volume rata-rata—namun pembeli tidak memiliki keyakinan yang cukup untuk mempertahankan kenaikan.

Lonjakan volume sebesar 45.53% hingga mencapai $3.79 miliar awalnya mengindikasikan adanya keterlibatan institusional.

Namun, kegagalan momentum membuktikan bahwa gerakan ini bersifat taktis untuk mengambil keuntungan (profit-taking), bukan pergerakan harga yang terarah. Pandangan ini didukung oleh fakta bahwa token besar lain, seperti Bitcoin Hyper, mulai menarik aliran modal, menambah kerentanan XRP di jangka pendek.

Kompresi Teknikal dan Level Kritis Penentu Prediksi Harga XRP

Struktur grafik harga XRP saat ini mencerminkan zona kompresi ketat antara $2.083 dan $2.17. XRP terjebak dalam saluran sideways yang secara konsisten menolak tekanan kenaikan.

Harga sempat menyentuh $2.083 sebelum pulih tajam menuju $2.17. Namun, kegagalan XRP untuk menutup di atas level $2.12—yang kini berfungsi sebagai resistensi yang mengakar kuat—telah mengubah sentimen pasar menjadi bearish.

Harga XRP - prediksi harga XRP

Meskipun beberapa osilator momentum menunjukkan divergensi bullish ringan dari level terendah $2.083, sinyal ini dianggap tidak dapat diandalkan. Alasannya adalah volume pemulihan yang terus menurun dan kuatnya kehadiran penjual (sell-side) setiap kali harga mendekati $2.12.

Analisis teknikal dari para trader terkemuka di TradingView menegaskan bahwa level $2.12 harus direbut kembali dengan volume konfirmasi yang kuat agar prediksi harga XRP dapat kembali ke bias positif.

Sampai pemulihan tersebut terjadi, setiap upaya kenaikan menuju level $2.12 kemungkinan besar akan dihadapkan pada aksi jual yang agresif.

Apabila harga menembus di bawah $2.09, target penurunan berikutnya yang harus diperhatikan adalah $2.05 dan $2.00. Kedua level tersebut diidentifikasi sebagai zona support jangka pendek yang vital. Jika support $2.00 gagal bertahan, XRP berisiko memasuki fase koreksi yang lebih dalam.

Prediksi Harga XRP Jangka Pendek: $2,05 Jadi Fokus Utama

Prediksi harga XRP untuk beberapa hari ke depan mencerminkan kelanjutan tekanan bearish di pasar. Model-model pasar memproyeksikan penurunan harga menuju $2.05 pada 13 Desember, dengan hanya sedikit pemulihan yang diharapkan terjadi pada 15 Desember.

XRP Price - prediksi harga XRP

Proyeksi harian menunjukkan pergerakan sebagai berikut:

  • $2.06 pada 12 Desember
  • Stabil di $2.05 pada 13–14 Desember
  • Sedikit naik ke $2.08 pada 15 Desember

Perkiraan ini mengindikasikan penurunan sekitar –1.73% dari harga saat ini. Hal ini menguatkan pandangan bahwa penjual kemungkinan besar akan tetap mendominasi hingga XRP mampu merebut kembali zona resistensi kunci antara $2.12 hingga $2.17.

Dari sudut pandang struktur pasar, kegagalan XRP untuk membangun tindak lanjut kenaikan setelah menembus singkat $2.12 telah membatalkan tesis breakout sebelumnya. Alih-alih memasuki fase ekspansi harga, XRP kini memasuki zona penyeimbangan likuiditas di mana penawaran (suplai) melebihi permintaan.

Dinamika ini selaras dengan fase distribusi terkendali yang diamati pada reli-reli lemah sebelumnya, menunjukkan bahwa trader besar sedang memanfaatkan volatilitas untuk keluar dari posisi, bukan untuk mengumpulkan aset.

Institusi Trading Volatilitas, Bukan Akumulasi Jangka Panjang

Meskipun terjadi lonjakan volume perdagangan hingga 184% di atas rata-rata bergerak 24 jam—yang biasanya mengisyaratkan dimulainya akumulasi—analisis buku pesanan (order book) menunjukkan perilaku yang berbeda.

Pemain besar dan institusi saat ini memanfaatkan lonjakan volatilitas untuk mengambil likuiditas (harvest liquidity), bukan membangun posisi jangka panjang. Jejak kaki mereka terlihat, namun perilaku mereka lebih condong pada ekstraksi keuntungan.

XRP USD - prediksi harga XRP

Sampai dinamika ini berubah, setiap pergerakan naik XRP akan kesulitan mendapatkan tindak lanjut. Ketidakmampuan XRP untuk meraih manfaat dari penguatan pasar yang lebih luas—seperti ketahanan Bitcoin dan aliran modal yang ditarik Solana—menambah kerentanan jangka pendeknya.

Token ini tertinggal, terperangkap di zona yang minim narasi dan momentum. Kondisi ini membuat prediksi harga XRP rentan terhadap aliran dana keluar (rotation outflows) karena trader mencari peluang keuntungan yang lebih jelas di aset lain.

Bitcoin Hyper Jadi Fokus Trader di Tengah Stagnasi XRP

Di tengah stagnasi yang dialami XRP, proyek Bitcoin Hyper muncul sebagai pilihan investasi yang lebih menarik bagi trader yang mencari aset dengan momentum kenaikan jelas.

Presale proyek Layer-2 Bitcoin ini telah berhasil mengumpulkan lebih dari $29.27 juta (Rp488 miliar), dengan sisa sekitar $390.000 lagi sebelum terjadi kenaikan harga berikutnya.

HYPER - prediksi harga XRP

Pada harga saat ini, $0.013405 per $HYPER, token ini menawarkan kejelasan harga dan insentif deflasi, dua faktor yang kurang dimiliki oleh prediksi harga XRP dalam kondisi saat ini. Model Bitcoin Hyper dirancang dengan tahapan harga yang telah ditentukan, di mana setiap pencapaian target dana akan memicu kenaikan harga permanen. Arsitektur ini mendorong pertumbuhan pesat dan menarik modal segar dari investor retail maupun institusi awal.

Mekanisme hitungan mundur dan kelangkaan dalam presale menciptakan urgensi terukur, menarik perhatian para trader yang frustrasi oleh daftar altcoin dengan market cap besar yang stagnan seperti XRP.

Baca panduan cara beli Bitcoin Hyper apabila Anda tertarik untuk membeli HYPER pada masa presale. Selain itu, pahami juga bagaimana potensi jangka panjang yang ditawarkan oleh solusi layer-2 ini yang telah kami rangkum dalam artikel prediksi harga Bitcoin Hyper.

Beli Bitcoin Hyper di Sini


Disclaimer:Pendapat dan pandangan yang diungkapkan dalam postingan ini tidak selalu mencerminkan kebijakan atau posisi resmi Cryptonews. Informasi yang disediakan dalam postingan ini hanya untuk tujuan informasi dan tidak boleh dianggap sebagai nasihat keuangan, investasi, atau profesional. Cryptonews tidak mendukung produk, layanan, atau perusahaan tertentu yang disebutkan dalam postingan ini. Pembaca disarankan untuk melakukan riset mandiri dan berkonsultasi dengan profesional yang berkualifikasi sebelum mengambil keputusan keuangan apa pun. Jangan pernah menginvestasikan lebih dari yang Anda siap kehilangan.

The post Prediksi Harga XRP: Gagal Menembus Resistensi Menandakan Kelemahan di Bawah $2,12 appeared first on Cryptonews Indonesia.

Prediksi Harga TRX: Tron Jalin Kemitraan dengan Revolut, Drama Justin Sun TUSD Berlanjut

10 December 2025 at 19:05

Layanan staking Tron kini tersedia di Revolut, aplikasi perbankan digital dengan 65 juta pengguna di Eropa, menawarkan akses mudah ke staking dan transfer cepat. Perluasan praktis ini menjadi katalis penting untuk volume transaksi TRX, namun kini dibayangi oleh masalah hukum yang menjerat pendiri Tron.

Drama terkait Justin Sun dan aset TUSD yang dilaporkan dibekukan di Dubai sebesar $456 juta kembali memanas, menciptakan ketidakpastian. Meskipun demikian, peluncuran Revolut adalah langkah positif yang dapat mendorong prediksi harga TRX mendekati $0.30 saat musim altcoin terbentuk, asalkan isu TUSD dapat mereda.

Kemitraan Tron dan Revolut Dorong Prediksi Harga TRX Semakin Bullish

Integrasi Tron dengan Revolut kini resmi diluncurkan tepat ketika drama seputar Justin Sun dan situasi TUSD kembali memanas.

Something real just shifted in crypto infrastructure.

TRON has officially integrated with Revolut and that unlocks a new lane for adoption.

Starting now, Revolut users across Europe can stake TRX in-app with zero platform fees.

They can also send stablecoins and make… pic.twitter.com/H3BoXXmcze

— Maria (@MariaOnchainDev) December 10, 2025

Integrasi tersebut jelas menawarkan kemudahan luar biasa: pengguna Revolut yang berjumlah sekitar 65 juta di Eropa kini dapat langsung melakukan staking Tron, transfer cepat, dan pertukaran dalam aplikasi perbankan yang sudah mereka gunakan.

Hal ini memperluas jangkauan utilitas Tron yang memang dikenal murah dan cepat ke “jalur” finansial nyata di 30 pasar, sebuah capaian adopsi yang disambut baik oleh Justin Sun.

Sayangnya, kabar baik ini dinodai oleh pemberitaan seputar perintah pengadilan dan pembekuan aset TUSD senilai jutaan dolar, yang menambah lapisan ketidakpastian.

🚫 Dubai court freezes $456M linked to TrueUSD reserves

The missing funds that forced Justin Sun to bail out TUSD have now been frozen by Dubai’s Digital Economy Court. Techteryx claims the reserves were illegally moved via First Digital Trust into illiquid investments in Dubai pic.twitter.com/HVnSLRIbaV

— Telbloggram (@Telbloggram) November 13, 2025

Meskipun peluncuran Revolut adalah katalis positif, terutama dengan mulai terbentuknya musim altcoin di latar belakang, sentimen pasar sulit diabaikan.

Para analis sepakat bahwa prediksi harga TRX bergantung pada dua faktor: momentum adopsi dari Revolut versus hilangnya kepercayaan akibat kasus TUSD. Harga TRX diprediksi akan menguji level $0.30 jika sentimen positif adopsi berhasil menyingkirkan keraguan hukum.

Drama Justin Sun dan TUSD Kembali Memanas

Di balik kesepakatan integrasi Tron dengan Revolut, masalah yang melibatkan Justin Sun dan TUSD (TrueUSD) masih berlarut-larut.

Baru-baru ini, pengadilan Dubai dilaporkan memperpanjang perintah pembekuan aset global senilai sekitar $456 juta yang terkait dengan masalah cadangan TUSD sebelumnya. Pembekuan ini memicu kembali perdebatan sengit mengenai integritas dana yang seharusnya menjadi cadangan stablecoin tersebut.

The fraud that struck TUSD was not an accident, nor a misunderstanding — it was a coordinated, deliberate, multinational scheme executed by individuals and institutions who abused trust, violated fiduciary duties, and siphoned off USD 456 million in user assets for their own…

— H.E. Justin Sun 👨‍🚀 🌞 (@justinsuntron) December 6, 2025

Justin Sun sendiri mengklaim bahwa ia secara pribadi menutupi hampir $500 juta untuk mencegah TUSD runtuh, dan kini ia menuduh adanya pengkhianatan lintas batas oleh mitra-mitra yang ia percayai, menyebutkan bahwa ia terpaksa “membersihkan kekacauan” yang dibuat orang lain.

Meskipun ia bersikeras bahwa prioritasnya adalah perlindungan pengguna dan upayanya telah mencegah TUSD menghilang sepenuhnya, penyelidikan global masih terus berlangsung, melibatkan dokumen-dokumen dari Hong Kong, Singapura, dan yurisdiksi lainnya.

Analisis on-chain menunjukkan bahwa kasus-kasus hukum yang melibatkan tokoh sentral seperti ini sering kali menimbulkan keraguan pasar.

Sementara itu, meskipun adanya ketidakpastian, prediksi harga TRX masih menunjukkan ketahanan, didukung oleh fundamental jaringan yang kuat dan adopsi masif di Revolut.

Namun, banyak analis setuju bahwa pencapaian level harga yang lebih tinggi—seperti menembus resistensi di sekitar $0.30—akan sulit tanpa penyelesaian atau meredanya drama TUSD, yang terus menjadi sumber volatilitas dan sentimen negatif bagi ekosistem Tron secara keseluruhan.

Prediksi Harga TRX: Langkah Selanjutnya di Tengah Ketidakpastian

Meskipun di tengah badai masalah TUSD yang melibatkan Justin Sun, harga TRX menunjukkan ketahanan yang signifikan, bertahan di sekitar level $0.28.

Menurut analisis teknikal dari TradingView, penembusan yang jelas dari fase konsolidasi alt-season yang sedang terbentuk dapat mendorong prediksi harga TRX menuju target pertama di $0.30, dan berpotensi mencapai $0.35, didukung oleh momentum pasar dan pergerakan harga Bitcoin.

TRX USDT - Prediksi Harga TRX

Peluncuran layanan staking Tron di Revolut berfungsi sebagai katalis utama. Integrasi ini menarik basis pengguna baru yang besar dari pasar Eropa, memberikan utilitas nyata yang dapat menopang nilai fundamental TRX.

Namun, faktor penghalang utama tetaplah ketidakpastian seputar kasus Justin Sun dan TUSD. Jika drama ini mereda atau mendapatkan kejelasan hukum, sebagian besar sentimen negatif pasar akan hilang, memungkinkan TRX untuk bergerak berdasarkan fundamentalnya.

Dalam skenario bullish, level $0.29 adalah resistensi terdekat yang harus dilewati. Sementara itu, jika tekanan jual meningkat akibat berita negatif, level dukungan kritis yang perlu diperhatikan berada di sekitar $0.26.

Secara keseluruhan, struktur harga saat ini menunjukkan pembangunan yang bertahap dan lambat, dengan pasar yang tampaknya sedang mengukur dampak adopsi Revolut melawan risiko reputasi TUSD. Kenaikan harga secara tiba-tiba belum diproyeksikan dalam waktu dekat.

Bitcoin Hyper: Penantang Kuat di Ruang Layer-2

Narasi seputar solusi Layer-2 (L2) kini semakin menguat di pasar, terutama ketika kinerja sebagian besar Layer-1 (L1) seperti TRON, Cardano (ADA), dan Avalanche (AVAX) menunjukkan penurunan.

Alasannya jelas: L2 sangat dibutuhkan untuk mengatasi keterbatasan skalabilitas rantai utama. L2 berfungsi seperti jalan layang di atas jalan raya yang padat (L1), memproses transaksi di luar rantai untuk membuat jaringan L1 lebih cepat dan murah.

Di tengah kebutuhan untuk memaksimalkan rantai tradisional seperti Bitcoin, muncul Bitcoin Hyper. Proyek ini mengklaim sebagai Layer-2 Bitcoin yang pertama dan satu-satunya, menawarkan infrastruktur baru yang revolusioner di ruang DeFi.

Bitcoin Hyper bertujuan memungkinkan transaksi Bitcoin yang lebih cepat dan berbiaya rendah. Selain itu, Hyper menawarkan staking yield yang sangat kompetitif, mencapai 40% APY, jauh melampaui imbal hasil yang ditawarkan oleh banyak rantai lain, bahkan staking Tron yang baru dirilis di Revolut.

Dengan penggalangan dana ICO crypto yang hampir menyentuh $29,2 juta (Rp487 miliar), Bitcoin Hyper diposisikan untuk mencetak breakout signifikan seiring pergeseran sentimen pasar. Meskipun Bitcoin sedang menguat, daftar altcoin seperti Ethereum juga berlari lebih kencang.

Momentum ini mendukung Hyper, yang ICO-nya menerima transaksi dari berbagai rantai. Fokus pasar terhadap L2 ini menunjukkan bahwa, terlepas dari isu prediksi harga TRX atau L1 lainnya, inovasi L2 Bitcoin adalah kunci untuk membuka utilitas DeFi di jaringan kripto terbesar di dunia.

Bitcoin Hyper - prediksi harga TRX

Harga HYPER saat ini $0,013405 tetapi presale akan beralih ke tahap berikutnya yang akan mengakibatkan harga naik. Sekarang adalah waktu yang tepat untuk membeli $HYPER selagi masih dijual dengan harga presale. Baca panduan untuk mendapatkannya dalam artikel cara beli Bitcoin Hyper.

Dengan membeli $HYPER pada tahap presale, Anda berpotensi mendapatkan ROI tinggi ketika token sukses listing di bursa. Silakan baca artikel mengenai prediksi harga Bitcoin Hyper untuk mengetahui potensi harga tertinggi $HYPER dalam lima tahun ke depan.

Beli Bitcoin Hyper di Sini

Disclaimer: Pendapat dan pandangan yang diungkapkan dalam postingan ini tidak selalu mencerminkan kebijakan atau posisi resmi Cryptonews. Informasi yang disediakan dalam postingan ini hanya untuk tujuan informasi dan tidak boleh dianggap sebagai nasihat keuangan, investasi, atau profesional. Cryptonews tidak mendukung produk, layanan, atau perusahaan tertentu yang disebutkan dalam postingan ini. Pembaca disarankan untuk melakukan riset mandiri dan berkonsultasi dengan profesional yang berkualifikasi sebelum mengambil keputusan keuangan apa pun. Jangan pernah menginvestasikan lebih dari yang Anda siap kehilangan.

The post Prediksi Harga TRX: Tron Jalin Kemitraan dengan Revolut, Drama Justin Sun TUSD Berlanjut appeared first on Cryptonews Indonesia.

Prediksi Harga Shiba Inu: Potensi Pergerakan Besar di Balik Pola Grafik SHIB

10 December 2025 at 11:17

Harga Shiba Inu (SHIB) melompat 5% dalam 24 jam terakhir ke $0.0000090, seiring pasar kripto rebound menjelang pertemuan FOMC. Banyak analis mengharapkan The Fed memotong suku bunga, yang meningkatkan sentimen positif setelah beberapa bulan yang sulit. Peningkatan aktivitas ini memicu kenaikan 248% pada tingkat burn SHIB.

Kombinasi burn rate yang melonjak dengan pola grafik bullish mengisyaratkan pemulihan signifikan akan segera terjadi. Oleh karena itu, prediksi harga Shiba Inu kini mulai terlihat sangat menjanjikan untuk jangka pendek.

Pasar Abaikan SHIB namun Pola Grafik Isyaratkan Reli Besar

Meskipun harga Shiba Inu (SHIB) turun sekitar 71.5% dalam 12 bulan terakhir dan banyak yang menganggapnya “mati,” data on-chain dan teknikal justru mengisyaratkan adanya pergerakan harga yang masif.

Pekan lalu, sebanyak 75.7 juta token SHIB dibakar, dengan 14.3 juta di antaranya hanya dalam 24 jam. Angka burn rate yang meningkat ini menunjukkan adanya peningkatan aktivitas jaringan menjelang keputusan suku bunga FOMC hari ini, yang diyakini pasar akan menghasilkan pemotongan suku bunga.

HOURLY SHIB UPDATE$SHIB Price: $0.00000846 (1hr -0.61% ▼ | 24hr 0.42% ▲ )
Market Cap: $4,984,165,047 (0.43% ▲)
Total Supply: 589,246,095,654,536

TOKENS BURNT
Past 24Hrs: 14,288,659 (248.18% ▲)
Past 7 Days: 75,668,582 (-35.14% ▼)

— Shibburn (@shibburn) December 9, 2025

Dari sisi teknikal, grafik harga salah satu meme crypto terbaik ini terlihat menjanjikan setelah berbulan-bulan berada di posisi oversold. Indikator Relative Strength Index (RSI) Shiba Inu hampir melampaui level 50, dan Moving Average Convergence Divergence (MACD) diperkirakan akan menjadi positif dalam beberapa hari ke depan.

Sinyal ini sering kali mendahului breakout harga, dan jika The Fed benar-benar memotong suku bunga, lonjakan harga dapat terjadi dengan cepat. Dalam jangka pendek, target prediksi harga Shiba Inu adalah $0.000010 di akhir tahun, dengan potensi mencapai $0.0000250 pada Kuartal II 2026.

SHIB USD - Prediksi Harga Shiba Inu

Meskipun demikian, tantangan fundamental tetap ada, dengan jaringan layer-two Shibarium hanya mencatat 2.635 transaksi dalam 24 jam terakhir. Namun, prospek jangka panjang didukung oleh dua katalis institusional:

  1. Inklusi ETF Institusional: Raksasa manajemen aset T. Rowe Price telah mengajukan ETF multi-kripto ke SEC, yang secara eksplisit mencantumkan SHIB sebagai aset yang memenuhi syarat. Hal ini—bersamaan dengan rencana futures SHIB di Coinbase—memberikan legitimasi institusional yang dapat menarik minat investor besar.
  2. Pola Sejarah: Analis terkemuka seperti Javon Marks memprediksi SHIB siap untuk lonjakan harga hingga 200%, menargetkan zona resistensi $0.000032 di 2026, yang menegaskan bahwa dip saat ini mungkin merupakan zona akumulasi.

Shibarium aiming for a privacy upgrade in 2026 says something bigger than just SHIB news.

It shows where the entire industry is heading:
𝗲𝗻𝗰𝗿𝘆𝗽𝘁𝗲𝗱 𝗲𝘅𝗲𝗰𝘂𝘁𝗶𝗼𝗻, 𝗰𝗼𝗻𝗳𝗶𝗱𝗲𝗻𝘁𝗶𝗮𝗹 𝗰𝗼𝗻𝘁𝗿𝗮𝗰𝘁𝘀, 𝗿𝗲𝗮𝗹 𝗽𝗿𝗶𝘃𝗮𝗰𝘆 𝗿𝗮𝗶𝗹𝘀.

And the interesting… https://t.co/GarzSkayAl pic.twitter.com/oAs3DPGav9

— Prieth (@priyankajai30) December 9, 2025

Upgrade Shibarium yang akan datang diharapkan dapat meningkatkan utilitasnya, yang sangat dibutuhkan untuk menopang harga dalam jangka panjang.

PEPENODE: Peluang Diversifikasi di Tengah Prediksi Bullish Shiba Inu

Meskipun prediksi harga Shiba Inu (SHIB) menunjukkan potensi kenaikan signifikan dalam beberapa minggu mendatang, para trader cerdas juga mencari peluang diversifikasi ke token baru, terutama di fase presale crypto.

Token presale menawarkan potensi rally eksplosif saat pertama kali terdaftar di bursa, didorong oleh momentum penjualan awal. Salah satu yang paling menarik perhatian saat ini adalah PEPENODE (PEPENODE), token ERC-20 yang telah mengumpulkan dana lebih dari $2.3 juta.

Jendela kesempatan untuk membeli token ini dengan harga final presale yang terdiskon ($0.0011873) akan berakhir dalam waktu kurang dari 30 hari.

PEPENODE - Prediksi Harga Shiba Inu

Daya tarik PEPENODE terletak pada model penambangan virtual yang unik: alih-alih memerlukan hardware fisik yang mahal dan boros daya, pengguna dapat menambang dengan membeli dan mengoperasikan node virtual menggunakan token $PEPENODE.

Dengan membeli dan meningkatkan node, pengguna dapat memperoleh hadiah penambangan yang dibayarkan dalam token eksternal populer seperti Fartcoin dan Pepe.

Model Mine-to-Earn ini dirancang untuk menciptakan kelangkaan dan meningkatkan permintaan token $PEPENODE secara dramatis.

Analis seperti Borch Crypto bahkan memiliki prediksi harga PEPENODE yang sangat bullish, dengan potensi kenaikan harga hingga 50x. Hal itu dikarenakan proyek ini menggabungkan utilitas nyata dengan identitas meme yang kuat—sesuatu yang sering absen pada memecoin tradisional.

Upgrading Nodes is like leveling up in life.

Suddenly everything feels easier. 🔥⛏https://t.co/FaKIaBpf4I pic.twitter.com/FHs8HwglBs

— PEPENODE (@pepenode_io) December 5, 2025

Selain itu, pemegang token dapat melakukan staking dengan imbal hasil (APY) yang menarik, bahkan mencapai 561%, memberikan penghasilan ganda bagi investor awal.

Peluang untuk bergabung dalam presale ini sebelum token listing di bursa belum tertutup. Baca panduan cara beli PEPENODE untuk dapat melakukan pembelian token melalui situs web resmi PEPENODE.

Beli PEPENODE di Sini

Disclaimer: Pendapat dan pandangan yang diungkapkan dalam postingan ini tidak selalu mencerminkan kebijakan atau posisi resmi Cryptonews. Informasi yang disediakan dalam postingan ini hanya untuk tujuan informasi dan tidak boleh dianggap sebagai nasihat keuangan, investasi, atau profesional. Cryptonews tidak mendukung produk, layanan, atau perusahaan tertentu yang disebutkan dalam postingan ini. Pembaca disarankan untuk melakukan riset mandiri dan berkonsultasi dengan profesional yang berkualifikasi sebelum mengambil keputusan keuangan apa pun. Jangan pernah menginvestasikan lebih dari yang Anda siap kehilangan.

The post Prediksi Harga Shiba Inu: Potensi Pergerakan Besar di Balik Pola Grafik SHIB appeared first on Cryptonews Indonesia.

Prediksi Harga XRP: Institusi Akumulasi XRP Diam-diam, $716 Juta Mengalir ke ETF XRP

10 December 2025 at 10:55

Prediksi harga XRP menjadi sorotan setelah ETF XRP menarik arus masuk tertinggi dibanding semua altcoin. Dengan hampir $900 juta yang kini dialokasikan ke seluruh ETF XRP, pemegang XRP optimistis altcoin ini akan kembali dari keterpurukan yang terjadi selama kurang lebih dua bulan terakhir.

Sementara itu, proyek infrastruktur Layer-2 Bitcoin, Bitcoin Hyper, terus menarik perhatian dengan tidak menunjukkan tanda-tanda perlemahan pada perolehan dana. Proyek tersebut telah berhasil meraup lebih dari $29,2 juta (Rp487 miliar), menjadi salah satu proyek baru paling diminati di tahun ini.

Arus Dana Institusional Dorong Prediksi Harga XRP di 2026

Pekan lalu, dana yang diperdagangkan di bursa (ETF) yang terkait dengan XRP berhasil menarik arus masuk (inflow) tertinggi di antara semua altcoin, sebuah sinyal jelas akan meningkatnya minat institusional terhadap token ini.

Dengan hampir $900 juta kini dialokasikan pada ETF berbasis XRP—dan beberapa sumber bahkan mencatat total aset bersih mencapai $935 juta—pertanyaan besar mulai muncul: seberapa kuat momentum ini akan memengaruhi prediksi harga XRP menjelang tahun 2026?

Inflow XRP ETF - prediksi harga XRP

Menurut data dari SoSo Value, ETF XRP telah mencatat arus masuk positif selama 16 hari berturut-turut, meskipun pasar mengalami sedikit penurunan baru-baru ini. Sementara itu, data dari CoinShares menunjukkan bahwa Exchange-Traded Products (ETP) XRP, yang mencakup dana over-the-counter (OTC), berhasil menarik dana sebesar $245 juta hanya dalam satu minggu terakhir.

Angka ini luar biasa, terutama jika dibandingkan dengan ETP Ethereum dan Solana, yang total gabungannya hanya mencapai sekitar $35 juta pada periode yang sama. Dominasi XRP ini menunjukkan pergeseran sentimen institusional yang kuat.

Setelah memenangkan kejelasan regulasi yang signifikan melawan Komisi Sekuritas dan Bursa AS (SEC), Ripple terus memperluas ekosistemnya melalui peluncuran Ripple USD (RLUSD) dan Ripple Prime.

Analis-analis ternama, seperti yang dikutip oleh berbagai sumber, mulai berani menargetkan prediksi harga XRP di rentang $5 hingga $10 pada tahun 2026, bahkan beberapa skenario bullish ekstrem menargetkan $15.

Dengan semakin cepatnya adopsi institusional dan keberhasilan token menahan level dukungan kunci di $2.00 (yang dianggap vital untuk mempertahankan tren bullish), XRP kini berada di posisi yang sangat strategis untuk melakukan comeback yang kuat di siklus pasar berikutnya.

Konsolidasi XRP Jelang FOMC: Prediksi Harga XRP Jangka Pendek

Saat ini, XRP terlihat melemah 2% dengan volume perdagangan yang mereda, menandakan fase konsolidasi. Indeks Kekuatan Relatif (Relative Strength Index – RSI) menunjukkan dengan jelas bahwa harga telah memasuki tahap penantian menjelang pertemuan Komite Pasar Terbuka Federal AS (FOMC) yang sangat penting, yang dijadwalkan besok.

Keputusan dari pertemuan ini diperkirakan akan menjadi penentu sentimen pasar kripto untuk sisa bulan Desember.

USD XRP - prediksi harga XRP

Berdasarkan analisis teknikal, jika hasil pertemuan FOMC memicu sentimen bullish dan terjadi breakout di atas level $2.20, downtrend XRP akan dibatalkan. Skenario positif ini membuka jalan bagi XRP untuk menyentuh target awal $2.50, dan berpotensi melonjak hingga $3.00 jika reli terus berlanjut.

Sebaliknya, jika harga gagal bertahan dan menembus di bawah batas psikologis $2.00, kita mungkin akan menyaksikan koreksi yang lebih dalam, yang dapat membawa XRP turun ke level dukungan $1.65.

Meskipun fokus utama tetap pada prediksi harga XRP, investor juga mulai mengalihkan perhatian ke peluang presale baru.

Contohnya, Bitcoin Hyper (HYPER) telah menarik jutaan dolar dengan proposal uniknya yang mengintegrasikan teknologi cepat Solana ke dalam ekosistem Bitcoin. Tren ini menunjukkan bahwa di tengah konsolidasi pasar, modal tetap aktif mencari aset dengan potensi pertumbuhan tinggi.

Bitcoin Hyper (HYPER): Dekati Perolehan Presale $30 Juta, Layer-2 Bitcoin Berbasis Solana Terus Menarik Perhatian

Bitcoin (BTC) memiliki potensi jauh melampaui sekadar emas digital, namun hal itu membutuhkan infrastruktur yang memungkinkan pengembang meluncurkan aplikasi terdesentralisasi (dApps) menarik, seperti staking, yield-farming, pinjaman, dan layanan DeFi lainnya.

Masalah ini dijawab oleh Bitcoin Hyper (HYPER), yang kini hampir mencapai target penggalangan dana $30 juta (Rp500 miliar).

Proyek ini memperkenalkan Layer 2 (L2) yang aman, cepat, dan murah, memanfaatkan teknologi Solana untuk memberi pemegang BTC kesempatan mendapatkan pendapatan pasif dari investasi mereka tanpa harus meninggalkan blockchain aslinya.

Bitcoin Hyper - prediksi harga XRP

Investor cukup mengirimkan BTC mereka ke Hyper Bridge dan segera menerima aset yang sesuai di Hyper L2, memungkinkan mereka mengakses daftar aplikasi yang terus bertambah. Ini adalah solusi inovatif yang berbeda dari sekadar prediksi harga XRP atau altcoin lainnya.

Seiring adopsi solusi ini oleh dompet dan bursa terkemuka, permintaan terhadap token utilitasnya, $HYPER, diperkirakan akan melonjak signifikan.

Para investor yang ingin berpartisipasi dalam masa presale crypto dan mendapatkan harga diskon, hanya $0,013405 per token, dapat mengunjungi situs web resmi Bitcoin Hyper. Pembelian dapat dilakukan dengan menukarkan USDT atau SOL, atau bahkan menggunakan kartu bank, sebuah kemudahan yang menarik minat banyak pedagang kripto.

Panduan lengkap untuk membeli HYPER dapat Anda baca dalam artikel cara beli Bitcoin Hyper. Selain itu, Anda juga dapat mempelajari potensi pertumbuhan proyek L2 ini dengan mengunjungi artikel prediksi harga Bitcoin Hyper.

Beli Bitcoin Hyper di Sini

Disclaimer: Pendapat dan pandangan yang diungkapkan dalam postingan ini tidak selalu mencerminkan kebijakan atau posisi resmi Cryptonews. Informasi yang disediakan dalam postingan ini hanya untuk tujuan informasi dan tidak boleh dianggap sebagai nasihat keuangan, investasi, atau profesional. Cryptonews tidak mendukung produk, layanan, atau perusahaan tertentu yang disebutkan dalam postingan ini. Pembaca disarankan untuk melakukan riset mandiri dan berkonsultasi dengan profesional yang berkualifikasi sebelum mengambil keputusan keuangan apa pun. Jangan pernah menginvestasikan lebih dari yang Anda siap kehilangan.

The post Prediksi Harga XRP: Institusi Akumulasi XRP Diam-diam, $716 Juta Mengalir ke ETF XRP appeared first on Cryptonews Indonesia.

Prediksi Harga Bitcoin: Pertemuan FOMC Menandakan Titik Pembalikan Utama

9 December 2025 at 20:38

Lanskap prediksi harga Bitcoin telah bergeser drastis menjelang pertemuan FOMC. Trader makro kini mengamati Federal Reserve dan aset alternatif berkapitalisasi rendah, seperti Bitcoin Hyper—sebuah presale yang menanjak dengan potensi deflasi—untuk mencari petunjuk dari mana rally berikutnya akan datang.

Bitcoin saat ini bertahan di atas $90.000 setelah melonjak ke $92.300 awal pekan ini. Pergerakan ini mencerminkan konsensus yang berkembang bahwa The Fed mungkin mengubah sikap moneter, dengan pasar secara agresif mendahului kemungkinan pemotongan suku bunga.

Potensi Pemangkasan Suku Bunga The Fed Picu Rotasi Institusional

Probabilitas pemotongan suku bunga Federal Reserve AS sebesar 25 basis poin telah melonjak hingga 86,2% menurut data CME FedWatch per hari Senin (berdasarkan analisis dari berbagai sumber, peluang ini terus mendominasi).

Bagi dana investasi besar, ini adalah sinyal jelas untuk merotasi modal keluar dari obligasi ke aset-aset berisiko dengan potensi kenaikan asimetris.

Model prediksi harga Bitcoin mulai menyesuaikan target ke level tertinggi baru seiring gelombang likuiditas potensial ini.

Harga BTC - prediksi harga Bitcoin

William Stern, pendiri Cardiff, menilai rally saat ini adalah konvergensi tiga kekuatan makro: taruhan institusional pada perubahan kebijakan moneter The Fed, supply shock yang sedang berlangsung akibat rekor arus keluar dari bursa, dan flight to quality menjelang 2026 yang diperkirakan volatil.

Volume perdagangan BTC dalam 24 jam terakhir melonjak, mencerminkan partisipasi yang meningkat dari investor yang beralih dari posisi defensif ke oportunistik.

Di tengah itu, kapitalisasi pasar Bitcoin mencapai $1.8 triliun, dengan pasokan beredar $19.95M BTC dari batas maksimum $21M. Kesenjangan yang menyempit ini semakin memperkuat sentimen bullish jangka panjang pada kerangka prediksi harga Bitcoin.

Aktivitas ‘Whale’ Isyaratkan Akumulasi Diam-diam

Analis on-chain menyoroti pola paling menonjol dalam siklus ini: whale (pemilik dompet besar) secara diam-diam mengakumulasi Bitcoin saat investor ritel masih ragu-ragu.

Jonatan Randin dari PrimeXBT mencatat bahwa dompet besar telah menyerap lebih dari 240% dari total penerbitan tahunan Bitcoin dalam beberapa minggu terakhir. Hanya pada bulan Desember, para pemegang utama dilaporkan telah menambahkan hampir $48.000$ BTC ke kepemilikan mereka.

BTC Price Chart - prediksi harga Bitcoin

Namun, Exchange-Traded Product (ETP) BlackRock, IBIT, mengalami penebusan dana (redemption) senilai lebih dari $2.7 miliar. Ini menyoroti pergeseran strategis oleh pemain canggih yang tampaknya beralih dari eksposur pasif melalui ETP ke akumulasi spot langsung.

Divergensi—antara akumulasi whale yang agresif dan keraguan ritel—merupakan sinyal kuat dalam setiap kerangka prediksi harga Bitcoin.

Randin menambahkan, “Indeks Fear and Greed telah turun ke level yang terakhir terlihat pada bear market 2018 dan 2022. Namun, whale justru mengambil posisi untuk kenaikan sementara ritel terus panik menjual.”

Prediksi Harga Bitcoin: Kebijakan The Fed dan Dorongan Makro 2025

Marc P. Bernegger, salah satu pendiri AltAlpha Digital, menekankan bahwa Bitcoin secara historis selalu reli setelah adanya sinyal pelonggaran kebijakan moneter The Fed. Suku bunga yang lebih rendah membuat aset berimbal hasil tinggi seperti kripto menjadi jauh lebih menarik daripada obligasi.

Ia juga mencatat (seperti yang didukung oleh berbagai survei institusional) bahwa lebih dari 75% investor institusional yang disurvei berencana untuk meningkatkan alokasi kripto mereka pada tahun 2025.

Banyak dari mereka menyebut perubahan sikap The Fed dan penurunan yield obligasi sebagai alasan utama.

Perilaku ini selaras dengan tren historis Bitcoin di lingkungan pasca-pengetatan moneter dan memperkuat banyak model prediksi harga Bitcoin yang bullish. Model-model tersebut memproyeksikan zona breakout di kisaran $100.000–$120.000 pada paruh pertama tahun 2026, didorong oleh arus modal besar yang masuk ke aset berisiko.

Bitcoin Hyper Tarik Ritel Menjelang Kenaikan Harga

Meskipun perhatian institusi tertuju pada Bitcoin, Bitcoin Hyper (HYPER) menjadi target investor ritel yang mencari aset berisiko tinggi dengan potensi untung besar.

Dengan dana presale crypto yang telah terkumpul lebih dari $29,2 juta (Rp487 miliar), dan kenaikan harga berikutnya sudah di depan mata, $HYPER saat ini dihargai $0.013395—sangat awal dibandingkan Bitcoin yang bernilai $90K.

$HYPER memanfaatkan sentimen makro bullish, yaitu pelonggaran moneter The Fed dan kelangkaan suplai. Namun, proyek ini menawarkan harga masuk di level dasar (ground-floor pricing) yang tidak bisa lagi diberikan Bitcoin.

Bagi investor yang mencari potensi keuntungan agresif, $HYPER adalah investasi yang terjangkau bagi ritel, namun sesuai dengan kerangka prediksi harga Bitcoin yang optimis.

Bitcoin Hyper - prediksi harga bitcoin

HYPER menjadi micro cap crypto paling potensial saat ini, dengan potensi pengembalian mencapai 100x lipat menurut sejumlah influencer kripto. Dengan narasi L2 yang kuat, ditambah dengan prediksi harga Bitcoin yang masih sangat bullish, HYPER dapat menjadi pemain utama di ruang L2 Bitcoin.

Proyek ini bertujuan untuk memberikan skalabilitas lebih baik bagi Bitcoin. Dengan memanfaatkan teknologi Solana Virtual Machine (SVM), HYPER memadukan keamanan kuat yang dimiliki jaringan Bitcoin dengan kecepatan setara Solana.

Pelajari potensi jangka panjang HYPER dengan membaca artikel kami yang secara khusus membahas tentang prediksi harga Bitcoin Hyper di tahun 2025-2030.

Anda dapat membeli HYPER melalui situs web resminya dengan menggunakan dompet non-kustodian seperti Best Wallet. Dapatkan panduan untuk bergabung dalam presale ini pada artikel cara beli Bitcoin Hyper.

Beli Bitcoin Hyper di Sini

Disclaimer: Pendapat dan pandangan yang diungkapkan dalam postingan ini tidak selalu mencerminkan kebijakan atau posisi resmi Cryptonews. Informasi yang disediakan dalam postingan ini hanya untuk tujuan informasi dan tidak boleh dianggap sebagai nasihat keuangan, investasi, atau profesional. Cryptonews tidak mendukung produk, layanan, atau perusahaan tertentu yang disebutkan dalam postingan ini. Pembaca disarankan untuk melakukan riset mandiri dan berkonsultasi dengan profesional yang berkualifikasi sebelum mengambil keputusan keuangan apa pun. Jangan pernah menginvestasikan lebih dari yang Anda siap kehilangan.

The post Prediksi Harga Bitcoin: Pertemuan FOMC Menandakan Titik Pembalikan Utama appeared first on Cryptonews Indonesia.

CryptoQuant Beri Sinyal ‘Beli’, Ini Altcoin Terbaik untuk Dibeli: ETH dan Proyek Layer-2

9 December 2025 at 20:10

Meskipun harga kripto belum sepenuhnya pulih, sentimen pasar secara umum telah membaik. Termasuk Ethereum dan proyek layer-2 menjadi altcoin terbaik untuk dibeli hari ini untuk mengantisipasi lonjakan harga ketika sentimen sepenuhnya kembali.

Sinyal beli yang dikeluarkan oleh CryptoQuant juga turut mendorong optimisme bahwa reli besar akan segera terjadi bagi altcoin.

Sentimen Pasar Membaik, Saatnya untuk Berburu Altcoin Terbaik

Meskipun harga kripto masih bergerak dalam rentang terbatas, sentimen pasar secara luas menunjukkan perbaikan pesat. Khususnya, Ethereum, token Real-World Asset (RWA), dan aset Layer-2 kini termasuk di antara altcoin terbaik untuk dibeli saat ini.

Harapan terhadap injeksi likuiditas global sangat tinggi. Federal Reserve AS diperkirakan akan memangkas suku bunga pada hari Rabu, dan Bank of America Global Research memproyeksikan The Fed juga dapat mengumumkan program pembelian kembali Treasury senilai $45 miliar per bulan mulai Januari.

Ekspansi neraca semacam ini secara historis selalu menyuntikkan likuiditas baru ke pasar keuangan, sebuah dinamika yang mendorong reli aset berisiko.

Platform intelijen pasar, CryptoQuant, juga telah memberikan sinyal “beli” untuk altcoin. Mereka menyoroti bahwa altcoin secara resmi telah kembali memasuki zona akumulasi historis karena volume perdagangan turun di bawah rata-rata jangka panjangnya.

📊 NEW: "Time to DCA Altcoins", says Cryptoquant.

With trading volumes slipping under their annual average, altcoins have re-entered a historical accumulation zone. pic.twitter.com/E5opB5RkS2

— Cointelegraph (@Cointelegraph) December 8, 2025

Dalam siklus-siklus sebelumnya, pengaturan teknikal yang sama ini secara konsisten menandai fase awal dari reli besar bagi daftar altcoin teratas.

Daftar Altcoin Terbaik untuk Dibeli

Pasar kripto perlahan mulai pulih, para investor cerdas mulai memposisikan diri mereka dengan mengakumulasi crypto yang akan meledak. Selain Ethereum (ETH) yang menjadi altcoin terbaik saat ini, proyek layer-2 seperti Arbitrum dan Optimism juga memiliki potensi tinggi seiring dengan meningkatnya perhatian terhadap solusi layer-2.

Bersamaan dengan narasi layer-2 yang meningkat, proyek L2 baru bernama Bitcoin Hyper juga tengah menjadi sorotan. Presale proyek L2 Bitcoin tersebut telah mengumpulkan lebih dari $29,2 juta (Rp486 miliar), mengindikasikan tingginya minat dari para investor kripto.

Berikut ini altcoin terbaik untuk dibeli dengan potensi ROI tinggi pada siklus bull run berikutnya:

Ethereum (ETH)

Ethereum (ETH) kini dianggap sebagai altcoin terbaik untuk dibeli, menggantikan dominasi Bitcoin. Perubahan sentimen ini bukan tanpa alasan, terutama setelah smart money traders membuka posisi long ETH secara masif.

Data dari Lookonchain menunjukkan bahwa whale besar bernama “Bitcoin OG” baru saja membuka posisi long ETH senilai fantastis $209,8 juta. Diikuti pula oleh whale lainnya, “Anti-CZ” dan “pension-usdt.eth,” yang masing-masing membuka posisi $194 juta dan $62,5 juta.

Smart whales are all unanimously going long on $ETH!#BitcoinOG(1011short), with $105M in total PNL, is long 54,277 $ETH($169.48M).

Anti-CZ whale, with $58.8M in total PNL, is long 62,156 $ETH($194M).

pension-usdt.eth, with $16.3M in total PNL, is long 20,000 $ETH($62.5M).… pic.twitter.com/idHbyTePTv

— Lookonchain (@lookonchain) December 8, 2025

Secara teknikal, grafik ETH menunjukkan sinyal bullish yang kuat. Pasangan perdagangan ETH/BTC dan dominasi Ethereum (ETH.D) sama-sama berada dalam tren naik.

Yang terpenting, On-Balance Volume (OBV) Ethereum telah berhasil mencapai breakout besar, sinyal terakhir sebelum harga benar-benar memulai reli signifikan.

Pasokan ETH di bursa juga anjlok ke level terendah dalam satu dekade terakhir, didorong oleh tekanan beli yang kuat dari perusahaan-perusahaan besar seperti BitMine. Begitu permintaan meningkat, ada spekulasi harga ETH berpotensi meledak hingga $7.000 pada Januari 2026.

Arbitrum (ARB)

Arbitrum (ARB) muncul sebagai salah satu solusi Layer-2 dengan kinerja terkuat dalam siklus pasar saat ini, didukung oleh peningkatan aktivitas on-chain dan lonjakan arus modal.

Menurut Nansen, Arbitrum mencatat kenaikan transaksi hingga 49% selama seminggu terakhir—pertumbuhan tertinggi di antara jaringan L2 utama, menandakan permintaan perdagangan yang sehat.

.@Arbitrum has had an impressive 7 day run.

🚀 +49% txn growth
📊 +18% DEX volume
🌊 $WETH/$WBTC inflows up pic.twitter.com/usHrkq1JR3

— Nansen 🧭 (@nansen_ai) December 8, 2025

Volume Decentralized Exchange (DEX) juga naik 18% dari minggu ke minggu. Selain itu, arus masuk Wrapped Ethereum (WETH) dan Wrapped Bitcoin (WBTC) yang signifikan menunjukkan bahwa pemain besar menanamkan modal di jaringan, mengantisipasi harga yang lebih tinggi.

Arbitrum semakin memantapkan posisinya sebagai pusat likuiditas untuk reli altcoin berikutnya yang didorong oleh Ethereum.

Harga $ARB melonjak 11% dalam 24 jam terakhir, diperdagangkan di sekitar $0.214 dengan kapitalisasi pasar $1.2 miliar.

Meskipun demikian, harganya saat ini masih 90% di bawah level tertinggi sepanjang masa (All-Time High), menjadikannya salah satu altcoin yang paling undervalued dan berpotensi menjadi altcoin terbaik untuk dibeli untuk jangka panjang.

Optimism (OP)

Optimism (OP), aset Layer-2 Ethereum lainnya, sedang menunjukkan momentum yang kuat dan menjadikannya kandidat utama sebagai salah satu altcoin terbaik untuk dibeli saat ini. Harga $OP telah menguat lebih dari 10% dalam seminggu terakhir.

$OP is trying to break the major trend Line inn 12h Timeframe..

In Case of Upside breakout with momentum candle we can see a massive bullish rally in next few days📈#OPUSDT #OP #Crypto pic.twitter.com/pG71O4l9qE

— Clifton Fx (@clifton_ideas) December 8, 2025

Meski demikian, dengan kapitalisasi pasar hanya $600 juta, harga OP masih diperdagangkan 93% di bawah level tertinggi sepanjang masanya (All-Time High). Ini menunjukkan potensi besar bagi altcoin ini.

Pada timeframe 12 jam, Optimism berada di ambang breakout dari tren turun yang telah berlangsung selama berbulan-bulan.

Jika breakout ini terjadi dengan solid, hal itu dapat membuka jalan bagi reli 100% hanya dalam beberapa hari ke depan. Untuk jangka panjang, harga Optimism berpotensi mengalami kenaikan berlipat ganda (multibagger rally) hingga mencapai rekor tertinggi baru.

Bitcoin Hyper (HYPER)

Bitcoin Hyper (HYPER), koin Layer-2 Bitcoin terbaru, menutup daftar altcoin terbaik untuk dibeli saat ini. Meskipun masih dalam tahap presale, proyek ini sudah menjadi viral dan berhasil mengumpulkan dana lebih dari $29,2 juta (Rp486 miliar) dalam presale crypto yang sedang berlangsung.

Bitcoin Hyper - Crypto Ter

Sama seperti whale yang membuka posisi long ratusan juta dolar di Ethereum, mereka juga menanamkan modal enam digit dalam jumlah besar ke $HYPER.

Etherscan baru-baru ini mencatat beberapa pembelian bernilai ratusan ribu dolar untuk token ini, dengan satu pembelian bahkan mencapai $650 ribu. Ini menunjukkan adanya keyakinan besar dari investor institusional.

Bitcoin Hyper dirancang untuk menjadi pemain besar dalam ekosistem Bitcoin. Dengan arsitektur zero-knowledge yang mutakhir dan terintegrasi dengan Solana Virtual Machine, HYPER diposisikan sebagai landasan peluncuran untuk aplikasi DeFi, protokol pembayaran, dan bahkan meme crypto dalam ekosistem Bitcoin.

Mengingat proyek Layer-2 sering mencapai valuasi miliaran dolar, banyak analis top menyebut $HYPER sebagai crypto yang berpotensi naik 10x, apalagi didukung imbal hasil staking 40% yang sangat menarik.

Belum terlambat untuk membeli HYPER dengan harga presale, hanya $0,013395 per token. Baca panduan lengkap cara beli Bitcoin Hyper untuk melakukan pembelian secara langsung di situs web resminya.

Tim analis kami juga telah menyusun artikel mengenai prediksi harga Bitcoin Hyper yang akan memberi Anda pemahaman lebih luas mengenai potensi jangka panjang HYPER.

Beli Bitcoin Hyper di Sini


Disclaimer:Pendapat dan pandangan yang diungkapkan dalam postingan ini tidak selalu mencerminkan kebijakan atau posisi resmi Cryptonews. Informasi yang disediakan dalam postingan ini hanya untuk tujuan informasi dan tidak boleh dianggap sebagai nasihat keuangan, investasi, atau profesional. Cryptonews tidak mendukung produk, layanan, atau perusahaan tertentu yang disebutkan dalam postingan ini. Pembaca disarankan untuk melakukan riset mandiri dan berkonsultasi dengan profesional yang berkualifikasi sebelum mengambil keputusan keuangan apa pun. J

The post CryptoQuant Beri Sinyal ‘Beli’, Ini Altcoin Terbaik untuk Dibeli: ETH dan Proyek Layer-2 appeared first on Cryptonews Indonesia.

Kripto Terbaik untuk Dibeli: ZEC, PEPE, dan MON Meroket

9 December 2025 at 18:33

Pasar kembali memanas, dan menjelang keputusan FOMC Federal Reserve AS bulan Desember, setiap trader mencari tahu kripto terbaik untuk dibeli seiring melonjaknya volatilitas. Likuiditas kembali, meme coin stabil, dan sebuah proyek Layer-1 berkinerja tinggi menunjukkan tanda-tanda kebangkitan.

Tiga aset kripto kini menonjol sebagai pesaing utama, ZEC, PEPE, dan MON, baik untuk momentum jangka pendek maupun posisi jangka panjang. Namun, dengan Bitcoin yang masih tertahan di bawah resistance dan katalis makro mendekat dengan cepat, token mana yang benar-benar layak Anda fokuskan?

ZCash (ZEC) Tembus $400: Sinyal Trap atau Reversal?

ZCash (ZEC) menjadi salah satu dari daftar altcoin terbaik dengan pergerakan paling mengejutkan dalam siklus pasar kali ini, melonjak lebih dari 40% dalam 7 hari terakhir dan merebut kembali level $400. Kebangkitan ini menarik perhatian para trader yang mencari tahu kripto terbaik untuk dibeli. Namun, narasi di balik chart-nya cukup rumit.

ZEC USD - Kripto Terbaik untuk Dibeli

Setelah terkoreksi tajam 60%, harga $ZEC sempat anjlok di bawah Exponential Moving Average (EMA) dan Simple Moving Average (SMA) 200 pada timeframe 4 jam, melenyapkan banyak posisi long.

Setelah menyentuh zona support $300, ZCash meledak naik hampir 40%, menghapus posisi short dengan cepat. “Permainan kucing-dan-tikus” antara long dan short ini telah menguras likuiditas kedua belah pihak.

Melihat timeframe harian, ZCash terlihat lebih seimbang. Indikator Relative Strength Index (RSI) dan Moving Average Convergence Divergence (MACD) mulai mendatar, memberi sinyal awal potensi pembalikan tren.

Pertanyaan besarnya kini adalah: Akankah harga berhasil merebut kembali EMA dan SMA 200 di chart 4 jam, atau justru ini hanya pengujian ulang bearish sebelum melanjutkan tren turun?

Pepe (PEPE) Mencapai Market Cap $2 Miliar: Apakah Ini Kripto Terbaik untuk Dibeli Minggu Ini?

$PEPE terus membuktikan posisinya di hati para degen kripto. Dalam seminggu terakhir, harga PEPE melonjak 14%, berhasil merebut kembali kapitalisasi pasarnya senilai $2 miliar, sekaligus memberi sinyal kebangkitan kuat di antara meme crypto berkapitalisasi besar.

PEPE USD - Kripto Terbaik untuk Dibeli

Pada chart mingguan, PEPE telah merampungkan apa yang oleh banyak analis dianggap sebagai formasi head-and-shoulders klasik, menempatkan token dalam posisi ideal untuk tren baru.

Dari sini, ada dua skenario utama: harga akan mengakumulasi kekuatan dan meledak naik, atau terjadi breakout segera yang dipicu oleh potensi pemotongan suku bunga FOMC dan likuiditas yang membanjiri pasar kripto.

Dengan pasar yang mengharapkan pemotongan suku bunga ketiga berturut-turut, meme coin seperti PEPE dapat menjadi sangat volatil.

Di timeframe harian, level kunci yang harus direbut kembali adalah $0.000008. Jika garis pertahanan ini berhasil diubah menjadi support, maka pintu terbuka lebar untuk kelanjutan kenaikan yang signifikan.

Monad (MON) Terjebak di Pola Segitiga: Apakah Fundamental akan Mendorongnya?

Monad (MON) adalah salah satu koin murah yang paling diantisipasi tahun ini. Setelah euforia awal dan aksi jual yang mengikutinya, harga $MON kini menemukan pijakannya di zona akumulasi, membentuk pola symmetrical triangle yang cukup jelas. Para trader pun kembali mempertimbangkan apakah ini kripto terbaik untuk dibeli jelang akhir tahun.

MON USD - Kripto Terbaik untuk Dibeli

Dalam 24 jam terakhir, harga $MON sempat memantul hampir 20% dari batas bawah segitiga, namun kembali turun beberapa jam kemudian.

Pergerakan liar ini merupakan hal yang wajar menjelang katalis makro besar (seperti FOMC), di mana likuiditas menipis dan sentimen pasar berayun keras.

Meskipun secara teknikal data yang ada masih terbatas untuk menentukan support dan resistance yang kuat, satu hal yang jelas: Monad didukung oleh fundamental yang tangguh.

Sebagai alternatif EVM berkinerja tinggi dengan desain eksekusi yang inovatif, $MON tetap menjadi pesaing kuat untuk kenaikan di masa depan setelah volatilitas pasar mereda.

Bitcoin Hyper (HYPER): Proyek Presale Terpanas dengan Hampir $30 Juta Terkumpul

Saat trader fokus pada volatilitas pasar, investor tahap awal berbondong-bondong menuju Bitcoin Hyper (HYPER), salah satu proyek presale dengan pertumbuhan tercepat di tahun 2025.

Token ini tersedia dengan harga masuk yang sangat menarik, yaitu $0.013395 per token dalam masa presale. Dengan dana yang sudah terkumpul lebih dari $29,2 juta (Rp487 miliar), $HYPER diposisikan sebagai salah satu aset kripto bertema Bitcoin baru terkuat.

Bitcoin Hyper - Kripto Terbaik untuk Dibeli

Bitcoin Hyper dibangun untuk menyelesaikan masalah skalabilitas Bitcoin di masa depan. Arsitektur Layer 2 yang digunakannya memadukan teknologi Lightning, zero-knowledge rollups, dan optimistic rollups.

Kombinasi ini memungkinkan transaksi Bitcoin berlangsung hampir instan dengan biaya yang jauh lebih rendah.

Keunggulan lain adalah insentif bagi pembeli awal. Mereka dapat segera melakukan staking token dengan APY (Aset Persen Tahunan) yang mengesankan sebesar 40%. Imbal hasil pasif ini jauh mengungguli kebanyakan platform DeFi, memberikan pengembalian kuat sambil menunggu Token Generation Event (TGE) resmi.

Perpaduan antara fundamental yang kuat, branding yang agresif, dan APY staking yang tinggi menjadikan Bitcoin Hyper siap meledak, sekaligus menjadikannya salah satu kripto terbaik untuk dibeli minggu ini.

Pelajari lebih banyak tentang potensi HYPER dengan membaca prediksi harga Bitcoin Hyper. Lakukan pembelian HYPER secara aman di situs web resminya dengan mengikuti panduan cara beli Bitcoin Hyper yang telah kami siapkan.

Beli Bitcoin Hyper di Sini

Disclaimer: Pendapat dan pandangan yang diungkapkan dalam postingan ini tidak selalu mencerminkan kebijakan atau posisi resmi Cryptonews. Informasi yang disediakan dalam postingan ini hanya untuk tujuan informasi dan tidak boleh dianggap sebagai nasihat keuangan, investasi, atau profesional. Cryptonews tidak mendukung produk, layanan, atau perusahaan tertentu yang disebutkan dalam postingan ini. Pembaca disarankan untuk melakukan riset mandiri dan berkonsultasi dengan profesional yang berkualifikasi sebelum mengambil keputusan keuangan apa pun. Jangan pernah menginvestasikan lebih dari yang Anda siap kehilangan.

The post Kripto Terbaik untuk Dibeli: ZEC, PEPE, dan MON Meroket appeared first on Cryptonews Indonesia.

Prediksi Harga BNB: Dekati $910, Trader Soroti Target Harga Jangka Pendek

8 December 2025 at 20:59

Binance Coin (BNB) mencatat kenaikan 2,47% dalam 24 jam terakhir, menarik perhatian kuat dari trader jangka pendek sekaligus menyoroti prediksi harga BNB. Kendati sentimen pasar masih netral dengan volatilitas tinggi, indikator teknis menunjukkan penyiapan harga yang dinamis untuk hari-hari mendatang, membuka peluang breakout ke atas.

Di sisi lain, investor jangka panjang sedang mempertimbangkan rotasi modal ke aset-aset dengan potensi pertumbuhan tinggi. Pergeseran ini mencakup platform infrastruktur kripto baru seperti Bitcoin yang saat ini sedang naik daun dengan presale-nya.

Analisis Teknis dan Sentimen BNB: Siap Breakout?

Harga BNB saat ini diperdagangkan di sekitar $909.85, mempertahankan kapitalisasi pasar yang besar, yaitu $125.33 miliar. Volume perdagangan harian menunjukkan peningkatan signifikan sebesar 42.39%, mencapai $1.96 miliar.

Pasokan beredar (137.73M BNB) yang sesuai dengan valuasi terdilusi penuh mengindikasikan likuiditas yang utuh pada level harga ini.

Harga BNB - prediksi harga BNB

Secara teknikal, momentum BNB berada dalam zona netral yang seimbang. Indeks Kekuatan Relatif (RSI 14-Hari) berada di angka 48.12. Meskipun diperdagangkan di bawah Simple Moving Average (SMA) 50-hari ($958.59), BNB masih bertahan kuat di atas SMA 200-hari ($845.93).

Sentimen pasar menunjukkan keseimbangan yang tipis—52% bullish berbanding 48% bearish—dengan 16 indikator teknikal positif dan 15 negatif.

Keseimbangan yang rentan ini mengisyaratkan bahwa breakout (penembusan naik) atau breakdown (penembusan turun) dapat terjadi jika sentimen makro berubah atau jika volume besar masuk ke pasar.

Meskipun terjadi kenaikan harga 9.56% dalam seminggu terakhir, Indeks Fear & Greed masih berada di 20 (Ketakutan Ekstrem), menunjukkan keengganan investor yang luas. Oleh karena itu, prediksi harga BNB jangka pendek sangat bergantung pada pergeseran likuiditas eksternal.

Prediksi Harga BNB Jangka PendeK: Akankah Level $923 akan Kembali Diuji?

Target prediksi harga BNB jangka pendek menunjukkan tren fluktuatif namun dengan bias kenaikan. Model saat ini memproyeksikan BNB akan mencapai $923.52 pada tanggal 11 Desember, mewakili potensi kenaikan 1.57% dari harga hari ini.

Proyeksi pergerakan harga untuk beberapa hari ke depan diperkirakan sebagai berikut:

TanggalTarget HargaPerubahan
9 Des$903.87–0.60%
10 Des$914.58+0.58%
11 Des$923.52+1.57%
12 Des$914.53+0.58%
13 Des$902.41–0.76%

Jika tekanan beli (bulls) berhasil mempertahankan penutupan harga di atas $920, BNB memiliki peluang untuk menantang pita resistance bulanan yang krusial antara $930–$950. Penembusan area ini dapat memicu reli signifikan, terutama didukung oleh sentimen positif pasar kripto yang umum terjadi saat ini.

Namun, kegagalan menembus resistance ini berisiko mengirim harga kembali ke support $890. Jaring pengaman (safety net) kuat yang diwakili oleh SMA 200-hari berada di $845.

Perlu dicatat, volatilitas harga BNB saat ini cukup tinggi di 5.31%, menambah risiko signifikan bagi trader yang menggunakan leverage untuk memanfaatkan pergerakan jangka pendek ini.

Proyeksi BNB di Desember: Potensi Keuntungan 8,85%

Indikator jangka panjang menyiratkan bahwa bulan Desember masih berpotensi ditutup positif bagi BNB. Berdasarkan perkiraan, rata-rata harga BNB untuk Desember 2025 diproyeksikan berada di $923.63, dengan rentang perdagangan antara $857.17 dan $989.76.

BNB Chart - prediksi harga BNB

Proyeksi ini menunjukkan potensi keuntungan sebesar 8.85% bagi investor yang masuk pada level saat ini, dengan asumsi kondisi pasar stabil dan tren kenaikan altcoin berlanjut. Untuk mencapai target tertinggi ini, resistance utama yang perlu ditembus tetap berada di level $958.

Pasar memerlukan aliran modal yang lebih kuat (risk-on flows) dan perubahan sentimen makro yang lebih jelas—seperti keputusan The Fed—untuk menguji level resistance tersebut secara meyakinkan.

Meskipun demikian, minat investor tampak stabil. Tercatat, 47% dari 30 hari terakhir adalah hari-hari kenaikan harga (green days).

Kenaikan volume perdagangan juga mengindikasikan kembalinya partisipasi dari para pemegang koin yang sebelumnya menunggu di pinggir. Ini menegaskan bahwa momentum kenaikan BNB sedang dibangun secara perlahan dan pasti.

Bitcoin Hyper Memicu Rotasi Modal dari BNB

Saat BNB menunjukkan tanda-tanda melambat tepat di bawah level resistance kunci, terjadi pergeseran modal ke proyek yang masih dalam tahap presale crypto, di mana Bitcoin Hyper menjadi sorotan utama.

Bitcoin Hyper telah berhasil mengumpulkan lebih dari $29.16 juta (Rp485 miliar), dengan kurang dari $400 ribu tersisa sebelum harga presale dinaikkan ke tahap berikutnya. Harga saat ini berada di $0.013395, dan investor hanya memiliki waktu sekitar 1 hari sebelum kenaikan harga otomatis.

Narasi proyek ini sangat jelas: menggabungkan branding kuat Bitcoin dengan model masuk berkapitalisasi rendah yang eksplosif, yang dirancang untuk memanfaatkan momentum presale hingga tahun 2025.

Bitcoin Hyper - prediksi harga BNB

Para trader yang melihat stagnasi pada token blue-chip seperti yang ditunjukkan oleh prediksi harga BNB saat ini, memanfaatkan peluang ini untuk berinvestasi dalam proyek tahap presale dengan pasokan terbatas yang menawarkan potensi keuntungan asimetris lebih tinggi dalam jangka pendek.

Dengan kebijakan tanpa vesting (kunci token), pasokan yang tetap, dan dinamika komunitas meme yang kuat, Bitcoin Hyper memposisikan dirinya sebagai kandidat breakout bagi investor yang mencari crypto yang menjanjikan di luar investasi Layer-1 tradisional.

Pelajari langkah-langkah untuk membeli token HYPER dengan membaca cara beli Bitcoin Hyper. Sebelum berinvestasi, lengkapi referensi Anda dengan mengunjungi artikel kami tentang prediksi harga Bitcoin Hyper.

Beli Bitcoin Hyper di Sini

Disclaimer: Pendapat dan pandangan yang diungkapkan dalam postingan ini tidak selalu mencerminkan kebijakan atau posisi resmi Cryptonews. Informasi yang disediakan dalam postingan ini hanya untuk tujuan informasi dan tidak boleh dianggap sebagai nasihat keuangan, investasi, atau profesional. Cryptonews tidak mendukung produk, layanan, atau perusahaan tertentu yang disebutkan dalam postingan ini. Pembaca disarankan untuk melakukan riset mandiri dan berkonsultasi dengan profesional yang berkualifikasi sebelum mengambil keputusan keuangan apa pun. Jangan pernah menginvestasikan lebih dari yang Anda siap kehilangan.

The post Prediksi Harga BNB: Dekati $910, Trader Soroti Target Harga Jangka Pendek appeared first on Cryptonews Indonesia.

❌